Buku Harian Nayla: 8 Tahun Kemudian

seri televisi Indonesia tahun 2015
Revisi sejak 17 Desember 2020 14.39 oleh SarahJH07 (bicara | kontrib)

Buku Harian Nayla: 8 Tahun Kemudian adalah sebuah sinetron Indonesia bernafaskan religi Kristen yang ditayangkan di RCTI pada tahun 2015. Berbeda dengan musim pertama yang merupakan adaptasi langsung dari dorama Jepang yang berjudul 1 Litre of Tears, pada musim kali ini, rumah produksi sinetron ini memperpanjang episode dengan cerita yang tidak lagi ada dalam dorama tersebut, yang juga merupakan adaptasi langsung dari buku yang berjudul 1 Litre no Namida.

Buku Harian Nayla
8 Tahun Kemudian
Berkas:BHN 8 Tahun Kemudian.jpg
Genre
PembuatSinemArt
Ditulis olehSerena Luna
Pemeran
Lagu pembukaSeperti Yang Kau Ingini, Nikita
Lagu penutupSeperti Yang Kau Ingini, Nikita
Negara asal Indonesia
Bahasa asliIndonesia
Produksi
ProduserLeo Sutanto
Lokasi produksi Jakarta
Durasi60 menit
Rumah produksiSinemArt
Rilis asli
JaringanRCTI
Rilis13 April (2015-04-13) –
20 April 2015 (2015-4-20)
Acara terkait
1 Litre no Namida

Sinopsis

Moses harus meneruskan kepemimpinan almarhum ayahnya di RS Sahabat Medika, milik ibunya. Moses sebenarnya tak yakin dia adalah kandidat yang tepat, karena sebenarnya dia menderita kanker tulang belakang stadium dua. Masalahnya tidak ada yang tahu tentang hal ini selain dirinya dan dokter yang merawatnya. Moses memang sengaja menyembunyikannya dari ibunya, Veronica, karena dia tak tega memberitahu Veronica. Moses tahu bagaimana sedihnya ibunya merasa tak memiliki siapa-siapa lagi selain dirinya sejak ayahnya dan kakaknya meninggal (saat season 1).

Sampai saat ini, Moses masih suka membuka dan membaca buku harian Nailah, almarhumah istrinya yang telah lebih dulu meninggalkannya pada season 1. Moses merasa dengan begitu, ia tetap bisa merasakan kehadiran Naila pada hari-harinya. Suatu hari, Tak disangka ia bertemu dengan Gaby, seorang yang sangat mirip dengan Naila. Moses sangat terkejut.Tapi dia tak punya keberanian sedikitpun untuk bertanya kepada Gaby tentang kemiripannya dengan Naila. Gaby pun hanya bisa menyimpan keheranannya terhadap sikap Moses saat melihat dirinya.

Karena kerinduannya terhadap almarhumah Naila, Moses pun mulai mendekati Gaby. Tapi ternyata hal itu tak mudah. Gaby telah memiliki pacar, yaitu Michelle. Selain itu, Gaby memiliki ayah yang bermasalah, suka mabuk, keras, dan oportunis. Gaby pun harus menghidupi dirinya sendiri dan membayar hutang-hutang ayahnya. Moses akhirnya menawarkan Gaby untuk bekerja di rumah sakit sebagai pelukis dinding bangsal anak. Gaby tertarik.

Tapi Gaby tentu saja bukan Naila. Gaby punya masa lalu yang berbeda dengan Naila.

Gaby sebenarnya adalah keponakan Ali dan Martha, sepupu Naila. Ayah Gaby yaitu Martin adalah kakak Ali sedangkan ibunya Iyem adalah kakak Martha. Tak hanya itu, Gaby, yang saat kecil dipanggil Lela, juga sangat dekat dengan Naila sampai akhirnya keluarga besar mereka bertengkar dan putus hubungan. Bahkan Iyem meninggal dalam perjalanan menjenguk Naila di saat Naila pertama kali divonis menderita ataxia.

Moses sangat perhatian pada Gaby. Tetapi ia belum ada keberanian untuk memberitahu Gaby kalau dia adalah suami Naila, sepupu Gaby. Moses merahasiakan semua itu karena dia mengetahui permusuhan antara keluarga Gaby dan keluarga Naila. Kedatangan Joanna, adik Nailah, sempat membawa petaka buat Moses karena Joanna hampir membocorkan rahasia itu kepada Gaby. Joana ternyata jatuh hati pada Moses. Tetapi kemudian, karena Joanna merasa tak ada harapan untuknya di hati Moses. Ia melihat Moses sangat memperhatikan Gaby dibandingkan dirinya. Lagipula, secara fisik Gaby/Lela sangat mirip dengan almarhumah Naila. Joanna pun memutuskan untuk meninggalkan rumah sakit Moses agar dia bisa melupakan Moses.

Pemeran

Pranala luar