Nevermind: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Carlos89366 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Carlos89366 (bicara | kontrib)
Baris 39:
Di awal 1990an, Sub Pop mengalami kesulitan finansial. Bersamaan dengan rumor bahwa Sub Pop akan menandatangani kontrak sebagai anak perusahaan untuk sebuah label rekaman yang besar, Nirvana memutuskan untuk “selesai dengan yang sedang-sedang” dan mulai mencari label yang besar. Beberapa label menerima Nirvana, namun pada akhirnya mereka menjalani kontrak dengan [[Geffen Rocords]] yang bersentuhan dengan DGC Records berdasarkan dengan rekomendasi perusahaan manajemennya, [[Gold Mountain]], yang juga mengadministrasikan idola dari Nirvana, [[Sonic Youth]], dan [[Kim Gordon]] dari Sonic Youth.<br />
==Perekaman dan Produksi==
[[File:ButchVig2010.jpg|upright|thumb|left|Nirvana mengikutsertakan produser [[Butch Vig]] setelah diberikan usulan dari label mereka terdahulu [[Sub Pop]].]]<br />
Di awal tahun 1990, Nirvana memulai persiapan untuk album keduanya untuk Sub Pop, sementara diberi judul “[[Sheep]]”. Untuk album ini, ketua organisasi Sub Pop [[Bruce Pavitt]] memgusulkan Butch Vig sebagai produser yang memiliki potensi. Nirvana khususnya menyukai hasil kerja Vig dengan [[Killdozer]] dan menghubungi Vig untuk mengatkan, “Kami ingin memiliki suara sekeras rekaman itu.” Di April 1990, Nirvana mendatangi Smart Studios di Madison, Wisconsin untuk mengerjakan albumnya. Kabanyakan dasar dari aransemen lagunya sudah selesai pada saat itu, namun Cobain masih mengerjakan liriknya dan Nirvana tidak begitu yakin lagu mana yang akan direkam. Pada akhirnya, delapan buah lagu direkam: “[[Immodium]]” (yang kemudian namanya diganti menjadi “[[Breed]]”), “[[Dive]]” (yang kemudian dirilis sebagai B-side untuk “Silver”), “In Bloom”, “Pay to Play” (yang kemudian namanya diganti menjadi “Stay Away” dan liriknya diubah), “Sappy”, “Lithium”, “Here She Comes Now” (dirilis di dalam ''Velvet Underground Tribute Album: Heaven and Hell Volume 1''), dan “Polly”. Nirvana bermaksud untuk merekam beberapa lagu lagi, namun Cobain kehabisan suaranya saat merekam “Lithium”, yang memaksa mereka untuk menghentikan rekaman. Vig diberitahu bahwa Nirvana akan kembali untuk merekam beberapa buah lagu, namun si produser tidak mendengar kabar dari mereka untuk beberapa lama. Malah, Nirvana menggunakan sesi-sesi itu sebagai kaset demo untuk mencari label baru. Dalam beberapa bulan, kaset demo itu menyebar di antara label rekaman besar, yang membuat Nirvana merasa bersemangat. <br />
 
Baris 48:
Ketika sesi rekaman sudah rampung, Vig dan Nirvana mulai memberikan mix untuk album tersebut. Setelah beberapa hari, Vig dan member Nirvana menyadari bahwa mereka sama sekali tidak senang dengan hasil dari yang sudah diberikan mix. Karena itu mereka memanggil orang lain untuk memeriksa kembali hasil mix-nya, dengan Geffen Records yang bergabung dengan DGC yang menyediakan daftar –daftar yang mungkin bisa diberikan. Daftar tersebut berisikan beberapa nama-nama yang familiar, termasuk [[Scott Litt]] (dikenal karena hasil karyanya dengan R.E.M) dan [[Ed Stasium]] (dikenal karena karyanya dengan The Smithereens). Namun Cobain takut bila membawa orang-orang yang melakukan mix yang terkenal seperti mereka akan menjadikan album mereka memiliki suara seperti album-album dari artis yang sudah pernah mereka kolaborasikan. Karena itu Cobain memilih [[Andy Wallace]] (yang pernah menjadi wakil produser untuk album Slayer, Seasons in the Abyss di tahun 1990) yang merupakan orang terakhir dari daftar nama-nama yang ada. Novoselic ingat berkata, “Kita bilang, ‘''right on''’, karena rekaman-rekaman Slayer itu sangatlah keras.” Wallace memutar lagu-lagu mereka melalui bermacam-macam kotak efek khusus dan menarik beberapa bunyi dram, menyelesaikan sekitar satu mix per hari. Baik Wallace dan Vig menyatakan di kemudian hari bahwa setelah mereka mereka mendengarkan hasil mix Wallace, para member band menyukainya. Namun setelah album dirilis, member-member Nirvana mengekspresikan ketidakpuasan mereka terhadap suara yang sudah dipoles oleh Wallcace untuk Nevermind. Cobain berkata bahwa pada "Come As You Are", “ketika saya melihat kembali pada saat produksi Nevermind, saya begitu malu oleh lagu tersebut sekarang. Suaranya mirip dengan rekaman [[Mötley Crüe]] daripada rekaman [[punk rock]].” <br />
 
Nevermind dimasterkan pada 2 Agustus siang di The Mastering Lab di Hollywood, California. [[Howie Weinberg]] mulai bekerja sendirian ketika tidak ada yang muncul di waktu yang sudah ditentukan di studio; pada saat Nirvana, Andy Wallace, dan Gary Gersh tiba, Weinbergh telah melakukan master untuk sebagian besar isi dari album. Salah satu lagu yang sudah dimasterkan pada sesi itu, “[[Endless, Nameless]]” yang merupakan lagu tersembunyi yang dimaksudkan untuk muncul di akhir lagu “[[Something in the Way]]”, secara tak sengaja tidak ikut dimasukkan ke dalam album yang sudah diluncurkan pertama. Weinberg berkata, “Awalnya hanya secara perkataan saja bahwa kami akan memasukkan lagu itu di lagu terakhir. Mungkin saya tidak begitu memahami instruksi mereka, jadi mungkin kalian bisa bilang ini adalah salah saya. Mungkin saya tidak menuliskan instruksi tersebut ketika Nirvana atau perusahaan rekaman berkata bahwa saya seharusnya melakukan hal tersebut. Jadi ketika meluncurkan dua puluh ribu CD, album, dan kaset pertama, lagu itu tidak akan ada di dalamnya.” Ketika Nirvana mengetahui bahwa lagu itu dihilangkan dari album ketika mereka selesai mendengarkan kopi dari album tersebut, Cobain menghubungi Weinberg dan memintanya untuk memperbaiki kesalahan tersebut . Weinberg menurut dan menambahkan sepuluh menit keheningan di antara akhir dari “Something in the Way” dan lagu tersembunyi dari album tersebut.
 
== Daftar lagu ==