Nainggolan, Samosir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k clean up |
||
Baris 14:
|kodepos =22394
}}
'''Nainggolan''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[kabupaten Samosir]], [[Sumatra Utara]]. Ibu kota kecamatan ini berada di [[Nainggolan, Nainggolan, Samosir|desa Nainggolan]]. Kecamatan Nainggolan merupakan salah satu tempat tujuan wisata di Kabupaten Samosir. Daerah ini terkenal dengan berbagai situs budaya yang populer, seperti Batu Guru di [[Pangaloan, Nainggolan, Samosir|Desa Harian (Pangaloan)]].
[[Ibu kota]] kecamatan Nainggolan berada di desa Nainggolan. Lama perjalanan dari Nainggolan ke ibu kota Kabupaten, yaitu [[Pangururan, Samosir|Pangururan]] memerlukan waktu sekitar satu setengah jam. Daerah ini juga memiliki sebuah rumah sakit HKBP yang sudah berdiri sejak zaman penjajahan yang cukup terkenal dan telah membantu banyak masyarakat kecamatan Nainggolan. Mata pencaharian penduduknya yang utama adalah petani, pedagang dan Pegawai Negeri Sipil. Dibidang pendidikan, kecamatan Nainggolan mempunyai 2 unit SMP Negeri, 1 unit SMK Negeri.
Baris 20:
== Demografi ==
[[Berkas:HKBP Nainggolan, Res. Nainggolan.jpg|jmpl|250px|kiri|Gereja [[HKBP Distrik VII Samosir|HKBP Nainggolan]]]]
Dalam [[Sensus Penduduk Indonesia 2020]], jumlah penduduk kecamatan ini sebanyak 12.871 [[jiwa]].<ref name="SAMOSIR">{{cite web|url=https://samosirkab.bps.go.id/publication/2021/02/26/100acd714681d115670da71c/kabupaten-samosir-dalam-angka-2021.html|title=Kabupaten Samosir Dalam Angka 2021|website=www.samosirkab.bps.go.id|accessdate=21 Mei 2021|pages=8, 68, 150|format=pdf}}</ref> Penduduk kabupaten Samosir, pada umumnya merupakan etnis [[Suku Batak Toba|Batak Toba]], dan ada juga sebahagian berasal dari suku [[Suku Batak Angkola|Batak Angkola]], [[Batak Simalungun]], [[Suku Karo|Batak Karo]], dan beberapa pendatang yang umumnya berada di ibukota kabupaten.
Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Samosir mencatat bahwa 99,33% penduduk kecamatan ini memeluk agama [[Kekristenan|Kristen]], dimana [[Protestan]] 88,14% dan [[Katolik]] 11,19%. Kemudian sebagian lagi memeluk agama [[Islam]] yakni 0,44% dan [[Parmalim]] 0,23%.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=21 Mei 2021}}</ref><ref name="AGAMA">{{cite web|url=https://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Samosir&wid=1217000000&lang=id|title=Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Samosir|website=www.sp2010.bps.go.id |accessdate=21 Mei 2021}}</ref> Untuk sarana rumah ibadah, terdapat 38 gereja [[Protestan]] dan 8 gereja [[Katolik]].<ref name="SAMOSIR"/>
Baris 37:
{{Authority control}}
{{kecamatan-stub}}▼
[[Kategori:Kecamatan di Sumatra Utara]]
▲{{kecamatan-stub}}
|