Pembicaraan Wikipedia:Pedoman penamaan/Tokoh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
Baris 20:
::[[Megawati Sukarnoputri]] lahir tahun 1947 sudah benar ejaannya, sementara ayahnya pakai oe [[Soekarno]]. SBY punya tujuan pribadi sehingga merubah namanya. Jadi ikuti yang umum saja seperti [[Bill Clinton]] di AS. [[Pengguna:Sanko|'''<span style="background:#ffa500;color:#006400">&nbsp;Sanko&nbsp;</span>''']][[Pembicaraan Pengguna:Sanko|<span style="background:#e0ffff;color:#000000">&nbsp;bicara&nbsp;</span>]] 06:19, 15 Juni 2011 (UTC)
:::Saya cukup yakin Sukarno mengeja namanya dengan ''u'' (berbeda dengan Soeharto). Tapi lupa baca di mana tentang hal ini. Kalau bertemu nanti langsung saya ubah saja deh :D. Pada umumnya pedoman ini tidak sesuai dengan yang beredar di masyarakat: bapak saya misalnya mengeja namanya dengan ejaan Republik, padahal dia lahir sebelum 1947. [[Pengguna:Gombang|Gombang]] ([[Pembicaraan Pengguna:Gombang|bicara]]) 04:56, 22 Juni 2011 (UTC)
 
=== Lebih baik pakai EYD ===
Saya juga berkeberatan terhadap pedoman nomor 1. Lebih baik kita seragamkan pada EYD, seperti penamaannya di Wikipedia Inggris. Sebab terasa tidak konsisten dan pilih kasih bila kita mengikuti pedoman nomor satu. Seolah-olah kita bergantung pada apakah tokoh tersebut menuliskan namanya dengan ejaan anu atau itu. Lebih baik kita ikuti penamaan pada buku-buku pelajaran sejarah dan poster pahlawan (yang biasanya ditempel di dinding kelas). Atau kita ikuti penamaannya menurut Ensklipoedia Indonesia. -- '''[[Pembicaraan Pengguna:M. Adiputra|<font face="Tahoma" color="#808000">Adiputra</font>]]''' '''[[Pembicaraan Pengguna:M. Adiputra|<font color="blue">बिचर</font>]]''' -- 6 April 2013 11.22 (UTC)
 
== Tambahan ==
Kembali ke halaman Wikipedia "Pedoman penamaan/Tokoh".