Wikipedia:Permohonan pendapat/Pelaksanaan Kode Etik Universal

Permohonan pendapat mengenai Rancangan Panduan Penegakan Kode Etik Universal berlangsung dari 17 Agustus hingga 17 Oktober 2021. Langkah selanjutnya pada proses ini dapat Anda ketahui pada halaman proyeknya di Meta. Terima kasih atas partisipasi Anda!

Permohonan pendapat
Permohonan pendapat dari komunitas Wikimedia di Indonesia (2021)

Naskah UCoC
Naskah resmi UCoC di Meta (bahasa Indonesia)

Naskah PP-UCoC
Naskah Panduan Penegakan UCoC (bahasa Indonesia)

Pertanyaan umum
Pertanyaan yang umum ditanyakan tentang UCoC (bahasa Indonesia)

Yayasan Wikimedia memohon pendapat komunitas Wikipedia bahasa Indonesia tentang Rancangan Panduan Penegakan Kode Etik Universal (bahasa Inggris: Universal Code of Conduct; disingkat UCoC) di proyek-proyek Wikimedia. UCoC adalah sebuah kebijakan Yayasan Wikimedia (WMF) yang dirumuskan sebagai standar minimum aturan tingkah laku di proyek-proyek Wikimedia. UCoC merupakan pengejawantahan dari salah satu rekomendasi proses Movement Strategy, yaitu untuk "menjamin keamanan dan inklusivitas" di gerakan Wikimedia (provide for safety and inclusion).

Anda dapat meninggalkan komentar sesuai topik pertanyaan kunci atau secara umum. Proses konsultasi telah selesai pada 17 Oktober 2021.

Bila Anda memiliki pertanyaan atau ingin menyampaikan respon yang dirasa lebih sesuai disampaikan pada ruang privat, silakan hubungi Ramzy Muliawan, fasilitator proses konsultasi UCoC untuk komunitas Indonesia dan rantau ESEAP dengan mengirimkan surel atau meninggalkan pesan di halaman pembicaraan.

Fase awal (Januari-Maret 2021)

Fase ini berlangsung pada akhir Januari hingga awal Maret 2021. Anda dapat membaca laporannya di Meta. Untuk fase konsultasi yang sedang berlangsung, silakan berkomentar di bagian #Rancangan_Panduan_Penegakan_UCoC. Terima kasih!

Pertanyaan kunci

Umum

  1. Bagaimanakah tata cara pelaporan yang baik untuk pengguna yang menjadi korban pelecehan/gangguan keamanan?
  2. Bagaimana cara menghadapi tuduhan yang tidak benar/fitnah terhadap para penyunting proyek Wikimedia?
  3. Bagaimana cara menangani pelecehan/kekerasan/gangguan keamanan yang terjadi di luar proyek Wikimedia, namun melibatkan para penyunting/memilik kaitan secara langsung?
  4. Bagaimana cara terbaik untuk menyelesaikan kasus-kasus pelecehan/gangguan keamanan yang melibatkan golongan yang lemah, pelecehan yang dampaknya parah, atau ancaman kekerasan terhadap para penyunting proyek Wikimedia?
  5. Apakah jaringan dukungan sejawat (peer support network) dapat berguna dalam membantu korban pelecehan/gangguan keamanan?
  6. Apa saja tantangan yang akan dihadapi oleh jaringan dukungan sejawat dalam melaksanakan fungsi bantuannya, dan apa saja yang perlu mereka hadapi?
  7. Jenis data seperti apa yang dapat digunakan untuk menentukan tingkat kesuksesan sebuah komunitas dalam melindungi anggotanya dari pelecehan/gangguan keamanan?

