Aglaonema simplex: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Memperbarui informasi artikel dan menambahkan referensi. Sementara diedit |
|||
Baris 22:
== Syarat Hidup ==
Kelompok tanaman foreground (jenis tanaman yang cocok ditanam di bagian depan akuarium) yang memerlukan cahaya kadar rendah. pH 5,5 - 7,5, suhu 20 - 28 derajat C.<ref>{{Cite book|last=Widjaja|first=Taufik|date=2013-01-01|url=https://books.google.co.id/books?id=UT5XAQAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA43&dq=aglaonema+simplex&hl=en&source=newbks_fb&redir_esc=y#v=onepage&q=aglaonema%20simplex&f=false|title=Aquascape: Pesona Taman dalam Akuarium|location=Jakarta Selatan|publisher=AgroMedia Pustaka|isbn=978-979-006-459-1|pages=43|language=id|url-status=live}}</ref>
Aglaonema simplex Blume merupakan salah satu jenis Aglaonema yang tersebar di Bali, Indonesia. Jenis ini dapat ditemukan di hutan Jembrana, Karangasem, Tabanan, Buleleng dan Bangli. A. simplex ditemukan pada ketinggian 367-448 m dpl, pH minyak 6,7-6,8, kelembaban tanah 73%-84%, suhu udara 27°-28° C, kelembaban udara 80%-86%, dengan intensitas cahaya rendah 170-225 lux.<ref>{{Cite journal|last=LESTARI|first=DEWI|last2=ASIH|first2=NI PUTU SRI|date=2017-10-07|title=Population structure, distribution pattern and microhabitat characteristics of Aglaonema simplex in Pasatan Protected Forest, Jembrana, Bali, Indonesia|url=https://doi.org/10.13057/biodiv/d180446|journal=Biodiversitas Journal of Biological Diversity|volume=18|issue=4|pages=1663–1668|doi=10.13057/biodiv/d180446|issn=2085-4722}}</ref>
Obat untuk demam dan bekas luka koreng.<ref>{{Cite journal|last=Asih|first=Ni Putu Sri|last2=Warseno|first2=Tri|last3=Kurniawan|first3=Agung|date=2014 Prosiding Semnas Biodiversitas, 3(1), 84-87.|title=Araceae Berpotensi Obat di Kebun Raya “Eka Karya” Bali|url=https://www.researchgate.net/publication/272623144_ARACEAE_BERPOTENSI_OBAT_DI_KEBUN_RAYA_EKA_KARYA_BALI|journal=Prosiding Semnas Biodiversitas|volume=3|issue=1|pages=84 - 87}}</ref>
Biogeografi
Penyebaran Asli Myanmar Selatan, Thailand, Sumatra, selatan ke Semenanjung Malaysia, Singapura, Filipina, Kalimantan, Jawa, dan Sulawesi
Habitat Asli Terestrial (Hutan Hujan Primer, Hutan Hujan Sekunder, Hutan Musim, Hutan Rawa Air Tawar)
Zona Iklim Pilihan Tropis, Subtropis / Musim
Bentuk Pertumbuhan Ini adalah herba, tinggi 15–120 cm, dengan batang lurus. Mudah dikenali dari mahkotanya yang rapat, daun hijau berbentuk lanset sempit hingga linier dengan ujung runcing.
Dedaunan Daunnya berselang-seling, bertangkai, tersusun rapat dan spiral memiliki helaian daun kasar yang berwarna hijau hingga hijau tua, urat cekung, lonjong sempit, lonjong sempit hingga berbentuk lanset, kadang-kadang linier, lonjong atau berbentuk telur, berakhir tiba-tiba atau bertahap menjadi ujung yang tajam, dan berukuran 10–35 x 1,9–25 cm. Bunga Tunas bunga tegaknya tertutup dalam daun seperti kelopak berwarna hijau muda hingga keputihan yang berakhir tiba-tiba dengan ujung yang tajam, panjang 2,3–6,5 cm. Spesies ini berumah satu, dengan bunga betina dan jantan terpisah yang terletak di bagian yang berbeda dari spadix. Buah Buahnya berbentuk oval, berwarna merah saat matang, dan berukuran 1–1,7 x 0,5–0,8 cm. Habitat Tumbuh di hutan primer dan sekunder, di sepanjang sungai, aliran air, dan di daerah basah. Tumbuh secara lokal di Cagar Alam Bukit Timah, hutan di sekitar Waduk MacRitchie, dan di Mandai, Singapore Botanic Gardens Jungle, dan Hutan Rawa Nee Soon. Fauna Terkait Bunganya diserbuki serangga dan buahnya mungkin disebarkan oleh burung atau mamalia. Budidaya Tumbuh relatif lambat. Lebih menyukai tanah yang lembab, toleran terhadap genangan air. Dapat diperbanyak dengan stek batang dan biji. Etimologi Yunani aglos, cerah, Yunani nema, benang, mungkin merujuk pada tampilan benang sari yang mengilap; Latin simplex, tunggal, tidak bercabang, merujuk pada habitus berbatang tunggal dari spesies ini
Kegunaan Etnobotani Obat: Daun ditumbuk dalam minyak kelapa dan digosokkan pada tubuh wanita yang akan melahirkan untuk mempercepat persalinan dan sebagai pereda nyeri. Rebusan akar digunakan untuk mengobati demam dan edema (pembengkakan jaringan lunak akibat penumpukan cairan abnormal di bawah kulit atau di rongga tubuh).
Lainnya: Tanaman ini memiliki potensi hortikultura sebagai tanaman hias dalam ruangan.
Fitur Lansekap
Lansekap Tanaman ini cocok ditanam di area taman dan kebun besar yang teduh dan basah. Daunnya yang hijau lebat dan menarik menambah volume dan keanekaragaman pada lanskap.
Fitur Tanaman yang Diinginkan Dedaunan Hias
Kegunaan Lansekap Lansekap Interior/ Tanaman Dalam Ruangan, Umum, Sungai, Taman & Kebun, Kebun Kecil, Terarium.<ref>{{Cite web|title=NParks {{!}} Aglaonema simplex|url=https://www.nparks.gov.sg/florafaunaweb/flora/3/7/3740|website=www.nparks.gov.sg|access-date=2025-01-01}}</ref>
== Referensi ==
|