Redenominasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 7:
Ketika terjadi redenominasi, data keuangan yang dipengaruhi oleh perubahan tersebut harus disesuaikan. Contohnya, [[produk domestik bruto]] (PDB) Bank Sentral Nikaragua yang didokumentasikan dengan baik.<ref>[http://www.bcn.gob.ni/english/statistics/economy/indicators/0901/1-1.PDF Bank Central Nicaragua]</ref>
== Redenominasi rupiah ==
Pemerintah berencana melakukan redenominasi rupiah karena inflasi yang cukup rendah.<ref>{{Cite web|date=2020-07-09|title=Inflasi Rendah jadi Kunci Redenominasi di Indonesia|url=https://republika.co.id/share/qd713u370|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-10-13}}</ref> Rencana redenominasi rupiah sempat meramaikan Indonesia sejak beberapa tahun terakhir.<ref>{{Cite web|title=Pupusnya Rencana Redenominasi Rupiah pada Tahun 2020|url=https://tirto.id/pupusnya-rencana-redenominasi-rupiah-pada-tahun-2020-edzG|website=tirto.id|language=id|access-date=2020-10-09}}</ref> Redenominasi merupakan langkah yang diambil dalam rangka menciptakan sistem pembayaran yang efisien, cepat, aman, dan handal, sehingga [[Bank Indonesia]] melakukan hal ini. Redenominasi [[rupiah]] menentukan salah satu kewenangan Bank Indonesia dalam rangka mengatur dan menjaga keselarasan sistem pembayaran di Indonesia. Redenominasi sebenarnya sudah diterapkan di sejumlah rumah makan dan penjual pulsa telepon seluler. Hal itu terbukti dengan harga yang tidak lagi menggunakan banyak angka nol, tapi sudah menggunakan harga tanpa tiga nol di belakangnya.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2010-08-07|title=Redenominasi, Kebijakan yang Tak Sederhana|url=https://www.liputan6.com/news/read/290107/redenominasi-kebijakan-yang-tak-sederhana|website=liputan6.com|language=id|access-date=2020-10-13}}</ref>
 
Berikut ini alasan redenominasi rupiah.
Baris 35:
 
== Perbedaan redenominasi dan sanering ==
Redenominasi dan sanering adalah 2 hal yang berbeda, masyarakat Indonesia masih sering keliru akan kedua hal terebut. KArena kekeliruan itu, akhirnya Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan Indonesia menegaskan bahwa kedua hal itu memang berbeda. Pengertian redenominasi adalah menerbitkan suatu nilai baru dan diikuti dengan perubahan harga-harga sehingga tidak menimbulkan gejolak di masyarakat sedangkan sanering adalah memotong nilai uang, di mana harga barang tetap, bahkan cenderung meningkat sehingga daya beli masyarakat menurun.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2017-07-25|title=Sri Mulyani: Redenominasi Rupiah Sangat Berbeda dengan Sanering|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/3035427/sri-mulyani-redenominasi-rupiah-sangat-berbeda-dengan-sanering|website=liputan6.com|language=id|access-date=2020-10-13}}</ref>{{noref}}
{{noref}}
{| class="wikitable"
|-