Pelaporan pelecehan/gangguan keamanan

  1. Bagaimana cara melindungi privasi dan keamanan para pelapor kasus pelecehan atau pelanggaran keamanan lainnya?
  2. Bagaimana cara menciptakan sebuah sistem pelaporan pelecehan dan pelanggaran keamanan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan?
  • Untuk melindungi privasi dan keamanan para pelapor, saya rasa lebih baik dibuatkan sebuah tempat/halaman khusus untuk pelaporan dan perubahan tempat/halaman tersebut tidak terekam dalam perubahan terkini untuk menghindari bocornya identitas pelapor. Tempat/halaman tersebut hanya dapat diakses oleh anggota Komisi Ombudsman (atau pihak yang berwenang lainnya), dan identitas pelapor hanya diketahui oleh anggota Komisi Ombudsman (atau pihak yang berwenang lainnya). Untuk sebuah sistem pelaporan pelecehan dan pelanggaran keamanan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan, pengguna terlapor harus diberi tahu mengenai laporan yang masuk, diarahkan pada suatu tempat/halaman penyelesaian masalah untuk dapat didiskusikan. Mengenai identitas pelapor, identitas pelapor dapat diberi tahu jika pelapor mengizinkannya. Sekian. Adhiwangsa ❯❯❯ Ngobrol 31 Januari 2021 05.10 (UTC)[balas]
Terima kasih atas sarannya. Kalau halaman khusus tersebut di WBI, setahu saya belum ada mekanisme untuk "menyembunyikan" halaman tertentu sehingga hanya dapat diakses/disunting oleh yang berkepentingan. Jika Ombudsman melakukan proses ini di luar WBI (surel/wiki internal/dsb), apakah menurut Anda itu cukup "transparan dan dapat dipertanggungjawabkan"? Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 31 Januari 2021 07.50 (UTC)[balas]
Menurut saya, jika Ombudsman melakukan proses di luar WBI, juga tak masalah, asalkan hasil investigasi tersebut diberitahukan di WBI. Sekian. Adhiwangsa ❯❯❯ Ngobrol 1 Februari 2021 12.13 (UTC)[balas]
Terima kasih banyak, Bung Adhiwangsa. RamzyM (WMF) (bicara) 13 Februari 2021 11.22 (UTC)[balas]
@Flix11: terima kasih atas usulnya, Bung. Kalau boleh tahu, beda WP:AIV ini dengan WP:PPP apa ya? Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 19 Februari 2021 07.18 (UTC)[balas]
PPP itu gabungan dari beberapa halaman di ENWIKI. Utk pemblokiran ya AIV, perlindungan halaman itu di WP:RPP. Dan sebagainya. Flix11 (bicara) 19 Februari 2021 08.59 (UTC)[balas]
  • Halo, untuk "para pelapor" yang dimaksudkan di sini sebaiknya perlu diperjelas kembali siapa yang dimaksud dengan "para pelapor," Apakah "para pelapor" ini orang ketiga yang melihat terjadinya kasus pelecehan atau pelanggaran keamanan dan apakah korban dapat disebut juga sebagai para pelapor? Nah, itu yang perlu diperjelas kembali. Terkait dengan cara melindungi privasi dan keamanan para pelapor, saya setuju dengan saran-saran yang ada di atas saya. Jadi perlu dibuatnya sebuah halaman di WBI dan proyek Wikimedia Indonesia lainnya yang isi laporan, IP Address, dan identitas dari pelapor ini hanya diketahui dan/atau dilihat (visible) oleh Pengurus. Pelapor, menurut saya, bisa juga melaporkan kejadian melalui surat elektronik (e-mail) di WBI atau melalui surel resmi WBI. Itu saja saran saya, terima kasih. Salam. Aviel Dase (Kirim Pesan) 16 September 2021 14.46 (WITA)

