Judo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Me iwan (bicara | kontrib)
k →‎Rujukan: clean up template Link GA
JThorneBOT (bicara | kontrib)
clean up, replaced: Rujukan → Referensi
Baris 29:
=== Awal mula Judo ===
[[Berkas:Judo style.gif|300px|jmpl|Macam bantingan Judo]]
Jigoro Kano menambahkan gayanya sendiri pada banyak cabang jujutsu yang ia pelajari pada masa itu (termasuk ''Tenjinshiyo'' dan ''Kito''). Pada tahun 1882 ia mendirikan sebuah [[dojo]] di Tokyo yang ia sebut ''Kodokan Judo''. Dojo pertama ini didirikan di kuil ''Eisho ji'', dengan jumlah murid sembilan orang.
 
Tujuan utama jujutsu adalah penguasaan teknik menyerang dan bertahan. Kano mengadaptasi tujuan ini, tapi lebih mengutamakan sistem pengajaran dan pembelajaran. Ia mengembangkan tiga target spesifik untuk judo: latihan fisik, pengembangan mental / roh, dan kompetisi di pertandingan-pertandingan.
Baris 38:
Jujutsu, pada sisi yang lain, memiliki terjemahan harafiah 'kemampuan yang halus'. Latihan jujutsu dipusatkan pada cara-cara (''[[kata (bela diri)''|Kata]]) tertentu dan formal, sedangkan judo menekankan pada latihan bebas teknik tertentu dalam perkelahian bebas (''randori''). Hal ini membuat pelatihan judo berjalan lebih dinamis.
 
Para kontestan jujutsu menggunakan seragam yang relatif berat (''hakama''). Para praktisi awal judo menggunakan semacam celana pendek, namun tidak lama kemudian mereka lebih memilih menggunakan busana Barat yang dinilai lebih memiliki keunggulan fungsi dan mengijinkan pergerakan yang lebih bebas. Seragam modern judo (''judogi'') dikembangkan pada tahun 1907.
 
Teknik-teknik jujutsu, selain teknik dasar seperti melempar dan menahan, menggunakan pukulan, tendangan, bahkan menggunakan senjata pendek. Pada sisi lain, judo menghindari tendangan dan pukulan-pukulan yang berbahaya, dan lebih dipusatkan pada teknik membanting yang terorganisir dan teknik bertahan.
 
==== Penggunaan akhiran -do dan -jutsu ====
Banyak cabang beladiri Jepang yang mempunyai awalan yang sama namun memiliki dua akhiran '-do' dan '-jutsu'. [[Bujutsu]] dan [[budo]] serta [[Kenjutsu]] dan [[kendo]] adalah beberapa contohnya. Perbedaan dasar dari kedua akhiran ini adalah '-do' berarti 'jalan' dan '-jutsu' yang artinya 'jurus' atau 'ilmu'. Selain itu dalam bela diri berakhiran '-do' biasanya lebih banyak peraturan yang tidak memungkinkan seseorang untuk terluka akibat serangan yang fatal, namun tidak demikian halnya dengan bela diri yang berakhiran dengan kata '-jutsu', misalnya di dalam kendo, hanya bagian tangan, perut, kaki, dan bagian bawah dagu yang boleh diserang, sedangkan kenjutsu membolehkan serangan ke semua bagian tubuh.
 
Secara umum, budo ('bu-' artinya prajurit) adalah pengembangan dari bujutsu yang telah disesuaikan dengan zaman sekarang (untuk olahraga, bukan berkelahi). Beberapa contoh bujutsu yang dikembangkan menjadi budo:
Baris 56:
== Judo sebagai cabang olahraga ==
=== Judoka perempuan ===
Kaum perempuan pertama kali diterima sebagai judoka pada tahun [[1893]], walaupun pada saat itu kaum olahragawati dianggap sebelah mata di dalam struktur masyarakat Jepang. Meskipun demikian, kemajuan yang dramatis ini hanya berlangsung sebentar, karena pada hakekatnya mereka masih dijauhkan dari pertandingan-pertandingan resmi, dengan alasan keselamatan fisik.
 
Setelah [[Perang Dunia II]], judo bagi laki-laki dan perempuan diperkenalkan keluar Jepang. Persatuan Judo Eropa dibentuk pada tahun [[1948]], diikuti dengan pembentukan [[Federasi Internasional Judo]] pada tahun [[1951]]. Judo menjadi salah satu cabang olahraga resmi Olimpiade pada [[Olimpiade Tokyo 1964]] di [[Tokyo]], Jepang. Judoka perempuan pertama kali berlaga di Olimpiade pada [[Olimpiade Barcelona 1982]] di [[Barcelona]], [[Spanyol]].
 
