Atang Sutresna

Revisi sejak 18 November 2024 08.32 oleh Achmad Suharto (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Letnan Kolonel Inf (Anumerta) Atang Sutresna (22 Agustus 1943 – 7 Desember 1975) adalah seorang Anumerta perwira menengah TNI-AD alumni Akademi Militer Nasional tahun (1965) ia gugur tertembak musuh saat berusaha mengibarkan bendera Merah Putih di kantor Gubernur Timor Portugis di Dili pada hari "H" menjelang Operasi Seroja pada 7 Desember 1975, perebutan kota Dili.[1] dan dimakamkan di TMP Kalibata Kini namanya di abadikan menjadi nama stadion di komplek mako Kopassus Cijantung.[2]

Atang Sutresna
Informasi pribadi
Lahir(1943-08-22)22 Agustus 1943
Tasikmalaya, Jawa Barat
Meninggal7 Desember 1975(1975-12-07) (umur 32)
Dili, Timor Leste
AlmamaterAkademi Militer Nasional (1965)
Penghargaan sipil TNI - KPLB Anumerta
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1965—1975
Pangkat Letnan Kolonel
NRP20341
SatuanInfanteri (Kopassandha)
Pertempuran/perangOperasi Seroja
Pangkat terakhirnya adalah Mayor Inf., tetapi karena gugur dalam tugas, maka diberikan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) menjadi Letkol. Inf. (Anumerta).
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pendidikan Militer

  • Akademi Militer Nasional (1965)
  • Sesarcabif
  • Dik PARA
  • Dik Komando

Riwayat Jabatan

  • Komandan Kompi C Nanggala V
  • Kasi 2 Operasi Denpur I Nanggala V
  • Komandan Detasemen Tempur I Nanggala V Grup 1 Kopassandha

Referensi