Prof. Ir. R. Goenarso (22 Oktober 1908 – 6 Maret 1992) adalah Menteri Muda Pengajaran pada Kabinet Sjahrir III periode 2 Oktober 1946 - 27 Juni 1947, guru besar Teknik Sipil dan Matematika Institut Teknologi Bandung, dan tokoh yang banyak berkiprah dalam dunia pendidikan tinggi teknik seperti turut membuka Sekolah Tinggi Teknik (STT) di Bandung, turut memindahkan STT Bandung ke Yogyakarta, dan turut mempersiapkan pengalihan Kampus Ganesha menjadi Institut Teknologi Bandung. Ia adalah Menteri yang pertama kali menggalakkan pemberantasan buta huruf di Indonesia.

Goenarso
Ir. R. Goenarso
[[Rektor ITB - Presidium]] 1
Masa jabatan
2 Maret 1959 – 1 November 1959
Sebelum
Pengganti
Prof. Ir. R. O. Kosasih
Informasi pribadi
Lahir(1908-10-22)22 Oktober 1908
Belanda Ponorogo, Jawa Timur, Hindia Belanda
Meninggal6 Maret 1992(1992-03-06) (umur 83)
Indonesia Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
AlmamaterIr. - TH Bandung
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Riwayat hidup

Raden Goenarso lulus sebagai insinyur sipil dari Technische Hoogeschool te Bandoeng (TH Bandoeng - yang kemudian menjadi Institut Teknologi Bandung - ITB) pada tahun 1935.[1][note 1]

Di masa pendudukan Jepang, tanggal 1 April 1944, bersama seniornya Roosseno, Goenarso dan beberapa alumni THS lainnya diangkat menjadi staf pengajar di Bandung Kogyo Daigaku (BKD - Sekolah Tinggi Teknik yang didirikan pemerintah pendudukan Jepang di lokasi TH Bandung yang ditutup tahun 1942). Walaupun dia lulus sebagai insinyur sipil, pada waktu itu dia mengajar mata pelajaran Ilmu Pasti dan Fisika, dan sepertinya minat terhadap bidang matematika tersebut terus terbawa.[2][note 2]

Selanjutnya setelah Bandung Kogyo Daigaku diambil alih dan dibuka kembali dengan nama Sekolah Tinggi Teknik Bandung (STT Bandung) pada bulan Agustus 1945, Goenarso pun turut mengajar di sana. Seiring dengan dipindahkannya STT Bandung ke Yogyakarta dengan sebutan STT Bandung di Yogya pada bulan November 1945, Goenarso pun turut hijrah ke Yogya.[note 2]

Selanjutnya Ir. Goenarso menjabat sebagai Menteri Muda Pengajaran pada Kabinet Sjahrir III periode 2 Oktober 1946 - 27 Juni 1947 menggantikan Todung Sutan Gunung Mulia. Pada saat itu Menteri Muda Pengajaran dijabat Soewandi.

Ir. Goenarso termasuk dalam panitia persiapan pendirian "Institut Teknologi" di Kota Bandung dan diangkat sebagai anggota Presidium ITB untuk menjalankan tugas-tugas administrasi penyelenggaraan ITB sejak ITB diresmikan tanggal 2 Maret 1959 hingga tanggal 1 November 1959 ketika Prof. Ir. R. O. Kosasih diangkat sebagai Rektor ITB yang definitif.

Presidium tersebut dipimpin Prof. Ir. R. Soemono yang beranggotakan Prof. Ir. Goenarso; Prof. dr. R. M. Djoehana Wiradikarta; Prof. Ir. Soetedjo; Panitera: Prof. Dr. Ir. R. M. Soemantri Brodjonegoro.[3]

Kiprah lainnya di ITB tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Departemen Matematika (1958-1960)[note 2], Ketua Departemen Geofisika dan Meteorologi (1959-1967).[note 2] Beliau memang lebih banyak berkecimpung di bidang Matematika walaupun tercatat sebagai pengajar luar biasa Departemen Teknik Sipil ITB.[note 2]

Selain di ITB beliau juga pernah mengajar di beberapa perguruan tinggi lain termasuk Akademi Teknik Angkatan Darat (ATEKAD).[4]

Pada tanggal 6 Maret 1992 beliau meninggal dunia.[5][note 3]

Catatan

  1. ^ Sakri (1979b).
  2. ^ a b c d e Sakri (1979a).
  3. ^ Goenarso (1995:7a-pengantar).

Rujukan

  1. ^ Sakri, A. (1979b). Dari TH ke ITB: Kenang-kenangan lustrum keempat 2 Maret 1979, Jilid 2: Daftar lulusan ITB. Bandung: Penerbit ITB.
  2. ^ Sakri, A. (1979a). Dari TH ke ITB: Kenang-kenangan lustrum keempat 2 Maret 1979, Jilid 1: Selintas perkembangan ITB. Bandung: Penerbit ITB.
  3. ^ Sejarah Rektor TH Bandung - ITB
  4. ^ Kenangan Sayidiman
  5. ^ Goenarso (1995). Riwayat perguruan tinggi teknik di Indonesia, periode 1920-1942. Bandung: Penerbit ITB.

Pranala luar

Didahului oleh:
Periode FT & FIPIA UI Bandung
Presidium ITB
2 Maret - 1 November 1959
Bersama dengan: Prof. Ir. R. Soemono
Prof. dr. R. M. Djoehana Wiradikarta
Prof. Ir. Soetedjo
Prof. Dr. Ir. R. M. Soemantri Brodjonegoro
Diteruskan oleh:
Prof. Ir. R. O. Kosasih

(1959 - 1964)