Italia dalam Kontes Lagu Eurovision
Italia adalah satu dari tujuh negara yang mengikuti Kontes Lagu Eurovision dari pertama kontes ini digelar, yaitu pada tahun 1956. Italia telah ikut serta dalam Kontes Lagu Eurovision sebanyak 43 kali. Italia rutin mengirimkan perwakilannya di Kontes Lagu Eurovision sampai tahun 1997. Setelah absen selama empat belas tahun, Italia kembali berkompetisi di Kontes Lagu Eurovision 2011. Italia mencatatkan dua kali kemenangan sepanjang sejarah penyelenggaraan Kontes Lagu Eurovision.
Italia | |
---|---|
Stasiun anggota | RAI |
Even seleksi nasional | Sanremo Music Festival |
Partisipasi | |
Total partisipasi | 43 |
Partisipasi pertama | 1956 |
Hasil terbaik | 1st: 1964, 1990 |
Hasil terburuk | Last: 1966 Nul points: 1966 |
Pranala luar | |
Pada tahun 1958, Domenico Modugno berhasil meraih posisi ketiga dengan menyanyilakan lagu Nel blu, dipinto di blu. Lagu ini juga dikenal dengan judul Volare dan menjadi lagu terkenal dan masuk jajaran tangga lagu internasional. Pada Kontes Lagu Eurovision 1963, Italia kembali meraih tempat ketiga melalui Emilio Pericoli dengan lagu Uno per tutte. Setahun setelah itu pada Kontes Lagu Eurovision 1964 Italia akhirnya berhasil meraih gelar juara untuk pertama kalinya lewat Gigliola Cinquetti dengan lagu Non ho l'età. Pada tahun 1974 Gigliola Cinquetti kembali bertanding dengan membawakan lagu berjudul Si dan berhasil menduduki tempat kedua setelah kalah oleh grup musik asal Swedia, ABBA dengan lagu Waterloo. Italia kembali meraih posisi ketiga di tahun 1975 oleh Wess dan Dori Ghezzi dengan lagu Era. Prestasi terbaik Italia pada dekade 1980-an terjadi saat Umberto Tozzi dan Raf berhasil menduduki tempat ketiga di tahun 1987. Kemenangan kedua Italia dicapai di tahun 1990 oleh Toto Cutugnoand thedengan lagu Insieme: 1992. Pada tahun 1992 dan 1997 Italia meraih kedudukan keempat oleh Mia Martini dan Jalisse. Italia tidak berpartisipasi dalam Kontes Lagu Eurovision dalam sejak tahun 1998 hingga kembali bertanding di tahun 2011.
Uni Penyiaran Eropa (EBU) mengumumkan bahwa mereka akan berusaha mengajak Italia untuk kembali ikut serta pada Kontes Lagu Eurovision 2010, bersama partisipan lainnya yang telah lama absen seperti Monako dan Austria. Namun, Italia tetap tidak berpartisipasi dengan alasan yang tidak diketahui. Pada tanggal 31 Desember 2010, secara resmi Uni Penyiaran Eropa mengumumkan bahwa Italia kan kembali ke kontes sebagai bagian dari "Big Five", dimana Italia akan secara otomatis masuk dalam putaran final. Kembalinya Italia diiringi dengan keberhasilan Raphael Gualazzi dengan lagu Madness of Love yang menduduki posisi kedua pada gelaran Kontes Lagu Eurovision 2011.
Italia berhasil masuk dalam jajaran sepuluh besar sebanyak lima kali semenjak kembalinya Italia dalam pertandingan. Pada tahun 2015, Il Volo berhasil mengumpulkan suara televoting terbanyak, namun juri menempatkan dia di urutan keenam, dan membuat Il Volo harus puas di urutan ketiga di akhir acara. Semenjak diberlakukannya sistem voting 50/50 di tahun 2009, baru kali ini kontestan yang mengumpulkan voting tertinggi tidak keluar sebagai juara.
Sejarah
Ketidakikutsertaan Italia
Italia tercatat beberapa kali menarik diri dalam Kontes Lagu Eurovision. Ketidakikutsertaan Italia pertama terjadi saat Kontes Lagu Eurovision 1981, ketika RAI mengumumkan bahwa antusias publik Italia meredup terhadap Kontes Lagu Eurovision[1] Ketidakikutsertaan Italia berlanjut di tahun 1982, sebelum akhirnya Italia memutuskan kembali ikut berkompetisi di tahun 1983. Italia kembali menarik diri dari pertandingan di tahun 1986 ketika RAI memutuskan tidak ikut terlibat dalam kompetisi. Dari tahun 1994 hingga 1996 Italia kembali tidak ikut bertanding dengan alasan tidak tertarik untuk ikut berkompetisi. Italia kembali hadir di tahun 1997, sebelum akhirnya absen kembali untuk masa waktu yang cukup panjang tanpa memberikan alasan yang jelas. Italia mulai kembali dan rutin mengirimkan waklilnya semenjak Kontes Lagu Eurovision 2011.
