Milan Kundera
Milan Kundera (lahir 1 April 1929) adalah novelis Republik Ceko paling terkenal yang masih hidup.[2] Lahir di Ceko, dia tinggal dalam pembuangan di Prancis sejak 1975 dan dinaturalisasi pada tahun 1981. Dia "memandang dirinya sebagai seorang penulis Prancis dan meminta agar karyanya dipelajari sebagai sastra Prancis dan diklasifikasikan demikian di toko buku".[3]
Karya Kundera yang paling terkenal adalah The Unbearable Lightness of Being. Buku-bukunya dilarang oleh rezim komunis di Cekoslowakia hingga kejatuhan rezim tersebut pada Revolusi Beludru pada tahun 1989. Kundera hidup hampir sepenuhnya dalam kemisteriusan; ia jarang berbicara di depan media.[2] Dia telah berkali-kali menjadi kandidat penerima Nobel Sastra.[4][5]
Biografi
Kundera lahir pada tahun 1929 di Purkyňova ulice, 6 (Jalan Purkyňova 6) di Brno, Cekoslowakia, kepada sebuah keluarga kelas menengah. Ayahnya, Ludvík Kundera (1881-1971), pernah menjadi murid komposer Leoš Janáček, yang merupakan seorang musikolog dan pianis penting yang menjadi ketua Akademi Musik Janáček di Brno dari tahun 1948 hingga 1961. Kundera belajar main piano dari ayahnya dan kemudian belajar tentang musikologi dan komposisi musik. Pengaruh dan referensi musikologis dapat ditemukan dalam karya-karyanya; ia bahkan pernah memasukkan sebuah notasi musik di dalam tulisannya untuk menjelaskan maksudnya. Kundera merupakan sepupu dari penulis dan penerjemah Czechnya Ludvík Kundera. Ia terlahir ke dalam generasi orang Czech muda yang hanya sedikit atau bahkan tidak pernah merasakan Republik Cekoslowakia pra-perang dunia yang demokratis. Ideologi mereka sangat dipengaruhi oleh pengalaman Perang Dunia II dan penjajahan Jerman di Ceko. Ketika remaja, ia bergabung dengan Partai Komunis Cekoslowakia yang berhasil merebut kekuasaan pada tahun 1948. Kundera menyelesaikan pendidikan menengahnya di Gymnázium třída Kapitána Jaroše di Brno pada tahun 1948, kemudian belajar sastra dan estetika di Fakultas Kesenian Universitas Charles di Praha. Setelah dua semester, Kundera pindah ke Fakultas Film di Akademi Seni Pertunjukan Praha dan mempelajari penyutradaraan film dan penulisan naskah.
Pada tahun 1950, belajarnya sempat tercampuri urusan politik. Dia dan penulis John Trefulka dikeluarkan dari partai atas dasar "aktivitas anti-partai." Trefulka menggambarkan kejadian ini di dalam novellanya, Pršelo jim štěstí (bahasa Inggris: Happiness Rained On Them, 1962). Kundera juga menggunakan peristiwa ini sebagai inspirasi untuk tema utama novelnya, Žert (bahasa Inggris: The Joke, 1967). Pasca kelulusannya dari Akademi pada tahun 1952, Fakultas Film menunjuknya sebagai seorang dosen sastra dunia. Pada tahun 1956, Kundera kembali diterima ke Partai dan dikeluarkan lagi tahun 1960. Kundera bersama dengan penulis komunis reformis lainnya seperti Pavel Kohout sempat terlibat di dalam kegiatan Musim Semi Praha pada tahun 1968. Periode singkat aktivitas reformis ini akhirnya dilibas oleh invasi Soviet atas Cekoslowakia di bulan Agustus 1968. Kundera tetap berkomitmen pada pandangan mereformasi komunisme Czechnya. Bersama penulis Václav Havel ia menulis dengan tegas bahwa intinya semua orang harus tetap tenang dan "belum ada yang dipenjara karena pendapatnya" dan "makna Musim Gugur Praha pada akhirnya akan lebih penting daripada Musim Semi Praha." Namun pada akhirnya Kundera melepaskan mimpi-mimpi reformisnya dan pindah ke Prancis pada tahun 1975. Selama beberapa tahun ia mengajar di Universitas Rennes.[6][7] Kebangsaan Czechnya miliknya dilepas pada tahun 1979, dan sejak 1981 dia menjadi seorang penduduk Prancis.[8]
