Kidung Keesaan
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Kidung Keesaan adalah sebuah buku himne yang dipakai di dalam kebaktian gereja di Indonesia. Buku ini disusun dan sekarang diterbitkan oleh Yayasan Musik Gereja di Indonesia. Penerbitan perdana pada tahun 2021 oleh Badan Penerbit Kristen (BPK) Gunung Mulia. Jumlah lagu dalam buku ini adalah 771.
Kidung Keesaan merupakan lanjutan dari Kidung Jemaat yang telah lama digunakan sebagai Panduan Kebaktian di Indonesia.
Sejarah Pengembangan
Setelah lebih dari lima dasawarsa, Kidung Jemaat mewarnai kehidupan musik Gerejawi di Gereja - gereja Protestan Indonesia. Banyak hal dalam nyanyian - nyanyian tersebut kemudian dirasa perlu diperbaharui sesuai konteks Ecclessia samper reformanda, Gereja yang terus menerus diperbaharui. Hal ini memperlihatkan bahwa Gereja, umat, dan Musisi bergerak maju bersama-sama, dalam rangka memelihara warisan-warisan lagu yang sudah kita terima dari masa ke masa, yang mengalami berbagai upaya kontekstualisasi sesuai dengan konteks kita di Indonesia[1].
Terlihat dari munculnya komponis-komponis baru di Indonesia yang menggali kebudayaan Indonesia yang tercermin dalam pemuatan Kidung Keesaan. Komponis Indonesia ini menuangkanya di dalam lagu-lagu pujian yang akan terus digunakan oleh gereja-gereja di Indonesia lewat penerbitan Kidung Keesaan[2].
Lihat Pula
Referensi
- ^ TING Yamuger, Yamuger (2020). Kidung Keesaan. Yamuger. ISBN 9790801856869.
- ^ Admin PGI, Admin PGI (22 Mei 2017). "Perayaan HUT ke 67 Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI)". PGI. Diakses tanggal 8 November 2022.