Ngabekten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 35:
Dalam pelaksanaan ngabekten, terdapat larangan-larangan yang
harus dipatuhi antara lain:
* Pakaian yang dikenakan tidak boleh menyimpang dari ketentuan yang ditulis dalam buku pranatan
* Jika Sultan atau Susuhunan telah hadir dalam pelaksanaan ngabekten, yang datang terlambat dilarang menyusul, kecuali abdidalem yang sedang melaksanakan tugas menyerahkan hajat dalem gunungan kepada abdidalem penghulu, diperbolehkan menyusul
buku pranatan
* Mundur dan majunya yang akan ngabekti harus menunggu perintah dari Sultan atau Susuhunan. Jika ada yang mundur sebelum selesai, tidak diperbolehkan kembali lagi
* Jika Sultan atau Susuhunan telah hadir dalam pelaksanaan ngabekten, yang datang terlambat
* Selama ''sowan'' tidak diperbolehkan membaca, berkata keras-keras, menunjuk ke arah sesuatu, terlebih ketika Sultan atau Susuhunan telah hadir
dilarang menyusul, kecuali abdidalem yang sedang melaksanakan tugas menyerahkan
* Tidak diperkenankan menyandang senjata taja.tajam
hajat dalem gunungan kepada abdidalem penghulu, diperbolehkan menyusul
* Mundur dan majunya yang akan ngabekti harus menunggu perintah dari Sultan atau Susuhunan.
Jika ada yang mundur sebelum selesai, tidak diperbolehkan kembali lagi
* Selama ''sowan'' tidak diperbolehkan membaca, berkata keras-keras, menunjuk
ke arah sesuatu, terlebih ketika Sultan atau Susuhunan telah hadir
* Tidak diperkenankan menyandang senjata taja.
* Harus urut satu per satu dan rapi sesuai dengan urutan dalam peraturan <ref>[https://www.kratonjogja.id/peristiwa/51-ngabekten-dal-1951-bentuk-bakti-kepada-sultan/ Ngabekten Dal 1951, Bentuk Bakti kepada Sultan]</ref>