Arbitrasi dan penyelesaian sengketa

  1. Bagaimana cara melaporkan pelecehan/gangguan keamanan yang dilakukan para pengguna yang memiliki wewenang tambahan (pengurus, birokrat, dsb) secara aman dan rahasia?
  2. Apakah proyek Wikimedia dalam bahasa-bahasa di Indonesia membutuhkan sebuah lembaga penyelesaian sengketa global (global dispute resolution body)?
  3. Bagaimana caranya memantau dan meninjau proyek-proyek Wikimedia yang memiliki catatan netralitas dan tingkah laku yang tidak begitu baik?
  • Halo, untuk penyelesaian sengketa sebaiknya membutuhkan sebuah badan penyelesaian sengketa yang berpedoman pada peraturan komunitas proyek Wikimedia Indonesia dan juga perlu berpedoman pada hukum yang ada di Indonesia. Mengenai cara pemantauan dan peninjauan, sebaiknya pada masing-masing proyek dibuat sebuah alat bantu yang dapat menyimpan track record dari para pengguna. Jikalau sudah ada, lebih baik memantau dan meninjau melalui alat tersebut untuk mengetahui apakah suatu pengguna memiliki track record yang baik atau tidak. Salam. Aviel Dase (Kirim Pesan) 16 September 2021 14.59 (WITA)

Keterlibatan Yayasan Wikimedia (WMF)

  1. Apakah WMF perlu mengambil tindakan khusus terkait pelecehan yang berdampak parah, kekerasan seksual, ancaman hukum, atau ancaman pembunuhan?
  2. Apakah WMF perlu mengambil tindakan di atas jika terjadi di "luar proyek Wikimedia"?
  3. Jika WMF mengambil tindakan sebagaimana disebutkan di atas, apa yang perlu diperbaiki dari sistem pelaporan/pengaduan ke divisi yang terkait?
  • Halo, menurut saya WMF perlu mengambil sebuah tindakan khusus jika pelecehan atau pelanggaran keamanan lainnya yang memiliki dampak yang luar biasa. Namun tindakan khusus tersebut perlu disesuaikan terkait pada saat terjadinya kasus tersebut. Misalnya, jika kasus tersebut terjadi di dalam proyek Wikimedia maka mengenai proses penyelesaiannya perlu dilakukan berdasarkan peraturan komunitas proyek Wikimedia, namun tetap memperhatikan hukum yang berlaku di Indonesia. Terkait dengan kasus yang terjadi di luar proyek Wikimedia, tindakan yang WMF dapat lakukan adalah bekerja sama dengan pelapor ataupun korban untuk melaporkan kejadian atau kasus tersebut dengan aparat atau institusi hukum yang ada di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan kasus yang terjadi sudah bukan lagi di bawah aturan komunitas proyek Wikimedia karena terjadi di luar proyek Wikimedia, sehingga kasus tersebut berada di bawah hukum yang berlaku di Indonesia dan perlu diselesaikan menurut hukum yang berlaku di Indonesia. Itu saja saran dari saya, terima kasih. Salam. Aviel Dase (Kirim Pesan) 16 September 2021 15.09 (WITA)
  • Menurut saya, jika terjadi di luar proyek wikimedia, sudah bukan wewenang WMF. Tapi, karena ini berdampak parah, yang dapat dilakukan adalah meneruskan kepada pihak berwenang di Indonesia. Sabjan Badio (bicara) 17 September 2021 05.30 (UTC)[balas]

Komentar pengguna secara umum

Yasanto Lase

Terima kasih atas kesempatan dalam rangka urun pendapat terkait dengan kode etik. Kode etik yang sudah ada selama ini, sangat baik dan saya percaya semua sudah terlaksana. Dalam Wikimedia Indonesia, yang di dalamnya ada Bahasa Nias yang sudah resmi pertanggal 11 Januari 2021 kemarin, juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada setiap kebijakan dari program Wikimedia Indonesia. Disini, saya sebagai kontributor dalam bahasa Nias, meminta agar memberi kelonggaran kepada kami pada artikel tentang Nias yang sangat minim sumber karena miskinnya ragam tulis pada masa lampau hingga hari ini, kiranya bisa di berikan kelonggaran syarat tulisan di Wikipedia Nias, untuk tidak mensyaratkan adalah sumber tertulis setiap tulisan, karena yang ada adalah sumber lisan, dengar dari orangtua, dan lainnya, sehingga tulisan tersebut menjadi tulisan rintisan di Wikipedia Bahasa Nias. Itu saja yang bisa kami sampaikan agar semua kode etik yang akan di rilis bisa lebih bermanfaat bagi kita semua. Salam Wiki. Ya'ahowu

