Jawa Banyumasan (Tiyang Jawi Toyajenean (krama); Wong Jawa Banyumasan (ngoko)) adalah etnis Jawa yang berasal dari Jawa Tengah bagian barat, yang lebih akrab disebut sebagai wong ngapak dengan slogannya yang terkenal "Ora Ngapak Ora Kepenak". Ciri khas dari etnis Jawa Banyumasan yaitu adanya sedikit perbedaan budaya, dialek, logat bahasa dan karakter dari etnis Jawa pada umumnya. Wilayah Banyumasan (eks Karesidenan Banyumas) terletak di bagian paling barat Jawa Tengah yang mengitari Gunung Slamet dan Sungai Serayu, meliputi; Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga dan Banyumas. Meskipun terdapat sedikit perbedaan (nuansa) adat-istiadat dan logat bahasa, akan tetapi secara umum daerah-daerah tersebut dapat dikatakan "sewarna", yaitu sama-sama menggunakan bahasa Jawa Banyumasan.

Banyumasan
ꦮꦺꦴꦁꦨꦚꦸꦩꦱꦤ꧀ /ꦠꦶꦪꦁꦡꦺꦴꦪꦗꦼꦤꦺꦲꦤ꧀ /ꦥꦿꦶꦪꦤ꧀ꦠꦸꦤ꧀ꦡꦺꦴꦪꦗꦼꦤꦺꦲꦤ꧀
Wòng Jawa Banyumasan / Tiyang Jawi Toyåjênéan / Priyantun Jawi Toyåjênéan
Jumlah populasi
9.206.000[1]
Bahasa
Bahasa Jawa Banyumasan
Indonesia
Agama
Islam 97,5%
Kristen (Protestan dan Katolik) 2,5%
Kelompok etnik terkait
sub etnis Jawa lainya dan Suku Sunda
Peta Pulau Jawa yang menunjukkan kawasan penutur Bahasa Jawa Banyumasan

Karakter

Tokoh Jawa banyumasan = Berdarah Jawa Banyumasan : Prabowo Subianto

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Java Banyumasan in Indonesia". Joshua Project. Diakses tanggal 2021-01-30.