Triptofan

senyawa kimia
Revisi sejak 1 Januari 2024 06.46 oleh Kim Nansa (bicara | kontrib) (Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Triptofan
Nama sistematik Asam S-2-amino-3-(1H-indol-3-il)-

propanoat

Singkatan Trp
W
Kode genetik UGG
Rumus kimia C11H12N2O2
Massa molekul 204,23 g mol−1
Titik lebur 289 °C
Massa jenis ? g/cm3
Titik isoelektrik 5,89
pKa 2,38
9,34
Nomor CAS [73-22-3]
SMILES C(N)(C(=O)O)CC1c2ccccc2NC=1
Chemical structure of TryptophanChemical structure of Triptofan

Triptofan (bahasa Inggris: tryptophan, TRP, W) merupakan satu dari 20 asam amino penyusun protein yang bersifat esensial bagi manusia. Bentuk yang umum pada mamalia adalah, seperti asam amino lainnya, L-triptofan. Meskipun demikian D-triptofan ditemukan pula di alam (contohnya adalah pada bisa ular laut kontrifan).

Fungsi biologis dan kesehatan

Gugus fungsional yang dimiliki triptofan, indol, tidak dimiliki asam-asam amino dasar lainnya. Akibatnya, triptofan menjadi prekursor banyak senyawa biologis penting yang tersusun dalam kerangka indol. Triptofan adalah prekursor melatonin (hormon perangsang tidur), serotonin (suatu transmiter pada sistem saraf) dan niasin (suatu vitamin).

Triptofan tidak dapat diproduksi oleh tubuh, tetapi didapat sebagai nutrisi asupan dari proses pencernaan dengan enzim proteolitik. Asam amino ini banyak dikandung oleh cokelat, oat, durian, mangga, dried dates, susu, yogurt, keju, daging merah, telur, daging unggas, wijen, chickpeas, biji bunga matahari, biji labu, spirulina, kacang.[1]

Triptofan juga merupakan prekursor dari vitamin B3 yang menginduksi sensasi relaks dan rasa kantuk. Oleh sebab itu, mengonsumsi makanan yang mengandung triptofan dapat meningatkan kualitas tidur.[2]

Rujukan

  1. ^ (Inggris) "Vitamins & health supplements guide". Diakses tanggal 2010-03-31. 
  2. ^ Onen, S. H.; Onen, F.; Bailly, D.; Parquet, P. (1994-03-12). "[Prevention and treatment of sleep disorders through regulation] of sleeping habits]". Presse Medicale (Paris, France: 1983). 23 (10): 485–489. ISSN 0755-4982. PMID 8022726.