Rio Haryanto

Pembalap mobil profesional asal Indonesia
Revisi sejak 4 April 2019 15.59 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Rio Haryanto (lahir 22 Januari 1993) merupakan seorang pembalap mobil berkebangsaan Indonesia yang saat ini berlaga di ajang Blancpain GT World Challenge Asia. Ia pernah membalap di Formula Satu bersama tim Manor Racing pada musim 2016. Sebagai pembalap asal Indonesia pertama yang bisa membalap di level Seri GP2, Rio memiliki basis pendukung yang sangat besar. Rio juga adalah pembalap Indonesia pertama dalam sejarah yang bisa menjajal mobil Formula Satu.[1]

Rio Haryanto
Lahir22 Januari 1993 (umur 31)
Surakarta, Indonesia
Karier Kejuaraan Dunia Formula Satu
KebangsaanIndonesia Indonesia
Tahun aktif2016
TimMRT
Nomor mobil88
Jumlah lomba12 (12 start)
Total poin0
Lomba pertamaGrand Prix Australia 2016
Lomba terakhirGrand Prix Jerman 2016
Klasemen 2016Posisi ke-24 (0 poin)
Ajang sebelumnya
20122015
201011
2011
2008–09
2009
2009
200809
2008
GP2 Series
GP3 Series
Auto GP
Formula BMW Pacific
Australian Formula Three
Formula BMW Europe
Asian Formula Renault
Formula Asia 2.0
Gelar juara
2009Formula BMW Pacific

Pada tahun 2011, Rio berpartisipasi di ajang Seri GP3 bersama tim Marussia Manor Racing dan di seri Auto GP bersama tim Driot-Arnoux Motorsport (DAMS). Dia mengawali kariernya di balap gokart pada tahun 2002 dengan Juara Nasional Gokart kelas kadet.

Pada tanggal 18 Februari 2016, Manor Racing selaku tim balap F1, resmi mengumumkan Rio Haryanto menjadi pembalapnya untuk musim 2016 mendampingi Pascal Wehrlein. Rio sekaligus menjadi pembalap Indonesia pertama yang berkiprah di ajang bergengsi tersebut[2]. Pada bulan Agustus, Manor mengganti Rio Haryanto dengan pembalap tim junior Mercedes AMG Petronas dan Renault F1 Esteban Ocon untuk mendampingi Pascal Wehrlein untuk race ke 13 sampai akhir musim. Posisi Haryanto sekarang adalah sebagai test driver dan pembalap cadangan bagi Manor.

Karier

GP2 Series

Rio membalap pertama kali di seri ini pada 2012 bersama Carlin GP2 Team. Pada tahun itu juga, Rio juga berkesempatan untuk menjajal mobil F1 milik Marussia F1 Team sebanyak 79 lap ada sebuah uji coba pembalap muda F1 di Sirkuit Silverstone, Inggris. Hasil itu membawa Rio menjadi orang Indonesia pertama yang memenuhi syarat untuk mendapatkan FIA superlisence, merupakan syarat yang wajib dimiliki calon pembalap F1.[3]

Pada tahun 2013, Rio memutuskan bergabung dengan Addax Team, namun sayangnya Rio mendapatkan hasil yang buruk dengan hanya mampu mendapat poin pada 4 balapan. Meskipun demikian, ia sempat meraih podium pertamanya dengan menempati peringkat 2 pada sprint race yang berlangsung di Silverstone, Inggris.

Kecewa akan performa mobil dan mekanik, Rio memutuskan pindah ke Caterham untuk musim 2014 setelah mencatatkan hasil yang memuaskan pada tes di Abu Dhabi.[4]. Ia berpasangan dengan Alexander Rossi dari Amerika Serikat.[5]

Di musim 2015, dia bergabung dengan tim Campos Racing.[6] Setelah mengambil podium ke 2 di Feature Race dalam seri bahrain, Rio mengambil kemenangan pertama di GP2 pada Sprint Race keesokan harinya.[7] Dia meraih kemenangan kedua dalam seri sprint race Austria meskipun sayap depan mobilnya telah rusak.[8] Rio juga mendapatkan kesempatan untuk menjajal mobil F1 milik Manor pada sesi tes pascamusim yang diadakan Pirelli pada bulan Desember sebanyak 55 lap dengan catatan waktu terbaik 1:49.593 dan berada pada peringkat 15 dari 16 peserta.[3]

