Hwahyop dari Joseon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib) Hwahyop dari Joseon |
k →top: clean up |
||
Baris 20:
Putri Hwahyeop meninggal karena penyakit [[Campak]] pada hari ke-27 bulan kesebelas tahun 1752, pada usia 19 tahun.
Putri Hwahyeop sangat cantik dan saleh pada orangtuanya, namun Raja Yeongjo sangat dingin terhadapnya, mungkin dikarenakan kekecewaannya karena ia bukan seorang anak laki-laki.<ref>Yongjo's great disappointment was explicitly recorded in the Sillok (英祖 33卷, 9年3月 8日:上曰: “予豈以此, 至於寢食失節, 而但念三宗血脈, 心不如常矣。”)</ref> Serupa dengan nasibnya, Pangeran Sado memiliki perasaan khusus terhadapnya. Ia selalu penuh perhatian terhadapnya dan ketika ia meninggal, ia sangat berduka dengan kematiannya.<ref>JaHyun Kim Haboush, ed., ''The Memoirs of Lady Hyegyŏng: The Autobiographical Writings of a Crown Princess of Eighteenth-Century Korea'' (Berkeley: University of California Press, 1996).</ref> Ia mengarang beberapa elegi berkabung saudari kesayangannya setelah kematiannya.
== Silsilah ==
|