Jinseong dari Silla

Revisi sejak 17 Februari 2016 22.30 oleh Adesio2010 (bicara | kontrib) (Jinseong dari Silla)


Ratu Jinseong dari Silla (meninggal 897) (bertahkta 887–897) merupakan raja ke-51 Silla. Ia juga merupakan pemimpin ketiga dan yang terakhir sebagai ratu (kedua yang lainnya: Seondeok dari Silla dan Jindeok dari Silla). Pemerintahannya menyaksikan berakhirnya Silla Bersatu dan awal periode Tiga Kerajaan Akhir Korea.

Jinseong dari Silla
Hangul
진성여왕
Hanja
眞聖女王
Alih AksaraJinseong yeowang
McCune–ReischauerChinsŏng yŏwang
Nama lahir
Hangul
김만, also 김원
Hanja
金曼, also 金垣
Alih AksaraGim Man, also Gim Won
McCune–ReischauerKim Man, also Kim Wŏn

Jinseong merupakan putri Raja Gyeongmun. Adik perempuan Heongang dan Jeonggang, ia naik tahkta ketika kedua kakandanya meninggal tanpa keturunan.

Jinseong dicatat di dalam babad Samguk Sagi karena perilakunya yang tidak bermoral, mulai dari menerima suap untuk membawa pemuda-pemuda tampan ke istana dan melakukan tindakan yang tidak senonoh dengan mereka. Ia juga kerap selingkuh dengan komandan tinggi (Gakgan) Wihong.

Ratu juga membubarkan Yeoseong Susagwan karena anggota lembaganya berusaha untuk memecatnya dengan mencari-cari kesalahannya. Ratu kesal dan membubarkan lembaga ini yang sudah berdiri selama 160 tahun pada tahun 892.

Selama ia memerintah, ketertiban umum runtuh. Pajak tidak dapat dikumpulkan lagi dan sistem wajib militer gagal. Mengambil kesempatan dari kekacauan domestik tersebut, Yang Gil di bagian barat laut dan Gyeon Hwon di bagian barat daya memberontak dan mendirikan kerajaan mereka masing-masing.

Pada tahun 895, Jinseong melantik anak haram Heongang Kim Yo sebagai Putra Mahkota. Di bulan lunar ke-6 tahun 897, ia mengabdikasikan tahktanya, dan sekarat setahun kemudian. Ia dimakamkan di bagian utara kuil Sajasa di Gyeongju.

Lihat Pula

Jinseong dari Silla
Lahir: ca 865 Meninggal: 897
Gelar kebangsawanan
Didahului oleh:
Jeonggang
Ratu Korea
Silla Bersatu
887–897
Diteruskan oleh:
Hyogong
Gyeon Hwon