Serajoedal Stoomtram Maatschappij

perusahaan asal Hindia Belanda
Revisi sejak 7 Desember 2015 18.44 oleh JohnThorne (bicara | kontrib) (menghapus Kategori:Serayu; menambahkan Kategori:Kabupaten Serayu menggunakan HotCat)

Serajoedal Stoomtram Maatschappij, disingkat sebagai SDS atau SDSM, yang dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai "Perusahaan Kereta Uap Lembah Serayu", adalah sebuah perusahaan kereta api yang melintasi lembah Serayu dan menghubungkan kota-kota Maos, Patikraja, Purwokerto, Sokaraja, Purbalingga, Klampok, Mandiraja, Banjarnegara, sampai Wonosobo. Pembangunan jalur ini tidak dibangun secara bersamaan tapi dalam tiga tahap. Pembangunan jalur SDS menelan biaya sebesar 1.500.000 Gulden yang dibiayai oleh perusahaan pembiayaan Financiele Maaatscappij van Nijverheidsondernemingen in Ned. Indies dan proyek ini dipimpin oleh Ir. C. Groll. Jalur kereta ini dibangun atas dasar kepentingan ekonomi Belanda, dengan memberikan fasilitas transortasi yang cepat dan murah untuk perusahaan-perusahaan pemerintah Belanda, khususnya perusahaan perkebunan gula.

Berkas:Lokomotif Kereta Uap Serajoedal Stoomtram Maatschappij.jpg
Lokomotif Kereta Uap seri C 1411 yang pernah dipakai Serajoedal Stoomtram Maatschappij (SDS).
Berkas:Kaart Der Serajoedal Stoomtram Maatschappij.jpg
Peta rel SDS dan perusahaan gula
Jembatan untuk SDS di Patikraja.
Jembatan untuk SDS di daerah Sokaraja
Kereta Uap SDS melintasi persawahan.
Kereta Uap SDS di daerah Selokromo, Wonosobo

Lokomotif yang pernah dipakai

  • Produksi Buyer Peakock C1401-C1414 (14 lokomotif)
  • Produksi Hartmann (Richard Hartmann) D1007-D1011 (5 lokomotif)
  • Produksi Hohenzollern D1301-D1303 (3 lokomotif)

Perusahaan-perusahaan yang menggunakan kereta ini

  • Perkebunan tebu dan pabrik gula (suikerfabriek): Pabrik Gula Purwokerto (Suikerfabriek Poerwokerto), Perusahaan Gula Kalibagor (Suikeronderneming Kalibagor), Pabrik Gula Kalimanah (Suikerfabriek Kalimanah), Pabrik Gula Bojong (Suikerfabriek Bodjong), dan Perusahaan Gula Klampok (Suikeronderneming Klampok)
  • Perkebunan tembakau; Patikraja, Purbalingga, Banjarnegara, dan Wonosobo
  • Perkebunan kayu manis di Wonosobo dan Banjarnegara

Tahapan pembangunan jalur

Tahap pertama

Tahap kedua

Tahap ketiga

Pranala luar