Yasanto Lase (bicara) 18 Januari 2021 12.52 (UTC)[balas]

Terima kasih atas komentarnya, Pak Yasanto Lase. Untuk syarat tulisan memang itu tergantung kepada kebijakan komunitas masing-masing, karena pemberlakuannya nanti kembali ke komunitas juga sebagai pengguna dan pemakainya. Secara umum Kode Etik Universal lebih mengatur tentang bagaimana kita sebaiknya menciptakan dan menerapkan sebuah "baku mutu" tingkah laku yang meminimalisir gangguan, pelecehan, atau penyerangan pribadi terhadap para kontributor di proyek-proyek bahasa di Indonesia, termasuk juga komunitas Nias. Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 22 Januari 2021 07.43 (UTC)[balas]
Terima kasih Pak RamzyM (WMF), atas penjelasannya. Salam Wiki. Ya'ahowu

Yasanto Lase (bicara) 22 Januari 2021 07.47 (UTC)[balas]

Gazartashlomo0907

Salam sejahtera untuk kita semua.
Mengenai penegakkan dan penyelesaian permasalahan (sebenarnya saya lebih ingin menggunakan istilah sengketa) terkait dengan Kode Etik Universal, perlu dibentuk semacam komite arbitrase untuk menangani perkara tersebut. Dalam hal ini, komposisi komite tersebut tetap berasal dari Wikimedia Indonesia dan komunitas yang terafiliasi dengan Wikimedia Indonesia, namun pelaksanaan tugasnya dilakukan secara independen untuk menjaga netralitas.
Demikian yang dapat saya sampaikan.
Tabik Gazartashlomo0907 (bicara) 24 Februari 2021 13.31 (UTC)[balas]
Terima kasih banyak atas komentarnya, Bung @Gazartashlomo0907:. Ide memiliki komite arbitrase ini sudah masuk ke dalam rekomendasi Rancangan Panduan Penegakan. Bagaimana kira-kira menurut Anda? Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 14 September 2021 09.15 (UTC)[balas]
Saya rasa itu hal yang baik.
Hal yang perlu digarap saat ini adalah sampai batas mana kewenangan komite arbitrase ini, semisal perkara mana yang bisa ditangani oleh Komite Arbitrase ini.
Saya membayangkan komite ini sebagai penyelesaian sengketa tingkat pertama dan terakhir terkait dengan Kode Etik Universal. Gazartashlomo0907 (bicara) 24 September 2021 06.07 (UTC)[balas]

Ombudsman

Secara umum, Wikipedia bahasa Indonesia sudah memiliki "rancangan kasar" bagaimana cara menegakkan sebuah peraturan tingkah laku pada proposal Komisi Ombudsman. Menurut Anda, apakah proposal ini dapat digunakan untuk menerapkan UCoC di WBI? Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 29 Januari 2021 07.01 (UTC)[balas]

Saya rasa proposal proposal Komisi Ombudsman dapat digunakan untuk menerapkan UCoC di WBI. Namun, perlu ada sinkronisasi antara kebijakan WP:AMAN dan UCoC agar tidak terjadi tumpang tindih kebijakan. Terima kasih, Adhiwangsa ❯❯❯ Ngobrol 29 Januari 2021 11.58 (UTC)[balas]
@Adhiwangsa: kira-kira, bagaimana cara melakukan sinkronisasi tersebut; apakah melalui peninjauan ulang WP:AMAN, atau proposal WP:OMBUDSMAN dapat dilanjutkan saja? Terima kasih. RamzyM (WMF) (bicara) 13 Februari 2021 11.23 (UTC)[balas]
Setelah saya baca ulang, menurut saya WP:AMAN dan WP OMBUDSMAN dapat dilanjutkan saja. Terima kasih. Adhiwangsa ❯❯❯ Ngobrol 19 Februari 2021 09.20 (UTC)[balas]

