Aku Tak Biasa (album)
Aku Tak Biasa merupakan album studio debut karya Alda yang dirilis pada tahun 1998 melalui Blackboard. Album ini terdiri dari 9 lagu bertema percintaan, ditambah satu lagu kolaborasinya dengan Code Red yang hanya disertakan dalam album fisik.[1]
Aku Tak Biasa | ||||
---|---|---|---|---|
Album studio karya Alda | ||||
Dirilis | 1998 | |||
Direkam | Mei - Desember 1997 | |||
Studio | Blackboard, Jakarta | |||
Genre | Pop, pop remaja, jazz, rock pop, slow rock | |||
Durasi | 44:58 | |||
Label | Blackboard | |||
Produser |
| |||
Kronologi Alda | ||||
| ||||
Sampul alternatif | ||||
Sampul digital | ||||
Singel dalam album Aku Tak Biasa | ||||
|
Melalui album ini, Alda berhasil memenangkan penghargaan Anugerah Musik Indonesia untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik, dengan lagu "Aku Tak Biasa".[2]
Latar belakang
Setelah ia sukses berkolaborasi bersama boyband Code Red, Alda berencana untuk merilis album debutnya yang berisi lagu baru. Sebagian besar lagu dalam album ini juga dimuat dalam album Tangisan yang Terakhir,[3] kecuali lagu "Melangkah dalam Cinta" juga dimuat dalam album Terakhir Untukmu.
Tema
Seluruh lagu dalam album Aku Tak Biasa bertemakan percintaan.
Daftar lagu
Seluruh lagu diaransemen oleh Harry Tasman dan Irman S. A., kecuali lagu 10 diaransemen oleh Nicky Graham dan Mark Newby-Robson.[4]
No. | Judul | Pencipta | Durasi |
---|---|---|---|
1. | "Aku Tak Biasa" | Rudy Loho | 4:46 |
2. | "Patah Jadi Dua" | Deddy Dhukun | 4:13 |
3. | "Layu dalam Batin" | Rudy Loho | 5:08 |
4. | "Mama" | Ted Sutedjo | 4:25 |
5. | "Kado Biru" | Johny Seme | 6:34 |
6. | "Tetap Memilihmu" |
| 4:48 |
7. | "Melangkah dalam Cinta" | Lita | 4:50 |
8. | "Demi Cinta" | Dommy Allen | 4:55 |
9. | "Tangisan yang Terakhir[a]" | Rudy Loho | 5:14 |
Durasi total: | 44:58 |
No. | Judul | Durasi |
---|---|---|
10. | "We Can Make It" (feat. Code Red) | 4:12 |
Durasi total: | 49:10 |
Penerimaan
Aku Tak Biasa mendapat respon yang positif oleh penggemar di Indonesia dan Malaysia.[5]
Personel
Credits diadaptasi dari liner notes album.[6]
- Alda Risma – vokal utama, vokal latar di "We Can Make It"
- Harry Tasman – pengaransemen (kecuali "We Can Make It")
- Irman S. A. – pengaransemen (kecuali "We Can Make It")
- LY – penata vokal di "Aku Tak Biasa"
- Musisi tambahan
- Rani Noor – vokal latar di "Aku Tak Biasa" dan "Tangisan yang Terakhir"
- Phillip Andrew Rodell – vokal utama di "We Can Make It"
- Lee John Missen – vokal utama di "We Can Make It"
- Neil James Watts – vokal utama di "We Can Make It"
- Roger Ratajczak – vokal utama di "We Can Make It"
- Produksi
- Iwan Sastrawijaya – produser
- Ipung – engineer
- Wawan – engineer
Catatan
- ^ Penggunaan judul "Tangisan yang Terakhir" untuk platform digital dan sampul belakang, sedangkan pada beberapa media lain diberi judul "Tangisan Terakhir".
Referensi
- ^ Aku Tak Biasa, diakses tanggal 2021-06-19
- ^ "2nd AMI AWARDS (1998)". Anugerah Musik Indonesia. Diakses tanggal 2021-07-10.
- ^ Tangisan yang Terakhir, diakses tanggal 2021-07-14
- ^ "Aku Tak Biasa". GP Records. Diakses tanggal 2021-08-12.
- ^ Aurelia, Joan. "Kisah Pilu Alda Risma, Pelantun Lagu "Aku Tak Biasa"". tirto.id. Diakses tanggal 2021-07-02.
- ^ Aku Tak Biasa (liner notes). Alda Risma. Blackboard.