Tidak satupun lagu kemenanangan di Kontes Lagu Eurovision sukses bertengger di tangga lagu Italia. Lagu Non ho l'eta yang dinyanyikan oleh Gigliola Cinquetti sempat menjadi hit di bulan Februari 1964 ketika lagu tersebut menang dalam Sanremo Festival, namun menurut laman resmi Hit Parade Italia, lagu Waterloo, Ding-A-Dong, Puppet on a String, Save Your Kisses for Me, dan bahkan lagu kemenangan Italia sendiri Insieme: 1992, kesemuanya tidak pernah berhail menembus 10 teratas tangga lagu di Italia. Namun, ada satu lagu di Kontes Lagu Eurovision yang cukup sukses di Italia yaitu lagu yang berjudul I treni di Tozeur yang dibawakan oleh Alice dan Franco Battiato di Kontes Lagu Eurovision 1984 berhasil menduduki urutan ketiga di tangga lagu Italia dan masuk urutan ke-20 lagu dengan penjualan terbaik di tahun 1984.[2]
Ketidakikutsertaan Italia di banyak kesempatan Kontes Lagu Eurovision mengundang komentar dua orang musisi kenamaan Italia Vince Tempera (yang menangani Malta di Kontes Lagu Eurovision 1975 dan San Marino di Kontes Lagu Eurovision 2008) bersama Toto Cutugno mengungkapkan kesediahnnya karena Italia tidak ikut berpartisipasi di kompetisi dalam waktu yang terbilang lama dan mereka sekaligus meminta agar Italia dapat kembali ikut berkompetisi.[3][4]
Sensor pada Kontes Lagu Eurovision 1974
Italia
Italy refused to broadcast the Eurovision Song Contest 1974 on RAI because of a song sung by Gigliola Cinquetti which coincided with the intense political campaigning for the 1974 Italian referendum on divorce which was held a month later in May. Despite the Eurovision contest's taking place more than a month before the planned vote, Italian censors refused to allow the contest and song to be shown or heard. RAI censors felt that the song, which was titled "Sì" (Yes), and which contained lyrics constantly repeating the aforementioned word could be accused of being subliminal messaging and a form of propaganda to influence the Italian voting public to vote 'yes' in the referendum ('yes' to repeal the law that allowed divorce). The song thus remained censored on most Italian state TV and radio stations for over a month. At the contest in Brighton, Cinquetti finished second, losing to ABBA. "Sì" went on to be a UK top ten hit, peaking at number eight. It also reached the German top 20.
Kembalinya Italia ke Kontes Lagu Eurovision
Italia dan The Big Five
Contestants
- Table key
- NOTES:
- 1. ^ Hasil keseluruhan pada Kontes Lagu Eurovision tahun 1956 tidak diketahui, hanya juara yang diumumkan. Semua lagu lainnya ditempatkan diurutan kedua.
- 2. Italia tidak pernah berkompetisi di babak semifinal karena Italia tidak ikut bertanding pada tahun 1996 dan Italia masuk sebagai negara anggota Big 5 sejak tahun 2011.
- 3. Tidak ada semifinal hingga 2004; Italia tidak ikut berpartisipasi hingga tahun 2011.
Referensi
- ^ "History - Eurovision Song Contest 1981". European Broadcasting Union. Diakses tanggal 2008-09-17.. Diakses tanggal 6-11-2017.
- ^ Hit Parade Italia, chart entry "I Treni di Tozeur"
- ^ Kasapoglou, Yiorgos (7 March 2008). "Italy: Maestro Tempera calls Italy back to Eurovision". ESCToday. Diakses tanggal 7 March 2008.
- ^ Bakker, Sietse (16 June 2008). "Cutugno: "Italy's absence unfortunate"". European Broadcasting Union. Diakses tanggal 16 June 2008.
- ^ a b Barclay, Simon (June 17, 2010). The Complete and Independent Guide to the Eurovision Song Contest 2010. Silverthorn Press. hlm. 24. ISBN 978-1-4457-8415-1.