Kereta api Taksaka
Kereta api Taksaka mulai dioperasikan pada tanggal 19 September 1999 untuk melayani koridor Yogyakarta - Jakarta. Perjalanan sejauh 517 km ditempuh dalam waktu lebih dari 7 jam.
Pada tanggal 17 Oktober 2001 diluncurkan KA Taksaka II yang menawarkan perjalanan siang hari dari Yogyakarta ke Jakarta dan pada malam hari dari arah sebaliknya, sehingga sejak itu terdapat dua alternatif pilihan perjalanan KA Taksaka pada siang dan malam hari dari stasiun Yogyakarta - Gambir atau sebaliknya.
Rangkaian KA Taksaka terdiri atas 8 kereta kelas eksekutif dan memiliki kapasitas sebanyak 416 tempat duduk.
Asal usul nama
Taksaka merupakan nama lain dari seekor ular besar/naga dalam cerita pewayangan yang baik hati dan pengayom.
Stasiun yang di singgahi
- Taksaka pagi : Stasiun Cirebon, Stasiun Songgom, Stasiun Purwokerto.Stasiun Karanganyar. Stasiun Kebumen.
- Taksaka malam :
Stasiun Cirebon, Stasiun Prupuk, Stasiun Kretek, Stasiun Purwokerto,Stasiun Karanganyar, Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo.
Fasilitas dan spesifikasi teknis kereta
Item | Keterangan | |
---|---|---|
Interior | Desain disesuaikan dengan aspek estetika, keselamatan & kenyamanan, dilengkapi peredam suara & isolasi panas tidak mudah terbakar | -- |
Tempat duduk |
|
Leluasa dan nyaman |
Pintu ruangan | Sistem geser | -- |
Jendela | Kaca tetap dupleks, lapisan laminasi isolator panas dilengkapi dengan tirai | Ukuran & desain disesuaikan dengan aspek keselamatan & keamanan |
Penyegar udara | 2 set Air Conditioner (AC) tiap kereta | Temperatur 21 – 26°C |
Jenis Bogie | K5/TB.398 dan K8/NT.60, dengan system suspense conical rubber bounded dan coil spring dilengkapi bolster anchor serta vertical shock absorber | Memperhalus goncangan |
Fasilitas keselamatan | Tabung pemadam kebakaran, emergency brake | -- |
Fasilitas lainnya | Audio/video, lampu baca, toilet | -- |
Pranala luar
- (Indonesia) Situs resmi PT Kereta Api