Ngabekten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 13:
Tidak diketahui secara pasti kapan tradisi Ngabekten mulai dilakukan. Namun dalam catatan sejarah, tradisi Ngabekten telah ada sejak masa pemerintahan [[Anyakrakusuma|Sultan Agung Hanyakrakusuma]] di [[Kesultanan Mataram]]. Saat itu, Ngabekten menjadi ajang berkumpulnya kerabat, abdi dalem dan para pejabat-pejabat di negara agung maupun manca negara Kesultanan Mataram. Tradisi ini merupakan hal yang wajib dilakukan oleh mereka, dan Sultan tak segan untuk menghukum abdi dalem atau pejabat yang tidak hadir dalam pelaksanaan tradisi ini.
 
Setelah pecahnya Mataram pada tahun 1755, tradisi Ngabekten dilanjutkan oleh kedua kerajaan pecahan tersebut, yakni [[Kasunanan Surakarta Hadiningrat]] dan [[Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat]].<ref name=dpad/>
 
== Referensi ==