Kabupaten Banggai Kepulauan

kabupaten di Indonesia
Revisi sejak 30 November 2019 07.40 oleh Argo Carpathians (bicara | kontrib) (←Suntingan Owox Jie (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh AABot)


Kabupaten Banggai Kepulauan adalah salah satu kabupaten yang terdapat di provinsi Sulawesi Tengah dan beribu kota di Salakan. Kabupaten ini sebelumnya merupakan kesatuan wilayah dengan Kabupaten Banggai. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 1999 menetapkan pulau-pulau di tengah lautan tersebut menjadi daerah otonom Banggai Kepulauan, sementara kabupaten induk tetap disebut Kabupaten Banggai dan pemekarannya disebut Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep).

Kabupaten Banggai Kepulauan
Daerah tingkat II
Motto: 
Kenendeke Konda Lipu
Peta
Kabupaten Banggai Kepulauan di Sulawesi
Kabupaten Banggai Kepulauan
Kabupaten Banggai Kepulauan
Peta
Kabupaten Banggai Kepulauan di Indonesia
Kabupaten Banggai Kepulauan
Kabupaten Banggai Kepulauan
Kabupaten Banggai Kepulauan (Indonesia)
Koordinat: 1°24′31″S 123°12′23″E / 1.408619°S 123.206363°E / -1.408619; 123.206363
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Tengah
Tanggal berdiri-
Dasar hukumUndang-Undang Nomor 51 Tahun 1999
Ibu kotaSalakan
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 19 Kecamatan
  • Kelurahan: 6 Kelurahan
    187 Desa
Pemerintahan
 • BupatiRais D. Adam
Luas
 • Total2,448,79 km2 (945,48 sq mi)
Populasi
 ((2017))
 • Total177,526
 • Kepadatan72/km2 (190/sq mi)
Demografi
 • AgamaIslam 59.45%
Protestan 35.96%
Katolik 4.56%
Hindu 0.02%
Buddha 0.01%
Zona waktuUTC+08:00 (WITA)
Kode BPS
7201 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon0462
Kode Kemendagri72.07 Edit nilai pada Wikidata
DAURp. 446.340.738.000.-
Situs webwww.bangkepkab.go.id

Geografi

Kabupaten ini memiliki luas wilayah 2.448,79 Km².   Banggai Kepulauan berbatasan langsung dengan Teluk Tomini di sebelah utara, Teluk Tolo di sebelah selatan, Selat Peling di sebelah barat, serta Laut Maluku di sebelah timur. Jumlah Penduduk Banggai Kepulauan (Bangkep) sebanyak 177.526 jiwa (2017). Secara administratif, Kabupaten Banggai Kepulauan terdiri dari 19 kecamatan, 6 kelurahan dan 187 desa yang terdiri atas 342 pulau dengan 5 pulau sedang yakni Pulau Peleng (luas 2.340 km²), Pulau Banggai (268 km²), Pulau Bangkurung (145 km²), Pulau Bokan Kepulauan (84 km²), Pulau Labobo (80 km²) dan 337 pulau-pulau kecil. Panjang pantai 1.714,218 Km.

Banggai Kepulauan terdiri dari gugusan atau rangkaian pulau-pulau berukuran sedang dan kecil sejumlah 121, lima diantaranya berukuran sedang, sisanya kecil-kecil bahkan ada yang berwujud batu karang, mencuat ke permukaan. Laut yang mengelilinginya merajut tebaran pulau itu menjadi satu gugusan yang disebut Banggai Kepulauan. Luas hamparan laut di wilayah ini lima kali lipat dibandingkan dengan luas daratannya.

Pemerintahan

Daftar Bupati

Nomor urut Bupati Potret Partai Awal Akhir Masa jabatan Periode Wakil Ref.
1   M. Ali Hamid   Non Partai 2001 2006 4–5 tahun 1
(2000)
Sunarto Saleh
2   Irianto Malinggong   Non Partai 2006 2011 4–5 tahun 2
(2005)
Ehud Salamat
3 Lania Laosa   Non Partai 29 September 2011 29 September 2016 5 tahun, 0 hari 3
(2010)
Zakaria Kamindang
4 Zainal Mus   Golkar 22 Mei 2017 9 Juli 2018 1 tahun, 48 hari 4
(2017)
Rais D. Adam [1]
5 Rais D. Adam
(lahir 1958)
  Non Partai 30 Juni 2020 22 Mei 2022 1 tahun, 326 hari Salim J. Tanasa
2021–2022
[2][3]


