Mirza Adityaswara

Ekonom Indonesia

Mirza Adityaswara, SE, M.App. Fin. (lahir 9 April 1965)[1] adalah seorang ekonom dan bankir Indonesia. Ia menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI)[2] sejak 3 Oktober 2013 mengisi jabatan yang ditinggalkan Darmin Nasution yang diangkat sebagai Gubernur Bank Indonesia sejak tahun 2009.[3]

Mirza Adityaswara
Berkas:Mirza Adityaswara.jpg
LahirMirza dan Jajak
9 April 1965 (umur 59)
Indonesia Surabaya, Jawa Timur
KebangsaanIndonesia Indonesia
Nama lainMirza dan Jajak
Almamater- Universitas Indonesia, Jakarta
- Universitas Macquarie, Sydney, Australia
PekerjaanEkonom, bankir
Dikenal atasDeputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI)
Suami/istriArulita Handayani
Orang tuaSutan Remy Sjahdeini (ayah)
Sri Isnainingsih (ibu)

Mirza bertugas hingga Juli 2014, namun kemudian diperpanjang atas pengajuan dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.[4] Sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).[1]

Riwayat

Kehidupan pribadi

Mirza yang berdarah campuran Jawa-Minang-Sunda ini merupakan anak kedua di antara empat orang bersaudara dari seorang ahli hukum bisnis terkemuka Indonesia, Sutan Remy Sjahdeini (ayah) dengan Sri Isnainingsih (ibu).[5]

Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Arulita Handayani, seorang pengusaha dan profesional yang pernah menjabat sebagai Direktur Utama Pasaraya Nusakarya,[3] sebuah anak perusahaan dari ALatief Corporation pimpinan Abdul Latief.

Pendidikan

Mirza menamatkan pendidikan menengahnya di SMA Pangudi Luhur, Jakarta, sedangkan gelar sarjana ia raih dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Ia sempat bekerja sebagai bankir pada Bank Sumitomo di Jakarta dari tahun 1989 hingga tahun 1993, lalu pindah ke Bank PDFCI sampai tahun 1994. Dengan mengambil cuti di luar tanggungan perusahaan pada tahun 1994, ia melanjutkan pendidikannya ke jurusan Applied Finance di Universitas Macquarie, Sydney, Australia, dan berhasil mendapatkan gelar Master pada tahun 1995.[3]

Rujukan