Puracit

variasi makanan khas Indonesia
Revisi sejak 24 Desember 2024 02.38 oleh Martini Rahman (bicara | kontrib) (Menambah infobox)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Puracit
Tempat asalIndonesia
DaerahKalimantan Selatan
Hidangan nasional terkaitIndonesia
Dibuat olehSuku Banjar
Suhu penyajianHangat dan dingin
Bahan utamaTepung beras, telur
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Puracit adalah salah satu kue tradisional dari suku Banjar, Kalimantan Selatan. Kue ini serupa dengan Putu Mayang, Putu Mayam dan Serabi Petulo berdasarkan tampilan fisiknya. Namun, terdapat beberapa hal yang membedakan Puracit dengan ketiga kue tersebut.

Puracit umumnya berwarna putih, sedangkan putu mayang hadir dengan tampilan berwarna-warni. Serabut pada Puracit juga lebih kecil dan sehingga terlihat sepert bihun atau rambut, sedangkan Putu mayang terlihat lebih tebal dan kenyal. Puracit menggunakan tepung beras dan Putu mayang menggunakan tepung kanji atau tepung beras.[1] Kuah dari puracit juga menggunakan telur untuk menciptakan rasa lemak manis, sedangkan Putu Mayang

Pembuatan

Beberapa pembuat kue ini percaya kalau adonan yang baik terbuat dari tepung beras usang, yaitu beras yang sudah berusia diatas 6 bulan.

Pranala luar

Resep Puracit

Referensi

  1. ^ admin (2020-07-01). "Puracit Makanan Urang Banjar Bahari". KANTOR BERITA KALIMANTAN. Diakses tanggal 2022-06-07.