Wali Kota Padang adalah politisi yang dipilih untuk bertanggung jawab dalam mengatur dan mengelola pemerintahan Kota Padang, sebagai bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia.

Wali Kota Padang
Petahana
Hendri Septa
Pelaksana Tugas

sejak 25 Februari 2021
KediamanRumah Dinas Wali Kota Padang
Masa jabatan5 tahun, sesudahnya dapat dipilih kembali sekali
Dibentuk1945 (di bawah pemerintahan Indonesia)
Pejabat pertamaAbubakar Jaar
Situs webwww.padang.go.id

Abubakar Jaar adalah wali kota pertama setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia sampai tahun 1946. Wali kota berikutnya Bagindo Azizchan, setelah sempat setahun memimpin, tewas terbunuh dalam serangan yang dilancarkan oleh Belanda pada 1947 dan digantikan Said Rasad. Dua wali kota berikutnya adalah seorang dokter: Abdoel Hakim berkursi sampai 1949 dan digantikan Rasidin. Berturut-turut Bachtiar Datuk Pado Panghulu setelah 1956 dan Z. A. Sutan Pangeran setelah 1958. Azhari menggantikan Sutan Pangeran yang mengundurkan diri pada 1966 sebelum penunjukan Akhiroel Yahya sebagai wali kota defenitif pada 1967.

Hasan Basri Durin, Syahrul Ujud, dan Zuiyen Rais adalah wali kota dua periode berturut-turut dari tahun 1973 sampai 2003. O.S. Yerli Asir ditunjuk sebagai penjabat wali kota pada 2004, ketika pasangan wali kota terpilih digugat karena terbukti melakukan pemalsuan ijazah. Setelah setahun tanpa wali kota defenitif, Fauzi Bahar dilantik pada 2004 dalam pemilihan ulang dan menjadi wali kota terakhir yang dipilih dengan sistem perwakilan di DPRD Padang.

Pada 2009, Bahar menjalani periode kedua setelah terpilih dalam pemilihan umum berdasarkan UUD 1945. Sejak Februari 2014 hingga Mei 2014, Erizal Agus mengisi kekosongan sebagai penjabat wali kota sampai dilantiknya wali kota defentif hasil Pemilihan umum Wali Kota Padang yang terundur-undur sejak 2013. Selanjutnya, Mahyeldi Ansharullah dilantik pada 13 Mei 2014 sebagai wali kota setelah terpilih dalam pemilihan umum kedua. Kemudian pada 2018, Mahyeldi kembali terpilih menjalani periode kedua setelah memenangkan pemilihan umum ketiga. Ia dilantik pada 13 Mei 2019.

Daftar Wali Kota Padang

 
Balai Kota Padang lama yang selesai dibangun pada tahun 1936 dan terus digunakan sampai diresmikannya pemakaian balai kota baru di Jalan Padang By Pass pada 30 September 2013

Berikut adalah daftar Wali Kota Padang yang pernah menjabat sejak berada di bawah pemerintahan Hindia Belanda pada tahun 1928 hingga sekarang.

