Daihatsu Xenia
Daihatsu Xenia adalah nama mobil jenis MPV yang dirancang dan diproduksi bersama oleh Astra Daihatsu Motor dan Toyota Astra Motor. Mobil ini dipasarkan dengan 2 merek: Daihatsu Xenia dipasarkan oleh Astra Daihatsu Motor sedangkan Toyota Astra Motor memasarkannya dengan merek Toyota Avanza.
Daihatsu Xenia | |
---|---|
Berkas:Xenia.png | |
Informasi | |
Produsen | Astra Daihatsu (Indonesia) Perodua Manufacturing Sdn. Bhd (Malaysia) (generasi pertama) |
Juga disebut | Toyota Avanza |
Masa produksi | 2003–sekarang |
Perakitan | Sunter, Jakarta Utara, Indonesia Karawang, Jawa Barat, Indonesia |
Bodi & rangka | |
Kelas | MPV |
Bentuk kerangka | MPV 5-pintu |
Tata letak | Mesin depan, penggerak roda belakang |
Penyalur daya | |
Mesin | Bensin: 1,0 L I3 VVT-i 1,3 L I4 VVT-i |
Transmisi | Manual 5-percepatan Otomatis 4-percepatan |
Dimensi | |
Jarak sumbu roda | 2.655 mm (104,5 in) |
Panjang | 4.120 mm (162,2 in) |
Lebar | 1.630 mm (64,2 in) |
Tinggi | 1.695 mm (66,7 in) |
Berat kosong | 1.130 kg (2.491 pon) |
Kapasitas bahan bakar | 45 L (11,9 US gal) |
Kronologi | |
Pendahulu | Toyota Kijang |
Generasi pertama (2003-2011)
Daihatsu Xenia generasi pertama diperkenalkan di Indonesia dengan tiga tipe utama, yaitu Mi, Li, dan Xi. Varian Mi dan Li menggunakan mesin 1.0L, sedangkan Xi menggunakan mesin 1.3L. Perbedaan utama antara Mi dan Li adalah tidak adanya power steering pada varian Mi (terendah), juga varian Mi masih menggunakan velg besi (Li juga menggunakan velg besi namun ditutup dengan dop/tutup roda). Varian Xenia otomatis hanya tersedia pada varian tertinggi (Xi) yang disebut sebagai Xenia Matic. Daihatsu Xenia memiliki berbagai asesoris standar untuk tiap tipe utama yang terdiri dari paket-paket yang berkaitan dengan penampilan eksterior maupun interior seperti Plus, Deluxe, Family dan Sporty.
Untuk suspensi depan, Xenia Li dan Mi menggunakan Mac Pherson strut. Sedangkan pada varian Xi telah ditambahkan stabilizer.
Generasi kedua (2011-sekarang)
Untuk Daihatsu Xenia generasi kedua, tersedia dengan 4 tipe utama, yaitu tipe 1.0D (1000cc standar), 1.0M (1000cc spek tertinggi), 1.3X (1300cc standar), dan 1.3R (1300cc spek tertinggi). Untuk tipe R, tersedia transmisi otomatis.
Pada generasi kedua ini, dilakukan penambahan yang cukup signifikan yaitu AC blower ganda yang sebelumnya telah ada pada Toyota Avanza sejak generasi pertama. Seperti pada generasi pertama, paket-paket asesoris tetap ada dan ditingkatkan dengan adanya penambahan paket baru yaitu Attivo khusus untuk tipe R dan dipromosikan sebagai Crossover.
Mesin
Ada 2 tipe mesin, yaitu 1000 dan 1300 cc. Teknologi VVT-i mulai dipergunakan sejak tahun 2006. Daihatsu sebenarnya memiliki istilah sendiri untuk teknologi pengaturan katup variabel yaitu DVVT, namun khusus di Indonesia menggunakan istilah VVT-i milik Toyota yang lebih populer.
Mesin | EJ-VE | K3-VE |
---|---|---|
semuanya mesin bensin | ||
Tipe mesin | 3 silinder segaris, 12 Katup DOHC, VVT-i EFI | 4 silinder segaris, 16 Katup DOHC, VVT-i EFI |
Isi silinder (cc) | 989 (1000) | 1.298 (1300) |
Diameter x langkah (mm x mm) | 72 x 81 | 72 x 79.7 |
Daya maksimum (PS/rpm) | 63/5600 | 92/6000 |
Torsi maksimum (kgm/rpm) | 9.2/3600 | 12.2/4400 |
Dipakai di | Xenia 1.0D dan 1.0M Tersedia transmisi manual saja |
Xenia 1.3X dan 1.3R Tersedia transmisi manual dan otomatis |
Penjualan Xenia
Di Indonesia, Xenia mencatatkan penjualan sebesar:
Selain di Indonesia, Daihatsu Xenia generasi pertama juga dirakit dan dijual Daihatsu di Republik Rakyat Cina bekerjasama dengan produsen lokal FAW Jilin Auto sampai dengan tahun 2010, seiring dengan mundurnya Daihatsu dari pasar Cina.