Adrian Newey: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pranala luar: Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
'''Adrian Martin Newey''', [[OBE]] ({{lahirmati||26|12|1958}} di [[Stratford-upon-Avon]], [[Warwickshire]], [[Inggris]])<ref>{{cite web |url=https://find-and-update.company-information.service.gov.uk/officers/Hk5YZi00HY2ag5cxUjer2lNxD9Q/appointments |title=Adrian Martin NEWEY |author=<!--Not stated--> |website=Companies House |access-date=3 August 2022}}</ref> adalah seorang insinyur dan ahli aerodinamika mobil F1 yang berasal dari [[Inggris]]. Sampai saat ini, Newey adalah salah satu insinyur tersukses di dalam ajang [[Formula 1]]. Prestasi terbaiknya antara lain pada saat mengantarkan tim [[Williams F1]] dan [[McLaren]] menjadi juara dunia pada [[Formula Satu musim 1992|musim 1992]], [[Formula Satu musim 1993|1993]], [[Formula Satu musim 1996|1996]], [[Formula Satu musim 1997|1997]] ([[Williams F1|Williams]]), [[Formula Satu musim 1998|1998]], [[Formula Satu musim 1999|1999]] ([[McLaren]]), serta tim [[Red Bull Racing]] pada [[Formula Satu musim 2010|musim 2010]], [[Formula Satu musim 2011|2011]], [[Formula Satu musim 2012|2012]], [[Formula Satu musim 2013|2013]], [[Formula Satu musim 2021|2021]], dan [[Formula Satu musim 2022|2022]]. Saat ini, Newey masih bergabung di tim [[Red Bull Racing]].
 
Newey telah bekerja di balapan [[Formula Satu]] dan  [[IndyCar]]  sebagai  insinyur balapan, ahli aerodinamika, desainer, dan direktur teknis, dan menikmati kesuksesan di kedua kategori tersebut. Dianggap sebagai salah satu insinyur terbaik di dalam ajang [[Formula Satu]], desain Newey telah berhasil memenangkan banyak gelar juara dunia dan 193 [[Daftar Grand Prix Formula Satu|Grand Prix]] (sampai dengan [[Grand Prix F1 Abu Dhabi 2022|Grand Prix Abu Dhabi 2022]]). Newey adalah salah satu desainer tersukses, berhasil memenangkan sebelas  [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Kejuaraan Dunia Konstruktor]] dengan tiga tim [[Formula Satu]] yang berbeda, dan dengan tujuh pembalap berbeda yang berhasil memenangkan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] dengan mengemudikan desain Newey. Setelah merancang mobil [[Formula Satu]] pemenang Kejuaraan Dunia untuk  tim [[Williams F1]]  dan  [[McLaren]], Newey pindah ke tim [[Red Bull Racing]] pada tahun {{F1|2006}}, mobilnya berhasil memenangkan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] dan [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Konstruktor]] [[Formula Satu]] berturut-turut dari tahun {{F1|2010}} hingga tahun {{F1|2013}}, plus tahun {{F1|2022}}, dan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] pada tahun {{F1|2021}} dan {{F1|2022}}.<ref>{{cite news |date=19 January 2011 |title=Horner sings Newey's praises |publisher=PlanetF1.com |url=http://planetf1.com/news/18227/6673370/Horner-sings-Newey-s-praises |access-date=21 January 2011 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20110121161249/http://www.planetf1.com/news/18227/6673370/Horner-sings-Newey-s-praises |archive-date=21 January 2011}}</ref> Desain Newey juga berhasil memenangkan gelar juara [[CART]] pada tahun [[1985]] dan [[1986]].<ref>{{cite web |author=Sam |title=The cars of Adrian Newey |work=Racecar Engineering |url=http://www.racecar-engineering.com/articles/f1/the-cars-of-adrian-newey/2/ |access-date=6 April 2016}}</ref>
 
== Masa sekolah ==
Baris 55:
 
