Ezra 8 (disingkat Ezr 8) adalah bagian dari Kitab Ezra dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Memuat riwayat orang-orang yang pulang dari pembuangan ke Babel menurut catatan Ezra. Dalam Alkitab Ibrani termasuk dalam bagian Ketuvim (כְּתוּבִים, "tulisan").[1][2]

Teks

Struktur

Ayat 21

Kemudian di sana, di tepi sungai Ahawa itu, aku memaklumkan puasa supaya kami merendahkan diri di hadapan Allah kami dan memohon kepada-Nya jalan yang aman bagi kami, bagi anak-anak kami dan segala harta benda kami.[3]

Berpuasa berarti tidak makan untuk jangka waktu terbatas (lihat Matius 6:16). Dalam Perjanjian Lama umat Allah berpuasa untuk menunjukkan kerendahan hati, penyangkalan diri, dan kepatuhan kepada Allah serta mencari kasih karunia, pertolongan, perlindungan, dan perkenan dari-Nya (ayat 21 dan Ezra 8:31). Berpuasa dilakukan ketika mereka

Ayat 31

Kemudian berangkatlah kami dari sungai Ahawa pergi ke Yerusalem pada tanggal dua belas bulan pertama untuk berjalan ke Yerusalem, dan tangan Allah kami melindungi kami dan menghindarkan kami dari tangan musuh dan penyamun.[5]

Ezra memulai perjalanannya dari Babel pada tanggal 1 bulan ke-1 (Nisan) dan berhenti di sungai Ahawa untuk mengumpulkan rombongan yang akan berangkat bersama-sama. Mereka tiba di Yerusalem pada tanggal 1 bulan ke-5 (Ab pada tahun ketujuh pemerintahan Artahsasta, raja Persia, yaitu sekitar tahun 457 SM.[6]

Referensi

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 9794158151, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 9794153850, 9789794153857
  3. ^ Ezra 8:21
  4. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  5. ^ Ezra 8:31
  6. ^ Ezra 7:9

Lihat pula

Pranala luar