Pendidikan yang berubah-ubah dari Taman Kanak Kanak Madrasah Islamiyah Nahdatul Ulama GRAJAGAN masuk pada tahun 2005 saat berumur belum genap 4 tahun lalu saat akan naik ke kelas 0 Besar harus berpindah ke Taman Kanak Kanak Sekolang Dasar Katolik Sang Timur pada akhir semester dan mengulang kembali masuk kelas 0 Kecil pada akhirnya lulus pada tahun 2006 setelah mengikuti beragam kewajiban di sekolah yang tak sesuai dengan agamanya yang notabene beragama Islam namun harus bersekolah di Sekolah Katolik sempat menginjakan kaki di SDK SANG TIMUR lalu berpindah ke Sekolah Dasar Negeri 4 GRAJAGAN dengan status murid baru pada tahun 2006 itu pula ia masuk kelas 1A,dengan wali kelas yang baik Bu Darini,mempunyai prestasi yang bagus namun merosot seiring dengan naik kelas hingga pada kelas 4A semester satu ia harus diperingatkan oleh Wali Kelas sementaranya Bapak Sutrisno karena nilai MTKnya begitu menurun drastis,hal ini di sebabkan dengan ia yang kecanduan Komputer dan Playstation 2,pada kelas 5 pernah mengikuti lomba-lomba namun hanya tingkat rendah saja. Di Akhir masa SDnya ia bertemu kembali dengan Pak Sutrisno di kelas 6A hingga akhir meniti UN dengan peringkat 6 dan Danum 27,05 ia ingin melanjutkan ke SMP Negeri 1 Cluring namun akhirnya sang ibu mendaftarkannya di SMP Negeri 1 Purwoharjo yang saat ini malah menjadi sekolah yang sangat ia cintai.
Mendaftar pada Juni 2012 ia masuk ke kelas 7D saat ujian MoS namun karena tidak mengikuti MoS sampai selesai, Adit akhirnya berada di 7H dengan teman-teman baru beserta wali kelas Bu Nur Hastuti,dan teman sebangkunya Yahya Setiawan. yang pada akhirnya di kelas 8 mereka harus berpisah Adit berada di 8E sedangkan Yahya berada di 8B bukan karena apa hanya saja adit hanya mampu di 10Besar sedangkan Yahya Ada di 3Besar,di Kelas 8 adalah kelas paling baik yang pernah Adit jalani disana ia bertemu teman-teman yang baik,lucu,konyol serta mempunyai kekeluargaan yang erat dengan wali kelasnya Bu Sri Budi. awalnya kelas ini bertengkar hebat karena suatu hal namun setelah itu semuanya menjadi saling peduli satu sama lain yang pernah adit tulis di bukunya #NoteAdit : Sebuah Nama Sebuah Cerita dalam bab Kelas Delapan E Buku yang ia terbitkan bersama Raditeens Publisher pada akhir desember 2014 dimana saat itu ia sudah menginjak kelas 9 di kelas 9C yang sangat membosankan baginya hingga lulus dengan Danum 31.5 kini Adit bersekolah di SMK Negeri 1 Banyuwangi sekolah yang ia pilih setelah tidak jadi mengikuti tes untuk daftar di SMK TELKOM SANDY PUTRA MALANG dan lolos dari paksaan sang ibu yang menginginkan ia untuk mendaftar di SMA Negeri 1 Purwoharjo. Kini setelah lulus ia masih dipercaya menjadi salah satu Operator SMP Negeri 1 Purwoharjo bersama sang Guru Bapak Agus Hariyono,SE.