Harajuku: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Midori (bicara | kontrib)
Midori (bicara | kontrib)
merapikan
Baris 1:
[[Gambar:Harajukugirls.jpg|thumb|Anak-anak mudaSuasana di Harajuku]]
{{nihongo|'''Harajuku'''|原宿}} adalah sebutan populer untuk sebuah kawasan di sekitar [[Stasiun JR Harajuku]] di [[Jalur Yamanote]], [[Distrik Shibuya, Tokyo|Distrik Shibuya]], [[Tokyo]]. Kawasan ini terkenal sebagai tempat anak-anak muda berkumpul. Lokasinya mencakup sekitar [[Meiji Jingū]], [[Taman Yoyogi]], pusat perbelanjaan [[Jalan Takeshita]] (''Takeshita-dōri''), departement store [[Laforet]], dan [[Gimnasium Nasional Yoyogi]]. Harajuku bukan sebutan resmi untuk nama tempat, dan tidak pernah dicantumkan sewaktu menulis alamat.
 
Sekitar tahun [[1980-an]], Harajuku merupakan tempat berkembangnya [[subkultur]] [[Takenoko-zoku]]. Sampai hari ini, kelompok anak muda berpakaian aneh masih bisa dijumpai di kawasan Harajuku. Selain itu, anak-anak sekolah dari berbagai pelosok di Jepang sering memasukkan Harajuku sebagai salah satu tujuan studi wisata sewaktu berkunjung ke Tokyo.
 
Sebetulnya sebutan "Harajuku" hanya merujukdigunakan kepadauntuk wilayahkawasan di sebelah utara [[Omotesando, Tokyo|Omotesando]]. (jalanOnden utamaadalah kenama kuil Meiji Jingū). Kawasankawasan di sebelah selatan Omotesando disebut Onden, tapinamun nama Ondentersebut kurangtidak populer sehingga kawasan tersebutdan ikut disebut Harajuku.
 
== Sejarah==
[[Gambar:Watermill at Onden.jpg|thumb|"Kincir air di Onden" (dari [[36 Pemandangan Gunung Fuji]] karya [[Hokusai]]) ]]
Sebelum [[zaman Edo]], Harajuku merupakan salah satu kota tempat penginapan (''juku'') bagi orang yang bepergian menggunakanmelalui rute [[Jalan Utama Kamakura]]. [[Tokugawa Ieyasu]] menghadiahkan penguasaan Harajuku kepada [[ninja]] dari [[Provinsi Iga]] yang membantunya melarikan diri dari [[Sakai, Osaka|Sakai]] setelah terjadi [[Insiden Honnōji]] di Kyoto.
 
PadaDi zaman Edo, kelompok ninja dari Iga mendirikan markas di Harajuku untuk melindungi kota [[Edo]] di Harajuku karena letaknya yang strategis di bagian selatan [[Jalan Utama Kōshū]]. Selain para ninja, samurai kelas [[Bakushin]] juga memilih untuk bertempat tinggal di Harajuku. Petani memilihmenanam untuk tinggalpadi di daerah tepi [[Sungai Shibuya]] agar bisa menanam padi, dan memanfaatkanmenggunakan [[kincir air]] untuk menggiling padi atau membuat tepung.
 
Di [[zaman Meiji]], Harajuku dibangun sebagai kawasan penting yang menghubungkan pusat kota Tokyo dengan daerahwilayah sekelilingnya. Pada tahun [[1906]], [[Stasiun JR Harajuku]] dibuka setelahsebagai bagian dari perluasan jalur kereta api [[Jalur Yamanote|Yamanote]] diperluas. SelanjutnyaSetelah itu, [[Omotesando, Tokyo|Omotesando]] (jalan utama ke kuil Meiji Jingū) dibangun pada tahun [[1919]] setelah pendirian kuil [[Meiji Jingū]] didirikan.
 
PadaSetelah dibukanya berbagai [[department store]] pada tahun 1970-an, Harajuku merupakanmenjadi pusat busana dengan dibukanya berbagai department store. Kawasan Harajukuini menjadi terkenal di seluruh Jepang setelah sering diliput majalah fesyen seperti ''[[Anan]]'' dan ''[[non-no]]''. Pada waktu itu, kelompok gadis-gadis yang disebut [[Annon-zoku]] sering dijumpai berjalan-jalan di kawasan Harajuku. denganGaya pakaianbusana yang yangmereka meniru gaya busana yang dikenakan model majalah ''Anan'' dan ''non-no''.
 
Sekitar tahun 1980-an, [[Jalan Takeshita]] menjadi ramai dikunjungikarena orang yang ingin melihat [[Takenoko-zoku]] yang berdandan aneh dan menari di jalanan. Setelah itu,ditetapkan sebagai kawasan Harajuku berubah menjadi daerah khusus pejalan kaki, danHarajuku menjadi tempat berkumpul favorit anak-anak muda. semakinSetelah banyakHarajuku berkumpul.makin Butikramai, mewahbutik yang menjual barang dari merek-merek terkenal di dunia mulai bermunculan di kawasan Omotesando sejaksekitar tahun 1990-an.
 
== Pranala luar ==