Ia tetap berhubungan dengan teman-teman Czechnya dan Slovak di tanah airnya,[9] namun jarang pulang dan ketika pulang selalu tanpa diketahui media.[2]
Karya
Meskipun karya puitis Kundera pada awalnya sangat pro-komunisme,[10][11] namun novelnya sulit diklasifikasikan secara ideologis. Kundera terus menerus memaksakan dipandang sebagai seorang novelis dan bukan sebagai seorang penulis politik atau penulis perlawanan. Komentar politik sudah hilang sepenuhnya dari karya-karyanya (khususnya setelah The Unbearable Lightness of Being) kecuali dalam hubungan komentar tersebut terhadap tema-tema filosofis yang lebih luas. Gaya fiksi Kundera yang diikutcampuri dengan filsafat dan sangat terinspirasi oleh karya novelis Robert Musil serta filsafat Nietzschean,[12] juga digunakan oleh penulis Alain de Botton dan Adam Thirlwell. Kundera mengambil inspirasinya tidak hanya dari penulis Renaisans seperti Giovanni Boccaccio dan Rabelais, tapi juga dari Laurence Sterne, Henry Fielding, Denis Diderot, Robert Musil, Witold Gombrowicz, Hermann Broch, Franz Kafka, Martin Heidegger, dan mungkin yang paling penting, Miguel de Cervantes, yang kepadanya ia merasa paling berhutang.
Milan Kundera pada awalnya menulis dengan bahasa Ceko. Sejak tahun 1993, ia menulis novelnya dalam Bahasa Prancis. Dalam periode waktu antara 1985 hingga 1987 dia menyunting kembali terjemahan Prancis dari karya-karyanya yang sebelumnya. Sebagai hasil, seluruh bukunya hadir dalam Bahasa Prancis dengan suara yang masih orisinil. Buku-bukunya telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa.
Sebuah perbincangan mendetail mengenai karya Milan Kundera, dalam Bahasa Inggris, aslinya ditulis oleh Jan Čulík untuk Kamus Biografi Sastra Amerika Serikat, tersedia di situs Universitas Glasgow.[13]
The Joke
Dalam novel pertamanya The Joke (1967), Kundera menggambarkan secara satir sikap totalitarianisme di era komunis. Kundera juga dengan sigap mengkritik invasi Soviet pada tahun 1968. Pada akhirnya, ia masuk dalam daftar hitam di Cekoslowakia dan karya-karyanya dilarang di sana.
Life is Elsewhere
Novel kedua Kundera berbahasa Prancis berjudul La vie est ailleurs diterbitkan pada tahun 1973. Versi Ceko juga diterbitkan dengan judul Život je jinde pada tahun 1979. Novel ini berlatarbelakang di Cekoslowakia sebelum, ketika, dan sesudah Perang Dunia II. Life is Elsewhere merupakan sebuah potret satir atas kehidupan seorang penyair fiktif Jaromil, seorang idealis muda dan sangat naif yang terlibat di dalam skandal-skandal politis.
The Book of Laughter and Forgetting
Pada tahun 1975, Kundera pindah ke Prancis. Di sana ia menerbitkan The Book of Laughter and Forgetting (1979) yang bercerita mengenai penduduk Ceko yang melawan rezim komunis dengan berbagai cara. Buku ini merupakan sebuah gado-gado sedikit tidak lazim yang berisi novel, antologi cerpen dan pikiran sang penulis, namun juga merupakan karya yang mengeset tema bagi karya-karya lainnya selama di pembuangan. Para kritikus memerhatikan ironi bahwa negara yang tampaknya digambarkan oleh Kundera ketika ia berbicara tentang Cekoslowakia di dalam bukunya "tidak lagi ada di sana karena pendefinisian ulang politis belakangan" yang merupakan "sejenis penghilangan dan kemunculan kembali" yang dijelajahi Kundera dalam bukunya.[14] Buku ini diterbitkan dalam bahasa Ceko dengan judul Kniha smíchu a zapomnění pada bulan April 1968 oleh penerbit 68 Publishers di Toronto.
