Gelar-gelar Maria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 109:
|}
 
== Langkah kepausan ==
== Gelar-gelar Maria dalam agama Islam ==
[[File:M. Łaskawa.JPG|thumb|Tiruan lukisan Bunda Welas Asih di [[Katedral Basilika Maria Diangkat ke Surga, Lviv|Katedral Lwów]]. Di hadapan lukisan inilah [[Jan II Kazimierz|Raja Yohanes Kasimirus Vasa]] pertama kali mengikrarkan kaul kepada Maria selaku Ratu [[Persemakmuran Polandia-Lituania|Polandia dan Lituania]], pada tahun 1656.]]
* Seusai [[Pertempuran Lepanto]] tahun 1571, [[Paus Pius V]] menetapkan hari raya [[Bunda Rosario|Bunda Kemenangan]].
* Citra Maria pertama yang dimahkotai secara resmi oleh paus adalah lukisan ''La Madonna della Febbre'' (Madonna Pelarai Demam) karya [[Lippo Memmi]] di [[sakristi]] [[Basilika Santo Petrus]]. Lukisan tersebut dimahkotai [[Paus Urbanus VIII]] di hadapan majelis rohaniwan Vatikan pada tanggal 27 Mei 1631.
* Doktrin [[Maria Dikandung Tanpa Noda]] ditetapkan sebagai dogma ketika [[Paus Pius IX]] mengeluarkan konstitusi apostolik ''[[Ineffabilis Deus]]'' pada tahun 1854.<ref>{{Cite book| last= Reynolds| first= Brian | title= Gateway to Heaven: Marian Doctrine and Devotion, Image and Typology in the Patristic and Medieval Periods, Volume 1| publisher= New City Press| year= 2012| url= https://books.google.com/books?id=_yWVkCWe3n0C| isbn = 9781565484498}}</ref>
* [[Paus Pius X]] mengeluarkan [[ensiklik]] ''[[Ad diem illum]]'' untuk memperingati lima puluh tahun dogma [[Maria Dikandung Tanpa Noda]]
* Semasa Perang Dunia I, [[Paus Benediktus XV]] menambahkan kalimat "Maria [[Ratu Damai]]" ke dalam Litani Loreto.
* [[Paus Pius XII]] mengeluarkan [[konstitusi apostolik]] ''[[Munificentissimus Deus]]'' untuk memaklumkan secara ''[[ex cathedra]]'' [[dogma]] [[Penghormatan kepada Maria dalam Gereja Katolik|Perawan Maria Yang Terberkati]] [[Maria Diangkat ke Surga|Diangkat ke Surga]].
* Pada tahun 1954, [[Paus Pius XII]] mengeluarkan ensiklik ''Ad Caeli Reginam'' untuk menjelaskan penyifatan Maria sebagai [[Ratu Surga]]<ref>{{cite web|author=Pope Pius XII |author-link=Pope Pius XII |title=Ad Caeli Reginam |date=1954-10-11 |url=https://www.vatican.va/holy_father/pius_xii/encyclicals/documents/hf_p-xii_enc_11101954_ad-caeli-reginam_en.html |archive-url=https://web.archive.org/web/20101007103544/https://www.vatican.va/holy_father/pius_xii/encyclicals/documents/hf_p-xii_enc_11101954_ad-caeli-reginam_en.html |archive-date=07 Oktober 2010 |publisher=Gereja Katolik Roma |ref={{harvid|Ad Caeli Reginam|access-date=07 Oktober 2010}}}}</ref>
* Pada tahun 1960, [[Paus Yohanes XXIII]] mengganti nama "Hari Raya Rosario Suci" (sebelumnya bernama "Hari Raya Bunda Kemenangan") menjadi "Hari Raya [[Bunda Rosario]]."
* Melalui ensiklik ''[[Redemptoris Mater]]'' tahun 1987, [[Paus Yohanes Paulus II]] menjelaskan peran Perawan Maria selaku ''[[Mediatrix]]''.
* Dalam rentang waktu berabad-abad, lembaga kepausan berulang kali mengambil langkah mempermaklumkan Maria sebagai "Ratu Polandia", sesudah [[Jan II Kazimierz|Raja Yohanes Kasimirus Vasa]], disaksikan utusan paus dan para uskup, mengikrarkan kaul meriah, mempermaklumkan Maria sebagai "Ratu" atas seluruh wilayah kekuasaannya, di [[Katedral Basilika Maria Diangkat ke Surga, Lviv|Katedral Lwów]] pada tanggal 1 April 1656.<ref>{{cite web | url = http://www.brewiarz.pl/indeksy/pokaz.php3?id=6&nr=262 | title = Śluby króla Jana Kazimierza, złożone dnia 1 kwietnia 1656 roku|trans-title= Kaul Raja Yohanes Kasimirus, diikrarkan tanggal 1 April 1656 | publisher = Konferencja Episkopatu Polski i Wydawnictwo Pallottinum | language = pl | access-date = 27 April 2013}}</ref> Langkah kepausan yang terakhir dilakukan oleh [[Paus Yohanes Paulus II]] pada tanggal 1 April 2005, sehari menjelang akhir hayatnya.<ref>{{cite web|url=http://www.pawelzuchniewicz.pl/blog/ostatni-dokument-jana-pawla-ii|title=Ostatni dokument Jana Pawła II|trans-title=Dokumen Terakhir [[Paus Yohanes Paulus II]]|access-date=29 September 2019|author=Paweł Zuchniewicz |author-link=:pl:Paweł Zuchniewicz|language=pl}}</ref> Hari Raya [[Perawan Maria Yang Amat Suci, Ratu Polandia]] jatuh setiap tanggal 3 Mei.
 
== Gelar-gelar Maria di Gereja Ortodoks Timur ==
{{main category|Ikon-ikon Perawan Maria Ortodoks Timur}}
[[File:Багародзіца Пачаеўская з цудамі. 2-я пал. XVIII ст., Валынь.jpg|thumb|150px|[[Teotokos Pochayiv]]]]
 
[[Theotokos|Teotokos]] artinya "Yang Melahirkan Allah" dan diterjemahkan menjadi "Bunda Allah". Gelar ini diberikan kepada Maria dalam Konsili Oikumene ke-3 di Efesus pada tahun 431 tarikh Masehi (bdk. {{Alkitab|Lukas 1:43}}).<ref name=coca>[http://lacopts.org/orthodoxy/our-faith/the-holy-virgin-mary/titles-of-the-holy-theotokos-saint-mary/ "Titles of the Holy Theotokos, Saint Mary", Gereja Ortodoks Koptik Aleksandria, Keuskupan Los Angeles]</ref>
{{columns-list|colwidth=30em|
* [[Pancuran Hayat]]
* Bunda Kita Perawan Suci ({{Alkitab|Yohanes 19:27}})<ref name=coca/>
* [[Bunda Kazan]]
* [[Ikon Bunda Allah Feodorovskaya|Bunda Santo Teodorus]]
* [[Panagia]]
* [[Panagia tis Anggeloktistis]]
* [[Panagia Episkopi]]
* [[Panagia Portaitissa]]
* Ratu di Sebelah Kanan Raja (dari {{Alkitab|Mazmur 45:9}})<ref name=coca/>
* [[Bunda Filermos]]
* [[Teotokos Bogolyubovo]]
* [[Teotokos Buchyn]]
* [[Teotokos Kursk]]
* [[Teotokos Miasena]]
* [[Teotokos Tikhvin]]
* [[Teotokos Tolga]]
* [[Teotokos Vladimir]]
}}
 
== Gelar-gelar Maria dalam agama Islam ==
{{main|Maryam}}