Dewan Perwakilan

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Banggai Kepulauan dalam beberapa periode terakhir.[4][5]

Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode
2014-2019
Sebelum Pemekarana
2014-2019
Sesudah Pemekaranb
2019-2024 2024-2029
PKB 2   0   0   4
Gerindra 4   2   3   4
PDI-P 6   4   4   3
Golkar 9   5   4   3
NasDem 4   2   4   4
PKS 3   2   0   1
Perindo (baru) 1   1
PPP 0   1   0   0
PAN 3   5   3   0
Hanura 2   1   2   1
Demokrat 2   2   3   3
PSI (baru) 0   1
PBB 0   1   1   1
Jumlah Anggota 35   25   25   25
Jumlah Partai 9   10   9   11
Keterangan:
aDPRD Banggai Kepulauan dan DPRD Banggai Laut
bDPRD Banggai Kepulauan

Kecamatan

Ekonomi

Sebagai wilayah kepulauan, laut menjadi sektor utama yang selalu dan harus digeluti. Pasalnya, di sanalah terdapat potensi dan kekayaan alam yang pantas diolah dan diusahakan sebagai penopang kehidupan penduduk Bangkep. Laut yang bagi banyak orang terkesan menakutkan bagi kabupaten ini merupakan harapan. Dari sektor kelautan tahun 2002 ditangkap 11.487 ton ikan. Jika dirupiahkan, nilainya Rp 31,6 miliar. Ini belum transaksi atau tangkapan yang tidak tercatat.

Kontribusi perikanan terhadap produk domestik regional bruto (PDRB) Bangkep tahun 2002 tercatat Rp 33,3 miliar, atau sekitar 6,8 persen dari total kegiatan ekonomi Rp 491,4 miliar. Perkebunan menyumbang 19,4 persen dan tanaman bahan pangan 18,5 persen. Sektor pertanian khususnya perkebunan juga sangat berpotensi, Andalan perkebunan wilayah ini adalah kelapa, cengkih, kakao, dan jambu mete, serta buah-buahan seperti langsat, durian dan manggis. Dengan wilayah gografis kepulauan dan laut yang luas, Wilayah Bangkep kaya akan keindahan laut, pantai, dan pulau-pulau kecil yang memesona. Ini tentunya memiliki potensi untuk pengembangan wisata bahari.

Transportasi

Untuk mencapai Bangkep dapat menggunakan berbagai jenis transportasi. Untuk perjalanan Ke Banggai Kepulauan ada tiga alternatif yang bisa dipilih, pertama rute: Jakarta-Makasar-Luwuk, kedua rute: Jakarta-Palu-Luwuk, ketiga: Jakarta-Makassar-Kendari-Banggai-Bitung. Rute kedua akan memakan waktu lebih lama dari rute yang pertama. Namun jika ingin lebih cepat dapat melalui rute ketiga dengan KM Sinabung. Karena rute kedua berangkat dari Bandara Cengkareng Jakarta ke Bandara Mutiara Palu tanpa transit, kemudian dari Palu menuju ibu kota Kabupaten Banggai Luwuk ditempuh melalui jalan darat (Bus/dengan kendaraan carteran). Memakan waktu kurang lebih 16 jam karena jarak Palu - Luwuk sekitar 350 km. Dari Luwuk ke Pulau Peling, Salakan dengan KMP Lemuru kurang lebih ditempuh 3-4 jam perjalanan. Dari Luwuk ke Pulau Banggai, Banggai dengan KMP Cakalang kurang lebih 6-8 jam perjalanan sedangkan menggunakan "kapal kayu" waktu tempuh antara 8-12 jam. Sedangkan rute ketiga dari Tanjung Priok, Jakarta seminggu sekali pada hari jumat menyinggahi Banggai di Pulau Banggai.

Referensi

  1. ^ "Besok, Bupati dan Wabup Bangkep Terpilih Dilantik". sultengterkini.com. 21 Mei 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-24. Diakses tanggal 22 Mei 2017. 
  2. ^ "Rais D. Adam Resmi Dilantik Sebagai Bupati Banggai Kepulauan". banggaikep.go.id. 1 Juli 2020. Diakses tanggal 21 Maret 2021. 
  3. ^ Porodisa, Amos (05-02-2021). "SALIM TANASA RESMI JADI WABUP BANGGAI KEPULAUAN". banggaikep.go.id. Diakses tanggal 01-04-2022. 
  4. ^ Perolehan Kursi DPRD Bangkep 2014-2019 Sebelum Pemekaran
  5. ^ Perolehan Kursi DPRD Bangkep 2019-2024

Pranala luar