The Unbearable Lightness of Being
Karya Kundera yang paling terkenal The Unbearable Lightness of Being dipublikasikan tahun 1984. Buku ini menceritakan tentang sifat tragis takdir seorang individual, dengan berteori bahwa satu kali masa hidup itu tidak ada apa-apanya di dalam skala konsep pengulangan abadi Nietzsche. Dalam sebuah alam semesta yang infinite, semua hal dipastikan akan berulang secara infinit. Pada tahun 1988, sutradara Amerika Philip Kaufman merilis adaptasi film novel ini.
Immortality
Pada tahun 1990, Kundera memublikasikan Immortality. Novel ini merupakan novel terakhirnya dalam bahasa Ceko, bersifat lebih kosmopolitan, lebih filosofis dan kurang politis. Novel ini menetapkan nada bagi novel-novelnya selanjutnya.
Gaya dan filsafat penulisan
Karakter Kundera sering kali secara eksplisit disamakan dengan figmen imajinasinya sendiri. Ia berkomentar dengan suara narasi orang pertama atas para karakternya dalam cerita-cerita yang sepenuhnya menggunakan narasi orang ketiga. Kundera lebih peduli terhadap kata-kata yang mengubah atau menjadikan karakter-karakternya dibanding penampilan fisik mereka. Dalam karya nonfiksinya, The Art of the Novel, dia mengatakan bahwa imajinasi pembaca secara otomatis menyelesaikan pandangan penulisnya. Sebagai sang penulis, dia ingin fokus pada hal yang penting, dan penampilan fisik bukanlah hal yang penting untuk mendapat pengertian mengenai sang karakter. Baginya, mungkin yang penting tidak termasuk penampilan fisik atau bahkan dunia interior (dunia psikologis) karakter-karakternya. Kadang kala, sebuah gambaran atau kepribadian spesifik menjadi fokus idiosinkratik karakter.
François Ricard berpendapat bahwa Milan Kundera berkarya dengan tujuan satu karya besar dan tidak membatasi ide-idenya pada satu novel dalam satu waktu. Tema dan meta-tema miliknya muncul dalam seluruh karya besar. Setiap buku baru menampilkan tingkatan baru filsafatnya. Di antara meta-tema ini ada masalah pembuangan, identitas, kehidupan melampaui batasan (melampaui cinta, melampaui seni, melampaui keseriusan), sejarah sebagai pengulangan, dan nikmatnya hidup yang tidak terlalu "penting".[butuh rujukan] Banyak karakter Kundera yang dikembangkan agar menjadi penjelasan tema-tema tersebut dengan mengorbankan pengembangan inti kemanusiaan mereka. Karakter-karakternya cenderung tidak dijelaskan secara spesifik. Dalam satu novel sering kali muncul lebih dari satu tokoh utama, bahkan hingga sejauh tidak melanjutkan sebuah karakter dan memajukan plot dengan sebuah karakter yang sama sekali baru. Sebagaimana ia katakan kepada Philip Roth dalam sebuah wawancara di The Village Voice: "Kehidupan intim dimengerti sebagai rahasia pribadi seseorang, sebagai sesuatu yang berharga, tidak dapat dilanggar, dasar keaslian seseorang.[15]
Novel-novel awal Kundera mengeksplor aspek-aspek tragis dan komedi totalitarianisme. Namun demikian, ia tidak memandang karya-karyanya sebagai komentar politik. "Penghinaan terhadap totalitarianisme tidak pantas diberikan sebuah novel," kata Kundera. Menurut seorang novelis Meksiko Carlos Fuentes, "Apa yang menurut [Kundera] menarik adalah kemiripan antara totalitarianisme dengan "mimpi berkepanjangan dan indah mengenai sebuah masyarakat harmonis di mana kehidupan pribadi dan kehidupan publik menjadi satu dan semua manusia bersatu di sekeliling satu keinginan dan satu kepercayaan..."