Pelecehan terkini

Terkait dengan pelecehan yang baru-baru ini terjadi terhadap seorang kontributor, beberapa kontributor lain menanyakan (salah satunya kepada saya) apakah WMF atau mitra lokal Wikimedia dapat menyediakan suatu tim advokasi untuk membantu komunitas dalam hal-hal pelecehan? Dan merespon dari kejadian ini dan beberapa sebelumnya, apakah kemudian perlu ada peningkatan sosialisasi terkait kebijakan khusus kita mengenai pelaporan pelecehan dalam WP:AMAN. RXerself (bicara) 27 April 2021 13.46 (UTC)[balas]

@RXerself: Terima kasih atas pertanyaannya. Pada saat ini, gangguan keamanan ditangani melalui protokol Threats of Harm yang disediakan oleh tim Trust & Safety WMF. Komunitas dapat mengontak T&S sesuai dengan skala gangguan keamanan yang dialami/disaksikan, dan biasanya akan bekerja sama dengan organisasi mitra lokal (bila ada). T&S juga memiliki daftar sumber daya yang dapat bermanfaat pada situasi gangguan darurat/berdampak pada kehidupan di dunia nyata (contoh: dukungan kesehatan mental dan program asistensi bantuan hukum). WMF amat menganjurkan komunitas untuk mensosialisasikan kebijakan lokal yang sudah ada, dengan bantuan mitra lokal maupun WMF langsung. RamzyM (WMF) (bicara) 27 April 2021 14.51 (UTC)[balas]
Bagi saya ini menarik. Komunitas ini maksudnya apa? Apakah ada individu yang mewakili komunitas dalam hal ini - semacam jubir? Dan jika ada, apakah harus komunitas secara langsung atau individu yang terdampak bisa langsung lapor? Ini sepertinya perlu diperjelas karena isu pelecehan eksternal adalah isu yang paling sering dialami oleh WBI. Mulai dari G30S/PKI hingga kisruh organisasi bela diri.--Jeromi Mikhael (bicara) 14 September 2021 02.31 (UTC)[balas]
@Jeromi Mikhael: pada dasarnya dalam Rancangan Panduan Penegakan sendiri belum ada mekanisme mewakili pelaporan; individu yang terdampak dianjurkan untuk melaporkannya sendiri. Rekomendasi mengenai mekanisme pelaporan ada di sini. Apakah Anda ada gagasan lain mengenai pelaporan ini? Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 14 September 2021 09.17 (UTC)[balas]

Rancangan Panduan Penegakan

Komite Perumus Fase 2 meminta pendapat, pandangan, dan komentar mengenai Rancangan Panduan Penegakan Kode Etik Universal (UCoC). Periode peninjauan ini akan berlangsung dari 17 Agustus hingga 17 Oktober 2021. Panduan penegakan ini masih bersifat rancangan. Komite Perumus akan menyempurnakan naskah panduan ini selaras dengan umpan balik yang didapat dari para anggota komunitas.

Di bawah ini terlampir beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Komite Perumus untuk dijawab oleh komunitas. Mengundang komentar dari para pengguna yang sebelumnya berkomentar di sini, pada halaman pembicaraan WP:AMAN, maupun pada proposal WP:OMBUDSMAN: @Adhiwangsa, Flix11, Yasanto Lase, Gazartashlomo0907, RXerself, Bennylin, HaEr48, Danu Widjajanto, Dede2008, Medelam, RaymondSutanto, dan Symphonium264:. Salam, RamzyM (WMF) (bicara) 22 Agustus 2021 08.00 (UTC)[balas]

Abstrak

Pada bagian ini adalah abstrak Rancangan Panduan Penegakan. Abstrak ini dirancang untuk membantu setiap anggota komunitas untuk memahami rancangan ini secara ringkas.

SIAPA yang akan bertanggungjawab menegakkan UCoC?