=== Tingkatan Judo dan warna ikat pinggang ===
Dimulai dari kelas pemula (''shoshinsha'') seorang judoka mulai menggunakan ikat pinggang dan disebut berada di tingkatan ''kyu'' kelima. Dari sana, seorang judoka naik tingkat menjadi ''kyu'' keempat, ketiga, kedua, dan akhirnya ''kyu'' pertama. Setelah itu sistem penomoran dibalik menjadi ''dan'' pertama (''shodan''), kedua, dan seterusnya hingga ''dan'' kesepuluh, yang merupakan tingkatan tertinggi di judo. Meskipun demikian, sang pendiri, Kano Jigoro, mengatakan bahwa tingkatan judo tidak dibatasi hingga ''dan'' kesepuluh, dan hingga saat ini karena hanya ada 15 orang yang pernah sampai ke tingkat ''dan'' kesepuluh, maka tidak ada yang pernah melampaui tingkat tersebut.
 
Warna [[ikat pinggang]] menunjukkan tingkatan ''kyu'' ataupun ''dan''. Pemula, ''kyu'' kelima dan keempat menggunakan warna putih; ''kyu'' ketiga, kedua, dan pertama menggunakan warna cokelat; warna hitam dipakai oleh judoka yang sudah mencapai tahapan ''dan'', mulai dari ''shodan'', atau ''dan'' pertama, hingga ''dan'' kelima. Judoka dengan tingkatan ''dan'' keenam hingga ''dan'' kesembilan menggunakan ikat pinggang kotak-kotak bewarna merah dan putih, walaupun kadang-kadang juga menggunakan warna hitam. Tingkatan teratas, ''dan'' kesepuluh, menggunakan ikat-pinggang merah-putih atau merah. Judoka perempuan yang telah mencapai tahap ''dan'' keatas memiliki garis putih yang memanjang di bagian tengah ikat pinggang hitam mereka.
Baris 73:
 
=== Seragam Judo ===
Seragam (''gi'') longgar yang dikenakan seorang judoka (''judogi'') harus sesuai ukurannya.
 
==== Jaket ====
Bagian bawah jaket menutupi pantat ketika ikat pinggang dikenakan. Antara ujung lengan dengan pergelangan tangan selisih 5-8 5–8 cm. Lengan baju panjangnya sedikit lebihnya dari dua pertiga panjang lengan. Karena jaket ini dirancang untuk menahan benturan tubuh akibat dibanting ke lantai, maka bahannya umumnya lebih tebal dari seragam [[karate]] (''karategi'') atau bela diri yang lain
 
==== Ikat pinggang ====
Ikat pinggang harus cukup panjang sehingga menyisakan 20-30 20–30 cm menjuntai pada masing-masing sisi.
 
==== Celana ====
Celana yang dipakai sedikit longgar. Antara ujung celana dengan pergelangan kaki selisih 5-8 5–8 cm. Celana panjangnya sedikit lebihnya dari dua pertiga panjang kaki.
 
==== Mengenakan seragam ====
Baris 116:
 
=== Teknik terlarang ===
Teknik-teknik atau ''waza'' yang berbahaya tidak diijinkan penggunaannya. Total teknik terlarang berjumlah 31 (32 untuk perempuan). Judoka akan dikenai empat tingkatan sanksi, tergantung seberapa berat pelanggaran yang dilakukan. Untuk tiap-tiap jenis pelanggaran, pertandingan dihentikan sejenak dan kedua judoka kembali ke garis masing-masing.
 
'''Pelanggaran ringan (''shido'')''' adalah peringatan untuk pelanggar peraturan yang tidak seberapa berbahaya. Judoka diberi peringatan ''awasete chui'' jika melakukannya untuk kedua kalinya. Pelanggaran ini memiliki nilai berkebalikan dengan satu ''koka''. Beberapa tindakan yang akan mendapat peringatan:
Baris 141:
 
== Posisi tubuh dalam judo ==
Posisi tubuh yang benar merupakan bagian yang penting di dalam judo.
 
=== Posisi duduk ===
Baris 155:
 
'''Posisi alami (''shizen tai'')'''
Kaki dibuka sekitar 30  cm dalam posisi natural dengan berat badan yang dibagi sama rata di kedua kaki. Istirahatkan otot bahu dan tangan. Ini adalah postur dasar dan alami judo.
 
'''Posisi bertahan (''jigo tai'')'''
Baris 169:
 
'''Jatuh ke belakang (''ushiro ukemi'')'''
Kaki disatukan dan tangan juga disatukan, jatuhkan punggung ke matras dengan tangan lurus di samping tubuh dan telapak tangan menyentuh lantai untuk menahan jatuh. Lindungi bagian belakang kepala dengan menyentuhkan dagu ke tubuh.
 
'''Jatuh ke samping (''yoko ukemi'')'''
Dari posisi berdiri, jatuhkan diri ke belakang, angkat kedua kaki satu persatu, kemudian angkat kedua tangan di depan tubuh. Berguling ke kanan (atau kiri) matras dengan kepala tetap dilindungi agar tidak menyentuh lantai. Kemudian tahan tubuh dengan tangan dan telapak tangan kanan (atau kiri).
 
'''Jatuh ke depan (''mae ukemi'')'''
Baris 230:
* {{en}} [http://www.judoinfo.com Informasi mengenai judo] - teknik, sejarah, prinsip, video dan lain-lain
 
== RujukanReferensi ==
{{reflist|2}}