Kundera menganggap dirinya sendiri sebagai penulis tanpa pesan. Sebagai contoh, dalam Sixty-three Words, sebuah bab di buku nonfiksinya The Art of the Novel, Kundera menuliskan pengalamannya ketika sebuah penerbit Skandinavia berpikir ulang untuk menerbitkan The Farewell Party karena pesan anti-aborsi di dalam novel tersebut. Kundera menjelaskan bahwa bukan hanya sang penerbit salah mengenai keberadaan pesan tersebut di dalam karya itu, tapi juga, "...saya senang dengan kesalahan tersebut. Saya telah sukses sebagai seorang novelis. Saya sukses menjaga ambiguitas moral situasinya. Saya tetap beriman dengan esensi novel sebagai seni, yaitu ironi. Dan ironi tidak peduli dengan pesan!"[16]
Dia juga mendiskusikan perihal musik dengan menganalisis musik rakyat Czechnya dan mengutip Leoš Janáček dan Bartók. Dalam perjalanannya berdiskusi mengenai musik, ia juga memasukkan potongan-potongan lagu ke dalam karyanya (misalnya, di The Joke), atau diskusi mengenai Schoenberg.
Kontroversi Miroslav Dvořáček
Pada tanggal 13 Oktober 2008, majalah mingguan Czechnya Respekt memublikasikan sebuah investigasi yang dilaksanakan oleh Institut Studi Rezim Totalitarianisme Czechnya,[17] yang menuduh bahwa Kundera pernah menuding seorang pilot Czechnya muda, Miroslav Dvořáček, dan membawanya ke polisi, pada tahun 1950.[18] Tuduhan ini didasarkan pada sebuah laporan resor polisi yang ditandai dengan "Milan Kundera, murid, lahir 1.4.1929" sebagai informan mengenai keberadaan Dvořáček di sebuah asrama mahasiswa; info mengenai defekasi dari wajib militer dan tempat tinggalnya di Jerman diatribusikan kepada Iva Militká. Buron penangkapan, Dvořáček kabur dari Cekoslowakia setelah diperintahkan untuk bergabung dengan infanteri dalam sebuah pengecekan di akademi penerbangan; ia kemudian kembali ke Cekoslowakia sebagai seorang mata-mata sebuah agensi yang didirikan oleh eksil Cekoslowakia. Laporan polisi ini tidak menuliskan aktivitasnya sebagai seorang agen.[18] Dvořáček kemudian kembali secara rahasia ke asrama mahasiswa seorang mantan pacar temanya, Iva Militká. Militká sedang memacari (dan kemudian menikah dengan) seorang murid lain bernama Ivan Dlask, dan Dlask kenal dengan Kundera.[18] Laporan polisi tersebut menyebutkan bahwa Militká memberitahu Dlask siapa yang memberitahu Kundera mengenai siapa yang memberitahu polisi mengenai keberadaan Dvořáček di kota itu.[18] Meskipun para prosekutor komunis meminta hukuman mati, namun Dvořáček divonis hukuman 22 tahun penjara (dan didenda 10.000 koruna Cekoslowakia, propertinya diambil, dan tidak diberikan hak sipil),[18] dan berakhir kerja paksa 14 tahun dengan sejumlah waktu tersebut dihabiskan di tambang uranium.[19]
Setelah laporan Respekt tersebut (yang menyebutkan bahwa Kundera tidak mengenal Dvořáček), Kundera membantah pernah mengirimkan Dvořáček ke polisi,[19] menyatakan bahwa ia sama sekali tidak mengenal Dvořáček, dan bahkan tidak bisa mengingat "Militská". Pembantahan ini disebarluaskan dalam bahasa Ceko, namun dalam bahasa Inggris hanya tersedia sebagai parafrase singkat.[20] Pada 14 Oktober 2008, Arsip Keamanan Czechnya menyatakan bahwa tidak mungkin dokumen tersebut dipalsukan, tapi tidak berkomentar maupun menginterpretasi lebih jauh.[21]
