Gu Long: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 23:
Novel pertama Xiong ditulis pada usianya yang ke-11, dan pada usia ke-19 ia mulai memperoleh [[royalti]] dari karyanya tersebut yang saat itu didominasi cerita percintaan. Memasuki awal [[1960-an]], Xiong (dengan [[nama pena]] Gu Long) mulai menjajaki penulisan cerita silat karena dibujuk rekannya.<ref name=gu/> Novel silat pertamanya berjudul ''Cangqiong Shenjian'' ({{lang|zh-Hant-TW|蒼穹神劍}}), yang disusul 8 novel sejenis pada 1960 hingga 1961. Mungkin karena ceritanya yang tidak jauh berbeda dari serial wuxia lain, karya-karya awal Gu tidak dikenal secara luas.<Ref name=wahyu>[http://blog.wahyu-winoto.com/2012/03/film-silat-fenomenal-di-tv-indonesia.html Film Silat Fenomenal di TV Indonesia Tahun 90-an dan Pengarangnya]</ref> Baru di tahun 1967, lewat novel ''[[Pendekar Binal]]'' (atau ''Pertarungan Si Kembar''/''Remarkable Twins''), nama Gu mulai diperhitungkan sebagai penulis novel wuxia dengan gaya yang lebih segar.<ref>[https://www.ceritasilatindomandarin.com/2019/01/gu-long-khu-lung.html cerita silat mandarin online Karya Gu Long (Khu Lung)]</ref> Cerita-cerita yang ditulisnya banyak memasukkan aspek misteri, filosofi, akal budi dan unsur-unsur menegangkan, yang diantaranya diadopsi dari karya penulis asing seperti [[Ernest Hemingway]], [[Jack London]], [[John Steinbeck]], [[Friedrich Nietzsche]], serial ''[[James Bond]]'', dan novel ''[[The Godfather]]''. Alur cerita yang dibuatnya lebih menonjolkan dialog antar karakter dan paragraf-paragraf yang pendek.
Sayang, kehidupan pribadinya berbanding terbalik dengan kesuksesan Gu di bidang kesusastraan. Di bidang asmara, Gu Long pernah memiliki tiga pasangan yang masing-masing melahirkan satu anak
Kegemaran itulah yang membuat kesehatannya perlahan memburuk, sehingga mulai pertengahan 1970-an karya-karyanya mulai ditinggalkan penggemar wuxia. Gaya penulisannya mulai ditiru penulis cerita silat lain, sedangkan upaya Gu menciptakan terobosan baru seringkali tidak tuntas dan harus diselesaikan oleh orang lain. Masalah lain pun muncul ketika para penerbit yang meskipun sudah menjanjikan royalti tinggi pada sang penulis, justru target waktunya tidak mampu ditepati oleh Gu Long.<ref name=sukma/><Ref name=wahyu/> Pada 21 September 1985, Gu meninggal di usia 48 tahun akibat kecanduan alkohol yang menyebabkan penyakit [[sirosis]] dan kebocoran esofagus di sebuah rumah sakit di Taipei.<ref name=autogenerated1 /> Kematiannya yang begitu cepat diratapi oleh teman-temannya, yang membawa 48 botol [[cognac]] di hari pemakamannya.<ref name=sukma/>
|