Pelabuhan Samudera: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
edit |
|||
Baris 40:
[[Berkas:Dermagapalaran.jpg|thumb|Dermaga TPK Palaran]]
[[Berkas:malampalaran.jpg|thumb|TPK Palaran pada malam hari.]]
'''
Pelabuhan ini berfungsi sebagai pintu gerbang pengiriman logistik dari Kota Samarinda dan Kawasan Hulu [[Mahakam]] ke [[Surabaya]], [[Jakarta]] dan sebaliknya.
Baris 49:
# Kapasitas tampung lapangan penumpukan [[peti kemas]] dengan luas ± 4,4 hektare daya tampung hanya sebesar 130.000 TEU’s pertahun sementara trafik tahun 2009 telah mencapai 166.000 TEU’s.
# [[Dermaga]] yang ada tidak didesain untuk kegiatan alat bongkar muat peti kemas modern.
# Rencana pembangunan Jembatan Mahkota II yang akan menutup alur pelayaran dari hilir menuju pelabuhan lama.
== Proses Pembangunan ==
Terealisasinya pembangunan pelabuhan Palaran Samarinda merupakan hasil sinergi tiga pihak, yaitu Pemerintah Kota Samarinda, [[PT Pelabuhan Indonesia IV]], dan [[PT Samudera Indonesia, Tbk]]. Sinergi ini hal yang unik dan baru pertama kali terjadi di Indonesia, dimana perusahaan swasta diberikan kesempatan untuk berinvestasi di bidang kepelabuhanan dalam pola kerjasama PPP atau Public Private Partnership. PT Samudera Indonesia Tbk melalui anak usahannya yaitu PT Pelabuhan Samudera Palaran mendapatkan konsesi BOT selama 50 tahun.
:'''Hasil Studi JICA'''
Baris 74 ⟶ 75:
:Desain engineering dikerjakan oleh konsultan perencana LAPI-ITB dan Kontraktor Pekerjaan sipil oleh PT [[Pembangunan Perumahan]] (PP).
:'''Pengoperasian
:Terminal ini akan dioperasikan olah PT Pelabuhan Samudera Palaran, Merupakan anak perusahaan dari PT Samudera Indonesia, Tbk.
Baris 106 ⟶ 107:
'''Penghargaan'''
* Terminal Petikemas Palaran memperoleh penghargaan sebagai "The Best Container Terminal in Indonesia" tahun 2014 dari INSA (Indonesia National Shipowner Association)
== Catatan ==
|