Meskipun banyak kritikus di Republik Ceko menghina Kundera sebagai seorang "informan polisi", banyak juga yang mengkritik Respekt karena memublikasikan sebuah artikel yang tidak diriset dengan baik. Masalahnya adalah laporan polisi singkat yang menunjukkan bahwa Kundera memberitahu polisi mengenai Dvořáček tidak menyertakan tanda tangan maupun informasi dari kartu IDnya. Kundera adalah representatif mahasiswa dari asrama yang dikunjungi Dvořáček dan tidak bisa dibuat tidak mungkin bahwa siapapun bisa saja melaporkan Dvořáček ke polisi dengan nama Kundera. Pernyataan-pernyataan kontradiktif oleh teman-teman Kundera disampaikan oleh koran-koran Ceko mengikuti skandal ini. Para kritikus juga menuduh bahwa Respekt menggunakan "skandal" Kundera ini untuk meningkatkan angka sirkulasi mereka. Sarjana sastra Praha Jakub Češka membuat sebuah analisis Barthian mengenai proses yang akhirnya mengubah Milan Kundera menjadi seorang informan.[22]
Dvořáček masih percaya bahwa ia dikhianati oleh Iva Militká, istrinya mengatakan bahwa ia meragukan bukti yang melawan Kundera.[23] Dlask meninggal pada tahun 1990. Dia telah memberitahu istrinya, Militká, bahwa ia menyebut tibanya Dvořáček kepada Kundera.[24] Dua hari setelah skandal ini dipublikasikan secara meluas, sebuah klaim bantahan dibuat oleh sejarawan sastra Zdeněk Pešat. Ia menyatakan bahwa Dlask-lah sang informan, dan Dlask memberitahukan kepadanya bahwa dia telah "memberitahukan polisi".[25] Pešat yang waktu itu merupakan seorang anggota dari cabang Partai Komunis Cekoslowakia menyatakan bahwa ia percaya Dlask memberitahu tentang Dvořáček untuk melindungi pacarnya dari hukuman karena berkomunikasi dengan seorang agent-provocateur.[25] Karena nama Kundera muncul di laporan polisi tersebut, ini masih membuka kemungkinan bahwa Kundera memberitahu mengenai Dvořáček kepada polisi (dan tidak kepada cabang Partai Komunis) secara terpisah dari Dlask, atau ditrik oleh Dlask untuk melakukan hal itu.
Daftar karya
Novel
- The Joke (Žert) (1967)
- The Farewell Waltz (Valčík na rozloučenou) (judul terjemahan asli dalam bahasa Inggris: The Farewell Party) (1972)
- Life Is Elsewhere (Život je jinde) (1973)
- The Book of Laughter and Forgetting (Kniha smíchu a zapomnění) (1978)
- The Unbearable Lightness of Being (Nesnesitelná lehkost bytí) (1984)
- Immortality (Nesmrtelnost) (1990)
- Slowness (La Lenteur) (1995)
- Identity (L'Identité) (1998)
- Ignorance (L'Ignorance) (2000)
- La Festa dell'insignificanza (French: La fête de l'insignifiance), diterbitkan dalam bahasa Italia pada tahun 2013
Kumpulan cerita pendek
- Laughable Loves (Směšné lásky) (1969)
Kumpulan puisi
- Člověk zahrada širá (Man: A Wide Garden) (1953)
- Poslední máj (The Last May) (1955) – perayaan untuk Julius Fučík
- Monology (Monologues) (1957)
Esai
- O sporech dědických (About the Disputes of Inheritance) (1955)
- Umění románu: Cesta Vladislava Vančury za velkou epikou (The Art of the Novel: Vladislav Vančura's Path to the Great Epic) (1960)
- Český úděl (The Czech Deal) (1968)
- Radikalizmus a expozice (Radicalism and Exhibitionism) (1969)
- The Stolen West or The Tragedy of Central Europe (Únos západu aneb Tragédie střední Evropy) (1983)
- The Art of the Novel (L'art du Roman) (1986)
- Testaments Betrayed: An Essay in Nine Parts (Les testaments trahis: essai) (1993)
- D'en bas tu humeras les roses – rare book in French, illustrated by Ernest Breleur (1993)
- The Curtain (Le Rideau) (2005)
- Encounter (Une rencontre) (2009)
Naskah drama
- Majitelé klíčů (The Owner of the Keys) (1962)
- Dvě uši, dvě svatby (Two Ears, Two Weddings) (1968)
- Ptákovina (The Blunder) (1969)
- Jacques and his Master (Jakub a jeho pán: Pocta Denisu Diderotovi) (1971)
Referensi
- ^ Oppenheim, Lois (1989). "An Interview with Milan Kundera". Diakses tanggal 2008-11-10. "Until I was thirty I wrote many things: music, above all, but also poetry and even a play. I was working in many different directions—looking for my voice, my style and myself… I became a prose writer, a novelist, and I am nothing else. Since then, my aesthetic has known no transformations; it evolves, to use your word, linearly."