=== Jaguar Racing/Red Bull Racing ===
[[Berkas:Podium finishers of 2010 Malaysian GP.jpg|thumb|right|[[Sebastian Vettel]] dan [[Mark Webber (pembalap)|Mark Webber]] di [[Grand Prix F1 Malaysia 2010|Grand Prix Malaysia 2010]] di sasis [[Red Bull RB6]]. Vettel berhasil memenangkan gelar juara dunia yang pertama untuknya dan juga tim [[Red Bull]].]]
[[Berkas:2011 Spanish GP Friday 10.jpg|thumb|right|[[Sebastian Vettel]] berhasil memenangkan gelar juara dunia yang kedua secara berturut-turut untuknya dan juga tim [[Red Bull]] di tahun {{F1|2011}} dengan mengendarai [[Red Bull RB7]].]]
[[Berkas:Sebastian Vettel 2012 Malaysia Qualify.jpg|thumb|right|[[Sebastian Vettel]] berhasil memenangkan gelar juara dunia yang kedua secara berturut-turut untuknya dan juga tim [[Red Bull]] di tahun {{F1|2012}} dengan mengendarai [[Red Bull RB8]].]]
Baris 68:
[[Red Bull RB7|RB7]] {{F1|2011}} dibangun di atas kecepatan [[Red Bull RB6|RB6]], dan juga terbukti andal, menjadikannya sebagai sebuah mobil yang jelas-jelas dominan. Mobil itu berhasil mengambil 18 dari 19 posisi terdepan, dan memenangkan 12 balapan. Pada tanggal [[9 Oktober]] [[2011]], tim [[Red Bull Racing|Red Bull]] berhasil memenangkan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]], dan menjadikan [[Sebastian Vettel]] sebagai juara dunia dua kali termuda dalam sejarah ajang F1. Tim [[Red Bull Racing|Red Bull]] menindaklanjuti gelar ini dengan mengamankan [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Kejuaraan Dunia Konstruktor]] pada tanggal [[16 Oktober]] di [[Grand Prix F1 Korea Selatan 2011|Grand Prix Korea 2011]].
 
[[Formula Satu musim 2012|Tahun berikutnya]], terlepas dari kekhawatiran awal akan keunggulan mobil dibandingkan dengan  [[McLaren MP4-27]]  dan tantangan berat dari tim [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] dan  [[Fernando Alonso]], tim [[Red Bull]] dan [[Sebastian Vettel]] sekali lagi mengklaim kejuaraan di [[Grand Prix F1 Brasil 2012|Grand Prix Brasil 2012]] yang dramatis.
 
Pada tahun {{F1|2013}}, [[Red Bull RB9|RB9]] bersama dengan [[Sebastian Vettel]] mendominasi ajang [[Formula Satu]] setelah liburan musim panas untuk mempertahankan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] dan [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Kejuaraan Dunia Konstruktor]] dengan gaya di [[Grand Prix F1 India 2013|Grand Prix India 2013]], dengan Vettel yang berhasil mencetak rekor 9 kemenangan beruntun, mulai dari [[Grand Prix F1 Belgia 2013|Grand Prix Belgia]], ​hinggahingga [[Grand Prix F1 Brasil 2013|Grand Prix Brasil]] di akhir musim.
 
[[File:Daniel Ricciardo 2017 Malaysia FP1.jpg|thumb|[[Red Bull RB13]], mobil yang dirancang oleh Newey untuk tim [[Red Bull Racing|Red Bull]] untuk musim 2017, dikemudikan oleh [[Daniel Ricciardo]].]]
Baris 76:
Pada tanggal [[8 Juni]] [[2014]], tim [[Red Bull Racing]] secara resmi mengumumkan bahwa Newey telah memperpanjang kontraknya untuk beberapa musim berikutnya, memberi Newey tanggung jawab yang lebih luas termasuk "proyek [[Red Bull Technology|Teknologi Red Bull]] yang baru". Diduga, tim [[Red Bull Racing|Red Bull]] melawan tawaran kontrak senilai [[£]]20 juta dari tim [[Scuderia Ferrari]].
 
Di era mesin  V6 saat ini, mobilnya tertahan oleh performa unit tenaga [[Renault di Formula Satu|Renault]] dan [[Honda di Formula Satu|Honda]], namun semuanya, kecuali [[Red Bull RB11|RB11]]  ({{F1|2015}}), berhasil memenangkan setidaknya dua [[Daftar Grand Prix Formula Satu|Grand Prix]], dengan  [[Red Bull RB10|RB10]],  [[Red Bull RB12|RB12]], dan  [[Red Bull RB16|RB16]]  yang finis di posisi kedua di [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Kejuaraan Dunia Konstruktor]] {{F1|2014}}, {{F1|2016}}, {{F1|2020}}, dan {{F1|2021}}. Namun, desain [[Red Bull RB16|RB16B]] miliknya mampu memenangkan [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] pada tahun {{F1|2021}}. Pada tahun {{F1|2022}}, [[Red Bull RB18]] terbukti menjadi pesaing yang kuat, dan memberi pembalap asal [[Belgia]]-[[Belanda]], yaitu [[Max Verstappen]], [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|Kejuaraan Dunia Pembalap]] yang kedua untuknya di [[Grand Prix F1 Jepang 2022|Grand Prix Jepang 2022]], serta memberikan [[Red Bull Racing|Tim Red Bull]] [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|Kejuaraan Dunia Konstruktor]] {{F1|2022}}.
 
== Referensi ==