  • WMF, orang perseorangan yang ditunjuk khusus seperti Petugas Penegak Kode, dan sebuah komite baru yang bernama Komite Koordinasi Kode Etik Universal(U4C).
  • Komite U4C akan mengawasi proses penegakan UCoC, menangani kasus tertentu, mempersiapkan panduan dan pelatihan, serta memonitor penegakan UCoC.
  • Fungsionaris tingkat lokal dan global[1] akan mendapatkan panduan bagaimana cara menegakkan UCoC meskipun mereka bukan bagian dari Komite U4C.

BAGAIMANA proses penegakan akan dilakukan?

  • Komunitas lokal, organisasi mitra, dan WMF secara bersama-sama mengembangkan dan menyelenggarakan pelatihan yang ditujukan agar anggota komunitas dapat menangani kasus gangguan keamanan dan pelanggaran UCoC lainnya dengan lebih baik.
  • Panduan ini juga menerangkan rekomendasi bagi pihak mana yang bertanggungjawab untuk menangani jenis pelanggaran UCoC tertentu.

Selain itu, APA lagi yang perlu dilakukan untuk menegakkan UCoC?

  • Rancangan ini juga menyarankan pengembangan model Komite Arbitrase untuk memperluas jangkauan secara global.
  • Rancangan ini mencatat bahwa proses banding mesti dimungkinkan dan tersedia untuk orang perseorangan yang dikenakan sanksi atas pelanggaran UCoC.

BAGAIMANA cara saya dapat terlibat dalam proses EDGR?

  • Komite Perumus telah menyediakan beberapa pertanyaan terbuka untuk dijawab oleh anggota komunitas. Harap luangkan waktu Anda untuk menjawab beberapa pertanyaan tersebut di bawah ini.

Pertanyaan kunci dari Komite Perumus

Eskalasi

  1. Ke mana laporan akan di arahkan?
  2. Lembaga apa yang mesti menanganinya?

Aturan banding

(setelah pertanyaan sebelumnya mengenai "Ke mana laporan akan diarahkan" telah terjawab)
  1. Haruskah "Komite U4C" juga menangani perkara tertentu atau hanya menangani perkara yang diajukan untuk banding?
  2. Kapankah seseorang dapat mengajukan banding atas putusan pelanggaran UCoC?
  3. Bukti atau perilaku apa yang perlu dipertimbangkan sebelum memberikan peluang banding?
  4. Siapa yang akan menangani proses banding?
  5. Seberapa banyak kesempatan seseorang untuk mengajukan banding atas putusan pelanggaran UCoC?

Komunitas lokal

Sejauh mana proyek Wikimedia secara sendiri-sendiri dapat menentukan seberapa jauh mereka dapat menegakkan UCoC?

  • Sebaiknya masing-masing proyek Wikimedia memiliki lembaga tersendiri untuk menegakkan UCoC sebagai lembaga tingkat pertama (tingkat awal). Keputusan lembaga perproyek ini nantinya dapat menjadi pertimbangan untuk lembaga di atasnya. Dodolzk (bicara) 18 September 2021 09.20 (UTC)[balas]

Kelembagaan

  1. Bagaimana cara memilih anggota "Komite U4C"?
Daftar kelompok pengguna yang direkomendasikan pada saat ini adalah, namun tidak terbatas pada: Pemeriksa, Pengawas, Birokrat, Pengurus proyek lokal, anggota Komite Arbitrase, staf Yayasan Wikimedia, organisasi mitra, dll.
  1. Perlukah sebuah komite sementara dibentuk sembari menunggu terbentuknya "Komite U4C"?
  2. Perlukah komite kode etik global lainnya, seperti Komite Kode Etik Teknis, dileburkan kepada "Komite U4C"?

Komentar umum

letakkan komentar umum Anda pada bagian yang terpisah

Referensi

  1. ^ Pengguna dengan hak tertentu, seperti namun tidak terbatas pada pengurus, birokrat, dsb.