Mie Gacoan
PT Pesta Pora Abadi, berdagang dengan nama Mie Gacoan, adalah sebuah waralaba restoran asal Indonesia. Usaha ini didirikan pada awal tahun 2016 di Kota Malang. Mie Gacoan terkenal karena menjual mi goreng pedas dengan harga murah, strategi yang dirancang untuk menargetkan khalayak muda. Per tahun 2024, Mie Gacoan memiliki lebih dari 240 gerai di seantero Indonesia, dengan jumlah terbanyak di Pulau Jawa. Dalam bisnis mereka, Mie Gacoan telah mempekerjakan lebih dari 10.000 pegawai.[1][2]
Mie Gacoan | |
Perseroan terbatas | |
Industri | Restoran |
Didirikan | 2016 |
Kantor pusat | Jl. S. Supriadi no.74A kav. 4 Sukun, Kota Malang, Jawa Timur |
Cabang | 245 (2024) |
Tokoh kunci | Anton Kurniawan (Pendiri dan CEO) Harris Kristanto (COO) |
Produk | Mi goreng, dimsum, es buah |
Situs web | miegacoan |
Kata "gacoan" berasal dari Bahasa Jawa yang berarti jagoan atau andalan.[3]
Sejarah
Mie Gacoan didirikan oleh Anton Kurniawan, seorang pengusaha asal Malang, pada tahun 2016. Tidak banyak yang diketahui mengenai diri Anton, karena dia memilih untuk menahan diri tampil di depan publik. Dikarenakan minimnya informasi mengenai dirinya, banyak sumber yang salah mengutip sosok Harris Kristanto, seorang pengusaha beretnis Tionghoa asal Surakarta yang menjabat sebagai COO (Chief Operating Officer) Mie Gacoan, sebagai pendiri perusahaan ini.[4][5][6]
Fenomena mi goreng pedas layaknya Mie Gacoan sebenarnya bukan hal baru di Malang, di mana terdapat beberapa waralaba yang berkompetisi. Menurut wawancara di kanal YouTube Traveling Yuk, bisnis mi pedas Malang dipelopori oleh Kober Mie Setan, perusahaan yang didirikan oleh Gemmy Ramadhan pada tahun 2010. Kober Mie Setan membagi menu mi mereka menjadi Angel (gurih dan tidak pedas), Setan (gurih dan pedas), dan Iblis (manis), pembagian yang lantas ditiru oleh perusahaan-perusahaan lain, termasuk Mie Gacoan.[7][8] Mie Gacoan dapat melampaui pesaing-pesaing mereka berkat ekspansi agresif yang mereka lakukan pada akhir tahun 2010-an. Perusahaan ini mendobrak pasar Bali pada tahun 2018, Sumatra pada tahun 2022, Sulawesi pada tahun 2023, dan Kalimantan pada tahun 2024. Saat ini, Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah gerai Mie Gacoan terbanyak, disusul oleh Jawa Timur dan Jawa Tengah. Perusahaan ini sempat mengebohkan dunia maya berkat sejumlah video viral yang memperlihatkan antrean pelanggan mereka yang mengular saking panjangnya sehingga memakan waktu berjam-jam.[9]
Sebelum tahun 2023, Mie Gacoan tidak bersertifikat halal karena kontroversi mengenai penamaan menu makanan dan minuman mereka yang berbau mistis, sehingga dianggap tidak memenuhi kriteria Sistem Jaminan Halal oleh Majelis Ulama Indonesia. Pada tanggal 1 Februari 2023, Mie Gacoan mendapatkan sertifikasi halal dari MUI setelah mereka setuju untuk mengganti nama-nama menu yang mengundang kontroversi.[10] Per tanggal 22 Juni 2023, keseluruhan gerai Mie Gacoan sudah mendapatkan sertifikasi tersebut.[11]
Produk
Makanan utama yang disajikan oleh restoran ini adalah mi goreng dengan rasa gurih (Mie Suit/Mie Hompimpa) atau manis (Mie Gacoan). Pembeli dapat memilih sendiri tingkat kepedasan dari mi tersebut, mulai dari tidak pedas hingga Level 8. Restoran juga menyajikan dimsum, udang keju dan udang rambutan, dan siomay ayam sebagai makanan sampingan. Untuk minuman, tersedia aneka es buah dengan nama-nama unik seperti "Es Teklek" hingga "Es Gobak Sodor".[12]
Referensi
- ^ Ihfandi Cahyo (2024-07-24). "Ini Pemilik Mie Gacoan, Restoran Mie Pedas, Murah, Ramai Pengunjung". Diakses tanggal 2024-07-24.
- ^ "Mie Gacoan: Sejarah, Menu, dan Cara Daftar Franchisenya - Cermati.com". www.cermati.com. Diakses tanggal 2023-04-02.
- ^ Kurniawati, Rahayu (2020). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN BERKUNJUNG KE WARUNK MIE GACOAN CABANG MOJOKERTO (edisi ke-ke-1). Diakses tanggal 25 May 2022.
- ^ "Siapa Pemilik Mie Gacoan? Ini Profil dan Biodata Anton Kurniawan, Owner Mie Pedas Terlaris di Indonesia". Lamongan Terkini. 5 Juni 2024. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ "Sosok Pemilik Mie Gacoan, Restoran Mi yang Pedas dan Murah". Detik. 17 Mei 2024. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ "Arsjad Bicara Sejarah Mie Gacoan dan Strategi Bisnis hingga Terkenal Seperti Sekarang". Arsjad Rasjid. 20 Mei 2024. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ Gemilang, Arifah Chandra Putri (22 Oktober 2023). "Kalah saing dengan Gacoan? Inilah Kober Mie Setan pelopor mie pedas level asal Malang favorit Farida Nurhan". Hops. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ "Nikmati Sensasi Pedas Kober Mie". Tempo. 28 April 2023. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ "Mengenal Mie Gacoan, Mi Viral dengan Harga Murah Hingga Pengunjung Rela Antre Berjam-jam". Tribun Jabar. 25 Januari 2023. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ R, Andi Annisa Dwi. "Mie Gacoan Resmi Ubah Nama Menu, Tak Ada Lagi Mie Iblis". detikfood. Diakses tanggal 2023-04-02.
- ^ "Seluruh gerai Mie Gacoan kantongi sertifikat halal MUI". Antara News. 3 Juli 2023. Diakses tanggal 4 Desember 2024.
- ^ Totokusumo, Rayhan Amadheya (2021-11-14). "Apa itu Mie Gacoan? Simak nih Sejarah Franchise Mie Asal Jogja Yang Kena Bentrok Tadi Malam, Ada Juga Menunya!". Pikiran-Rakyat.com. Diakses tanggal 2022-06-13.