Bahasa Melayu Cocos: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Eiskrahablo (bicara | kontrib) Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Eiskrahablo (bicara | kontrib) Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1:
{{Infobox language
| name = Melayu Kepulauan Cocos
| nativename = ''Basa Pulu Cocos''
| states =* {{flag|
* {{flag|
| region = [[Asia-Pasifik]]
| ethnicity = [[Melayu Cocos]]
| speakers =
| date =
| ref =
| familycolor=Austronesia
|
|
| fam3 = [[Rumpun Bahasa Melayu-Sumbawa Utara dan Timur|Melayu-Sumbawa Utara dan Timur]]
| fam4 = [[Rumpun bahasa Melayik|Melayik]]
| fam5 = [[Rumpun Bahasa Betawik|Betawik]]
| iso3 = coa
| glotto = coco1260
| glottorefname = Cocos Islands Malay
}}
'''Bahasa Melayu Cocos''' ({{lang-en|Cocos Islands Malay}}) adalah [[dialek]] dalam rumpun [[bahasa Betawi]] yang dituturkan oleh masyarakat [[Melayu Cocos]] yang mayoritas mendiami [[Kepulauan Cocos (Keeling)]] dan [[pulau Natal]] di [[Australia]].
Secara linguistik,
|title=The culture and language of Cocos Keeling Islands|lang=en|trans-title=Kebudayaan dan bahasa Kepulauan Cocos Keeling|author=<!--Not stated-->|website=cocoskeelingislands.com.au|publisher=Australian Government [Pemerintahan Australia]}}</ref> Pada tahun 2009,
Bahasa Melayu Cocos memiliki pengaruh yang sangat kuat dari ketiga bahasa, yakni [[
▲Secara linguistik, Bahasa Melayu Cocos dihasilkan dari kreol yang bersumber dari [[Bahasa Melayu|Bahasa Melayu Baku]]<ref>Wurm, Mühlhäusler, & Tryon, ''Atlas of languages of intercultural communication in the Pacific, Asia and the Americas'', 1996:686</ref> dengan beberapa kosakata tambahan/pengaruh [[Bahasa Jawa]] dan [[Bahasa Betawi]], hal ini tidak terlepas dari sejarah penduduk [[Kepulauan Cocos (Keeling)]] yang mayoritas merupakan masyarakat yang berasal dari daerah campuran seperti [[Sumatra]] serta beberapa sisanya berasal dari [[Pulau Jawa]] seperti [[Banten]] & [[Jakarta]]. Bahasa ini digunakan sebagai bahasa pengantar kedua di sekolah setelah [[Bahasa Inggris]]. [[Bahasa Indonesia]] juga memiliki status yang dihargai dan juga memberikan pengaruh ragam Bahasa pada Bahasa Melayu Cocos dikarenakan Bahasa Indonesia merupakan sebuah bagian dialek dari Bahasa Melayu dalam bentuk baku yang secara resmi dipakai menjadi Bahasa pemersatu dan Bahasa Nasional masyarakat [[Indonesia]]. Bahasa Indonesia juga memang berasal dari Bahasa Melayu dan berakar dari Bahasa Melayu (Melayu Baku).<ref>Ansaldo, 2006. "Cocos (Keeling) Islands: Language Situation". In {{ELL2}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.cocoskeelingislands.com.au/culture-and-language
▲ |title=The culture and language of Cocos Keeling Islands|lang=en|trans-title=Kebudayaan dan bahasa Kepulauan Cocos Keeling|author=<!--Not stated-->|website=cocoskeelingislands.com.au|publisher=Australian Government [Pemerintahan Australia]}}</ref> Pada tahun 2009, Bahasa Melayu Cocos sempat dilarang penggunaannya dalam bidang pendidikan di Kepulauan Cocos (Keeling) karena dianggap kurang sesuai dengan kaidah kesopanan berbahasa, dan justru menggunakan [[Bahasa Indonesia]] sebagai Bahasa pengantar yang dianggap oleh orang Melayu sebagai varian baku dari Bahasa Melayu.<ref>{{cite book |last1=Bunce |first1=Pauline |title=Out of Sight, Out of Mind… and Out of Line: Language Education in the Australian Indian Ocean Territory of the Cocos (Keeling) Islands |date=2012 |publisher=Multilingual Matters |isbn=978-1-84769-749-3 |pages=37-59}}</ref> Walaupun demikian, pelarangan penggunaan bahasa Melayu Cocos ini tidak berlangsung lama dan akhirnya dapat digunakan secara normal kembali pada tahun 2011.<ref>{{cite journal |last1=Welsh |first1=Alistair |title=Cocos Malay language since integration with Australia |journal=Shima: the international journal of research into island cultures |date=2015 |volume=9 |issue=1 |url=http://dro.deakin.edu.au/view/DU:30072695}}</ref>
▲Bahasa Melayu Cocos memiliki pengaruh kuat dari ketiga bahasa, yakni [[Bahasa Melayu]], [[Bahasa Jawa]], dan [[Bahasa Betawi]]. Sebagian contoh perkataan dalam Bahasa Melayu Cocos dapat meliputi:
# ''Cucut'' (dari {{lang-jv|ꦕꦸꦕꦸꦠ꧀|cucut|[[hiu]]}})
# ''Kates'' (dari {{lang-jv|ꦏꦠꦺꦱ꧀|kates|[[pepaya]]}})
# ''Walikat'' (dari {{lang-jv|ꦮꦭꦶꦏꦠ꧀|
# ''Ong'' (dari {{lang-jv|ꦮꦺꦴꦁ|wong|[[orang]]}}, digunakan sebagai kata ganti diri tidak pasti ketiga
# ''Gua'' (dari [[
# ''Lu'' (dari [[
# ''Kasi'' (dari [[
# ''Ada'' (dari [[
# ''Punya'' (dari [[
# ''Siang'' (dari [[
# ''Sore'' (dari [[
== Referensi ==
|