Test Driver Manor

Sejak tahun 2010 pasca menjuarai Formula BMW Asia Pacific, Rio Haryanto mendaftar sebagai pembalap profesional di Akademi Balap Virgin Racing. Ia satu-satunya pembalap Asia di akademi tersebut dan mendapat kesempatan menjadi Test Driver sekaligus pembalap cadangan Virgin Racing hingga tahun 2012.

Tahun 2012 Virgin Racing berganti nama menjadi Marussia F1 Team setelah dibeli Ferrari Driver Academy dan Rio turut menjadi siswa di akademi itu pula, dan pada tahun 2014 Rio menjadi Test Driver cadangan Marussia F1 Team menggantikan Jules Bianchi yang mengalami kecelakaan di Sirkuit Suzuka

Rio Haryanto berlaga di ajang Formula 1 atau Formula Satu membela Tim Manor Racing F1 (dahulu Marussia F1 Team) pada tahun 2016 setelah meraih hasil terbaiknya di GP2 pada tahun 2015 dengan menempati peringkat keempat.

Rio membutuhkan dana sebesar 15 juta Euro atau senilai Rp226 Miliar untuk dapat mengikuti kejuaraan F1 di bawah Tim Manor Racing. Sebelumnya, PT. Pertamina yang telah mensponsori Rio di ajang GP2, berjanji akan memberikan dana sebesar 5 juta Euro. Untuk melengkapi kebutuhan dana yang juga harus berkejaran dengan tenggat pelunasan ke Tim Manor Racing, Rio dan manajemennya telah meminta bantuan kepada pemerintah melalui Kemenpora serta berbagai pihak.

Setelah menanti keputusan panjang, pada tanggal 18 Februari 2016, Tim Manor Racing secara resmi mengumumkan Rio Haryanto menjadi pembalap kedua mereka yang akan mengikuti kejuaraan F1 musim 2016 menemani pembalap asal Jerman, Pascal Wehrlein[2] selama separuh musim. Rio Haryanto pun akhirnya harus diganti oleh pembalap Prancis Esteban Ocon mulai bulan Agustus 2016 menjelang balapan di Belgia karena baru melunasi 8 juta Euro saja, kurang dari dana yang wajib dibayarkan oleh pihak Manor Racing.

Ketika perusahaan induk dari tim bangkrut, Haryanto adalah satu-satunya pembalap dari tim yang tidak berlaga di musim 2017, dengan Ocon dan Pascal Wehrlein masing-masing pindah ke Force India dan Sauber.

Balap Ketahanan

Rio mengikuti ajang SIC888 Race yang berlangsung di Sirkuit Internasional Shanghai pada tahun 2018. Bersama juara Audi R8 LMS Cup 2018 Andrew Haryanto, dan Anderson Tanoto, ketiganya mengendarai Audi R8 GT4 serta mampu menyelesaikan lomba yang berlangsung selama 6 jam itu di peringkat 5.[9]

Blancpain GT World Challenge Asia

Setelah cukup lama absen dari balapan internasional, Rio akhirnya kembali membalap setelah bergabung dengan tim T2 Motorsport yang berkompetisi di ajang Blancpain GT World Challenge Asia.[10] Ia akan berlaga bersama pembalap Indonesia lainnya, David Tjiptobiantoro, dalam 4 seri balapan dan pembalap Singapura, Gregory Teo dalam 2 seri balapan dalam tim yang menggunakan mobil Ferrari 488 GT3 tersebut. Rio juga dijadwalkan akan membalap di seri Asian Le Mans Series musim 2019/2020.

