Dja Endar Moeda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
menambahkan tahun wafat |
||
Baris 4:
Sepulangnya dari naik haji tahun 1893 Dja Endar Moeda memutuskan untuk bermukim di [[Kota Padang]]. Di sana, selain mendirikan sekolah swasta ia menjadi redaktur ''[[Pertja Barat]]'', yang didirikan oleh Lie Bian Goan. Pada tahun 1905, Dja Endar Moeda membeli ''Pertja Barat''. {{sfn|Ahmat Adam|2018|p=145}}
Dja Endar Moeda juga mendirikan beberapa media cetak lain di [[Kota Medan|Medan]] dan Kutaraja (sekarang [[Kota Banda Aceh|Banda Aceh]]). ''[[Pemberita Atjeh]]'' didirikan pada 1906. Dengan rekan-rekannya di Sjarikat Tapanuli dia menerbitkan ''[[Pewarta Deli]]'', dengan dirinya sebagai pemimpin redaksi. Pada 1911, setelah keluar dari ''Pewarta Deli'', Dja Endar Moeda menerbitkan ''[[Bintang Atjeh]]''.{{sfn|Ahmat Adam|2018|pp=145-146}} Dia wafat di [[Kota Banda Aceh|Kotaraja]] pada tahun 1926.<ref>{{Cite web|title=Harian Analisa, 07 Februari 2023|url=https://analisadaily.com/e-paper/2023-02-07/files/assets/basic-html/page12.html|website=analisadaily.com|access-date=2023-05-25}}</ref>
== Catatan kaki ==
|