- ^ a b c "Kundera rejects Czech 'informer' tag". BBC News. BBC. 13 Oktober 2008. Diakses tanggal 13 Oktober 2008.
The Czech Republic's best-known author, Milan Kundera, has spoken to the media for the first time in 25 years...
- ^ "Milan Kundera skips hometown conference on his work". CBC News. 30 Mei 2009. Diakses tanggal 30 Mei 2009.
- ^ Crown, Sarah (13 Oktober 2005). "Nobel prize goes to Pinter". The Guardian. London: Guardian Media Group. Diakses tanggal 12 Mei 2010.
- ^ ""Milan Kundera" coming to China". People's Daily Online. 25 Juni 2004. Diakses tanggal 25 Juni 2004.
- ^ (Prancis) “L'intransigeant amoureux de la France” L'Express, 03/04/2003
- ^ (Inggris) «When there is no word for 'home», The New-York Times, 29 April 1984
- ^ "Biography Milan Kunder". Kundera.de. 1 April 1929. Diakses tanggal 19 November 2013.
- ^ "Milan Kundera skips hometown conference on his work". CBC News. 30 Mei 2009. Diakses tanggal 30 Mei 2009.
- ^ "Man, a wide garden: Milan Kundera as a young Stalinist - Enlighten". Eprints.gla.ac.uk. 2013-04-12. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ Jan Culik (January 2007). "Man, a wide garden: Milan Kundera as a young Stalinist" (PDF). Eprints.gla.ac.uk. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ "Kundera Milan: The Unbearable Lightness of Being". Webster.edu. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ "Milan Kundera". .arts.gla.ac.uk. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ "The Book of Laughter and Forgetting by Milan Kundera — Reviews, Discussion, Bookclubs, Lists". Goodreads.com. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ Contemporary Authors Online, Thomson Gale, 2007[butuh rujukan]
- ^ Kundera, Milan (6 Maret 1988). "Key Words, Problem Words, Words I love". The New York Times. Diakses tanggal 13 November 2010.
- ^ "The Institute for the Study of Totalitarian Regimes" (dalam bahasa Cheska). Ustrcr.cz. 2013-05-15. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ a b c d e "Milan Kundera's denunciation". Respekt. 13 October 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 October 2008.
- ^ a b Pancevski, Bojan (14 October 2008). "Milan Kundera denies spy tip-off claims". The Times UK
- ^ [1][pranala nonaktif]
- ^ [2] [pranala nonaktif]
- ^ "The process which turned Milan Kundera into an informer". Blisty.cz. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ "Spy's wife doubts claims against Kundera". France 24. 14 October 2008. Diakses tanggal 14 October 2008.
- ^ Eliška Bártová, Ludvík Hradilek. "Rozhovor: Že v tom měl Kundera prsty, vím už 15 let - Aktuálně.cz". Aktualne.centrum.cz. Diakses tanggal 2013-11-19.
- ^ a b [3] [pranala nonaktif]