Ringkasan karier

  • 2002 - Juara nasional Go-kart kelas kadet
  • 2005 - Penghargaan IMI sebagai Atlet Gokart Junior Terbaik
  • 2008 - Juara Nasional Go-kart
  • 2008 - Formula Asia 2.0: ke-3, 121 poin
  • 2008 - Formula Renault Asia: ke-6, 160 poin
  • 2009 - Juara Formula BMW Pacific 2009
  • 2010 - GP3 Series: ke-5, 27 poin
  • 2010 - F1 Test, Virgin VR-01
  • 2015 - GP2 Series: ke-5,132 poin
  • 2016 - F1 Driver, Manor Racing Team

Hasil prestasi

Season Series Team Races Wins Poles F/Laps Podiums Points Position
2008 Asian Formula Renault Challenge Asia Racing Team 10 2 1 2 3 160 6th
Formula Asia 2.0 13 1 1 2 7 121 3rd
Formula BMW Pacific Pacific Racing 5 0 0 0 0 0† NC†
2009 Australian Drivers' Championship – National A PHR Scuderia 2 0 1 1 0 29 11th
Australian Drivers' Championship – Gold Star Astuti Motorsport 2 0 0 0 0 18 8th
Asian Formula Renault Challenge Asia Racing Team 2 0 0 0 2 48 11th
Formula BMW Europe Scuderia Coloni 2 0 0 0 0 0† NC†
Formula BMW Pacific Questnet Team Qi-Meritus 15 11 7 9 12 250 1st
2010 GP3 Series Manor Racing 16 1 0 0 3 27 5th
Formula Satu Marussia Virgin Racing Pembalap tes
2011 GP3 Series Marussia Manor Racing 16 2 0 1 4 31 7th
Auto GP DAMS 14 1 1 2 3 82 7th
GP2 Final 2 0 0 0 0 0 17th
2012 Seri GP2 Carlin 24 0 1 1 0 38 14th
2013 Seri GP2 Barwa Addax Team 22 0 0 0 1 22 19th
2014 Seri GP2 EQ8 Caterham Racing 22 0 0 0 1 28 15th
2015 Seri GP2 Campos Racing 20 3 0 1 5 132 4th
2016 Formula 1 Manor Racing MRT 12 0 0 0 0 0 23rd

† - Karena Rio adalah pembalap tamu, maka dia tidak mendapat poin

Prestasi di Formula BMW Pasifik

Year Team 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 DC Points
2009 Team Meritus SEP1
1

3
SEP1
2

1
SEP2
1

Ret
SEP2
2

3
SEP2
3

4
SEP2
4

1
SEN
1

1
SEN
2

1
SEN
3

1
SEN
4

1
SIN
1

2
SIN
2

4
OKA
1

2
OKA
2

2
MAC
1

3
1st 250

Prestasi di GP3 Series

(key) (Balapan yang berhuruf tebal adalah start terdepan) (Balapan berhuruf miring adalah catatan waktu lap tercepat)

Year Entrant 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 DC Points
2010 Manor Racing ESP
FEA

20
ESP
SPR

25
TUR
FEA

8
TUR
SPR

1
VAL
FEA

6
VAL
SPR

4
GBR
FEA

2
GBR
SPR

Ret
GER
FEA

Ret
GER
SPR

Ret
HUN
FEA

20
HUN
SPR

11
BEL
FEA

18
BEL
SPR

18
ITA
FEA

3
ITA
SPR

23
5th 27
2011 Marussia Manor Racing TUR
FEA

26
TUR
SPR

10
ESP
FEA

20
ESP
SPR

11
VAL
FEA

19
VAL
SPR

22†
GBR
FEA

10
GBR
SPR

4
GER
FEA

1
GER
SPR

10
HUN
FEA

9
HUN
SPR

1
BEL
FEA

12
BEL
SPR

9
ITA
FEA

3
ITA
SPR

2
7th 31

Prestasi di GP2 Series

(key) (Balapan yang berhuruf tebal adalah start terdepan) (Balapan berhuruf miring adalah catatan waktu lap tercepat)

Year Entrant 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 DC Points
2012 Marussia Carlin GP2 Team MYS
FEA