Pemerintahan Hindia Belanda (1928—1942)
No. Wali Kota Dari Sampai Prd. Wakil Wali Kota Ket.
1
Mr.
W.M. Ouwerkerk
1928
1940
1
Mr. C. Hoogenboom (1928-1931)
dr. A. Hakim (1931-1940)
[ket. 1][1]
2
Dirk Kapteijn
1940
1942
2
dr. A. Hakim
[1]
Republik Indonesia (1945—sekarang)
No. Wali Kota Dari Sampai Prd. Wakil Wali Kota Ket.
1
Mr.
Abubakar Jaar
1945
1946
3
Bagindo Azizchan
[2][3]
2
  Bagindo Azizchan
15 Agustus 1946
19 Juli 1947
4
[ket. 2]
Said Rasad
(Pejabat sementara)
1947
1947
[4]
3
dr.
A. Hakim
1947
1949
5
[5]
4
dr.
Rasidin
1949
1956
6
[2]
5
  Bachtiar Datuk Pado Panghulu
1956
1958
7
[6]
6
Zainul Abidin Sutan Pangeran
1958
1966
8
[ket. 3]
7
Drs.
Azhari
1966
1967
9
[9]
8
Drs.
Akhiroel Yahya
1967
1971
10
[6]
  Drs.
Hasan Basri Durin
1971
1973
[ket. 4]
9
1973
1978
11
[ket. 5]
1978
1983
12
10
Berkas:Syahrul Ujud.jpg Syahrul Ujud
SH
1983
1988
13
1988
1993
14
[ket. 6]
11
Berkas:Zuiyen Rais.jpg H.
Zuiyen Rais
MS
17 Juni 1993
17 Juni 1998
15
17 Juni 1998
28 Desember 1999
16
[ket. 7]
Masri Payan
28 Desember 1999
20 Juli 2000
(11)
Berkas:Zuiyen Rais.jpg H.
Zuiyen Rais
MS
20 Juli 2000
17 April 2003
17 April 2003
11 Juni 2003
[ket. 8]
  Drs. H.
Oktisir Sjovijerli Asir
(Pelaksana tugas)
12 Juni 2003
17 Februari 2004
12
  Dr.
Fauzi Bahar
MSi
17 Februari 2004
17 Februari 2009
17
Yusman Kasim
17 Februari 2009
19 Februari 2014
18
Mahyeldi Ansharullah
[ket. 9]
  H.
Erizal
SH
(Penjabat)
19 Februari 2014
13 Mei 2014
[14]
13
  H.
Mahyeldi Ansharullah
SP
13 Mei 2014
13 Mei 2019
19
Emzalmi
[15]
13 Mei 2019
25 Februari 2021
20
Hendri Septa
[ket. 10]
Keterangan
  1. ^ Burgemeester Padang yang pertama
  2. ^ Meninggal dalam sebuah pertempuran melawan Belanda[3][4]
  3. ^ Mengundurkan diri pada Juni 1966[7][8]
  4. ^ Penjabat wali kota
  5. ^ Dua periode sejak 1973
  6. ^ Dua periode[10]
  7. ^ Wali kota nonaktif sejak 28 Desember 1999, digantikan Masri Payan sebagai pelaksana harian, diangkat kembali pada 20 Juli 2000[11]
  8. ^ Pelaksana tugas selama dua bulan, 17 April 2003 sampai 11 Juni 2003
  9. ^ Dua periode, terpilih kembali dalam pemilihan umum pada tahun 2009[12][13]
  10. ^ Dua periode, terpilih kembali dalam pemilihan umum pada tahun 2019.[16]


Penjabat Wali Kota

Berikut daftar Penjabat Wali Kota yang menggantikan Wali Kota petahana yang sedang cuti kampanye atau dalam masa transisi

Plt. Wali Kota Mulai jabatan Akhir jabatan Masa Ket. Wali Kota Definitif
  Drs.
Alwis
(Penjabat Sementara)
14 Februari 2018
23 Juni 2018
15
(2018)
[ket. 1]
Mahyeldi Ansharullah
Berkas:Hendri Septa.jpg Hendri Septa
B.Bus. (Acc.), MIB
(Pelaksana Tugas)
26 September 2020
5 Desember 2020
16
(2020)
[ket. 2][19]
Mahyeldi Ansharullah
25 Februari 2021
Petahana
16

(2020)

[20]
Transisi
Catatan
  1. ^ Menggantikan Mahyeldi karena cuti kampanye Pemilihan umum Wali Kota Padang 2018[17]
  2. ^ Menggantikan Mahyeldi karena cuti kampanye Pemilihan umum Gubernur Sumatra Barat 2020[18]

Referensi

Catatan kaki
Daftar pustaka

Lihat juga