Revisi per 19 Mei 2023 04.08 sunting Reindra (bicara \| kontrib) Peninjau 15.568 suntingan k kepadatan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 31 Mei 2023 10.51 sunting balikkan JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 42.480 suntingan →‎Geografi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 68: == Geografi == Kota Tanjungbalai terletak di antara 2° 58' LU dan 99° 48' BT, dengan luas wilayah 60,52 km² (6.052 ha).{{Butuh rujukan}} Kota Tanjungbalai ~~dkelilingi~~menjadi ~~oleh~~tempat 2pertemuan bagi dua sungai besar yang bermuara ke [[Selat Malaka]], yaitu [[Sungai Silau]] ~~yang mengalir ke~~dan [[Sungai Asahan]].<ref>{{Cite book\|last=Syahminan, M., dan Katimin\|date=Desember 2018\|url=http://repository.uinsu.ac.id/12587/2/11.%20BUKU-KONFLIK%20OTORITAS.pdf\|title=Konflik, Otoritas dan Kebijakan di ~~wilayah~~Sumatera Utara\|location=Medan\|publisher=Perdana Publishing\|isbn=978-602-5674-87-7\|pages=53-54\|url-status=live}}</ref> Lokasi pertemuan kedua sungai ini berada di timur laut ~~kota~~Kota Tanjungbalai. Kota Tanjungbalai memiliki pelabuhan tertua kedua di provinsi Sumatra Utara sesudah [[Pelabuhan Belawan]] yaitu Pelabuhan Teluk Nibung. Keberadaan Pelabuhan Teluk Nibung telah dikenal sejak zaman kolonial Belanda sebagai pelabuhan internasional yang memiliki kegiatan ekspor-impor yang cukup ramai dikunjungi karena berdekatan dengan negara tetangga [[Malaysia]], [[Singapura]], dan [[Thailand]].

Kota Tanjungbalai: Perbedaan antara revisi