12
MYS
SPR

10
BHR1
FEA

9
BHR1
SPR

15
BHR2
FEA

6
BHR2
SPR

6
ESP
FEA

16
ESP
SPR

15
MON
FEA

14
MON
SPR

11
VAL
FEA

5
VAL
SPR

Ret
GBR
FEA

10
GBR
SPR

12
GER
FEA

17
GER
SPR

11
HUN
FEA

12
HUN
SPR

7
BEL
FEA

10
BEL
SPR

7
ITA
FEA

19
ITA
SPR

12
SGP
FEA

9
SGP
SPR

11
14th 38
2013 Barwa Addax Team MYS
FEA

20
MYS
SPR

18
BHR
FEA

15
BHR
SPR

24
ESP
FEA

9
ESP
SPR

24
MON
FEA

Ret
MON
SPR

16
GBR
FEA

7
GBR
SPR

2
GER
FEA

18
GER
SPR

14
HUN
FEA

11
HUN
SPR

10
BEL
FEA

19
BEL
SPR

25
ITA
FEA

14
ITA
SPR

7
SGP
FEA

20
SGP
SPR

11
ABU
FEA

14
ABU
SPR

12
19th 22
2014 EQ8 Caterham Racing BHR
FEA

16
BHR
SPR

16
ESP
FEA

5
ESP
SPR

Ret
MON
FEA

7
MON
SPR

3
AUT
FEA

11
AUT
SPR

17
GBR
FEA

21
GBR
SPR

Ret
GER
FEA

22†
GER
SPR

10
HUN
FEA

Ret
HUN
SPR

17
BEL
FEA

Ret
BEL
SPR

16
ITA
FEA

16
ITA
SPR

15
RUS
FEA

18
RUS
SPR

15
ABU
FEA

9
ABU
SPR

12
15th 28
2015 Campos Racing BHR
FEA

2
BHR
SPR

1
ESP
FEA

4
ESP
SPR

6
MON
FEA

16
MON
SPR

Ret
AUT
FEA

7
AUT
SPR

1
GBR
FEA

8
GBR
SPR

1
HUN
FEA

4
HUN
SPR

5
BEL
FEA

13
BEL
SPR

10
ITA
FEA

13
ITA
SPR

12
RUS
FEA

5
RUS
SPR

2
BHR2
FEA

7
BHR2
SPR

18
ABU
FEA

7
ABU
SPR

C
4th 138

Prestasi di Formula 1

(key) (Balapan yang berhuruf tebal adalah start terdepan) (Balapan berhuruf miring adalah catatan waktu lap tercepat)

Tahun Entrant Sasis Mesin 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 WDC Points
2016 Manor Racing MRT Manor MRT05 Mercedes PU106C Hybrid 1.6 V6 t AUS
Ret
BHR
17
CHN
21
RUS
Ret
ESP
17
MON
15
CAN
19
EUR
18
AUT
16
GBR
Ret
HUN
21
GER
20
BEL ITA SIN MAL JPN USA MEX BRA ABU 24th 0

Referensi

  1. ^ "Virgin test for Indonesian GP3 driver". 12 September 2010. 
  2. ^ a b RESMI, Rio Haryanto Perkuat Tim Manor di Formula 1 Tempo.co, tanggal 18 Februari 2016. Diakses tanggal 18 Februari 2016.
  3. ^ a b Rujukan kosong (bantuan) 
  4. ^ Templat:Caceite news
  5. ^ "Rio Haryanto Isyaratkan Pindah Tim". 31 Juli 2013. 
  6. ^ "Rio Haryanto completes 2015 Campos GP2 line-up". Diakses tanggal 10 February 2015. 
  7. ^ "Bahrain GP2: Rio Haryanto claims maiden victory for Campos". Diakses tanggal 19 April 2015. 
  8. ^ "GP2: Implacable Haryanto denies Vandoorne his Austria sweep". Diakses tanggal 22 June 2015. 
  9. ^ "Hasil balapan SIC888: Wakil Indonesia finis lima besar | Berita Rio Haryanto". id.motorsport.com. Diakses tanggal 2019-02-06. 
  10. ^ "Balap lagi, Rio Haryanto ikuti dua kejuaraan | Berita GT Asia". id.motorsport.com. Diakses tanggal 2019-04-04. 

Pranala luar