Bahasa Madura: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 702:
#Dialek Bangkalan (di [[Kabupaten Bangkalan|Bangkalan]])
#Dialek Kangean (di [[kepulauan Kangean]])
#[[Dialek Bawean]] (di [[pulau Bawean]])
#Dialek Pinggirpapas (di [[Pinggirpapas, Kalianget, Sumenep|Pinggirpapas]])
#Dialek Sapudi (di [[pulau Sapudi]])
#[[Dialek Pandalungan]]
 
Dialek yang dijadikan [[bahasa baku|acuan standar]] bahasa Madura adalah dialek Sumenep, karena Sumenep pada masa lalu merupakan pusat kerajaan dan kebudayaan Madura. Sedangkan dialek-dialek lainnya merupakan dialek rural yang lambat laun bercampur seiring dengan mobilisasi yang terjadi di kalangan masyarakat Madura. Untuk di pulau Jawa, dialek-dialek ini sering kali bercampur dengan bahasa Jawa sehingga kerap dipanggil sebagai [[bahasadialek Pendalungan]]Pandalungan daripada sebagai [[Suku Jawa|Jawa]]. Masyarakat di Pulau Jawa, terkecuali daerah [[Situbondo]], [[Bondowoso]], dan bagian timur [[Probolinggo]] umumnya menguasai [[Bahasa Jawa]] selain Madura.
 
Contoh pada kasus kata ganti "kamu":
* kata ''bâ'en'' umum digunakan di Madura. Namun kata ''be'na'' dipakai di Sumenep.
* sedangkan kata ''kakè'' untuk kamu lazim dipakai di Bangkalan bagian timur dan Sampang.
* ''Hèdehèdâ'' dan ''Sèdesèdâ'' dipakai di daerah pedesaan Bangkalan.
 
== Perbandingan bahasa ==