Keluarga tiri
Saudara tiri adalah saudara yang seayah atau seibu saja, bukan kedua-duanya. Kata "tiri" sendiri berarti bukan darah daging sendiri[1]. Ungkapan-ungkapan turunan lainnya adalah ayah tiri (ayah non-biologis sebagai suami dari ibu kandung) dan ibu tiri (ibu non-biologis sebagai isteri dari ayah kandung). Dalam jargon persilsilahan, saudara tiri dikenal sebagai "saudara separuh" (half-sib).
Untuk dapat disebut sebagai saudara tiri, dua atau lebih individu harus terhubung satu generasi ke atas kepada salah satu, dan hanya satu, orang tua (atau tetua). Dalam hubungan perkawinan, hal ini terjadi ketika satu individu mengawini lebih dari satu individu, dan memiliki anak dari paling tidak dua perkawinan. Anak-anak dari pasangan yang berbeda adalah saudara tiri.
Persaudaraan tiri tidak sama dengan persaudaraan bawaan dan persaudaraan angkat.