Rifky Alhabsyi
Templat:Infobox artis indonesia
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Tinggi | 172 m (564 ft 3+1⁄2 in) | ||
Posisi bermain | Striker | ||
Karier junior | |||
2000-2002 | Persija U-18 Suratin | ||
2003-2004 | PON DKI | ||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
2004 | PSJS Jakarta Selatan | ? | |
2008-2009 | Persiba Balikpapan | ||
2009-2010 | Persikabo Bogor | ||
2010-2011 | Sriwijaya | 4 | (0) |
2012-2013 | PSIM Yogyakarta | 9 | (1) |
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 11 July 2015 |
Muhammad Rifky Al Habsyi (lahir 09 Mei 1984) adalah pemeran berkebangsaan Indonesia yang pernah juga berprofesi sebagai pesepak bola, yang bermain untuk Sriwijaya FC, Persiba Balikpapan, dan PSIM Yogyakarta sebagai striker[1].
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Produksi |
---|---|---|---|
2003 | Bola Itu Bundar | ||
2021 | Jangan Berhenti Menyayangi Aku: Janji Untuk Negeri | Haidar | Sinta Perkasa Film |
Sinetron
Tahun | Judul | Peran | Produksi |
---|---|---|---|
2004 | Cinta Memang Gila | MD Entertainment | |
Titipan Ilahi | Robby | Multivision Plus | |
2004-2005 | Si Bajaj | MD Entertainment | |
2004-2006 | Bawang Merah Bawang Putih | Andre | |
2005 | Primadona | Yongki | |
2006 | Hidayah (Eps: Memakan Uang) | ||
Hidayah (Eps: Rahasia Ibu Kandung) | |||
2007 | Si Yoyo 3 | ||
Mimpi Manis 2 | |||
Ghost (Eps.Jenglot) | Alan | ||
2017 | Nadin | Akbar | Tripar Multivision Plus |
Oh Mama Oh Papa (Bintang Tamu) | Rully | ||
2018 | Wanita Perindu Surga (Bintang Tamu) | Anto (Eps. 64) | |
Malaikat Tak Bersayap (Bintang Tamu) | Rey | Verona Pictures | |
Kun Fayakun (Bintang Tamu) | Rocky (Eps. 38) | Tobali Putra Productions | |
Karma: The Series (Bintang Tamu) | Yudi Ardi (Eps. 108) |
Tripar Multivision Plus | |
Wanita Perindu Surga 2 (Bintang Tamu) | Rahmat (Eps. 8) | ||
2019 | Firasat (Bintang Tamu) | Desta (Eps. 59) Budi (Eps. 99) |
Verona Pictures |
Jodoh Wasiat Bapak (Bintang Tamu) | Iwang (Eps 1021) | Tobali Putra Productions |
Acara TV
FTV
- Pamali: Melukis Anak Menangis (2015) sebagai Rinto
- Berita Cinta Dari Cinta (2017)
- Azab: Kisah Anak Bakhil Kepada Orang Tua Yang Jenazahnya Dimakan Buaya (2018)
- Azab: Kuburan Tukang Tipu Penuh Batu Dan Jenazahnya Membusuk Sebelum Dikuburkan (2018)
- Azab: Akibat Zalim Kepada Ayah, Keranda Jenazah Anak Diserang Lebah (2018)
- Azab: Puluhan Kilat Dan Petir Menyambar Tubuh Si Pencuri Listrik Yang Culas (2018)
- Azab: Preman Tukang Palak, Jenazahnya Membusuk Berhari-Hari Di Hutan (2018)
- Azab: Jenazah Supir Angkot Serakah Menghitam Terkena Oli Dan Liang Lahatnya Dipenuhi Cairan Hitam (2018)
- Azab: Keserakahan Suami Yang Mengorbankan Anaknya, Liang Lahatnya Mengeluarkan Cairan Hitam (2018)
- Azab: Mengaku Ahli Waris, Makamnya Hancur Di Pusaran Tanah (2018)
- Azab: Nasib Si Pewaris Serakah Yang Tak Pernah Taubat (2018)
- Azab: Lelaki Penyiksa Istri, Jenazahnya Terlempar Ke Jurang Lalu Tertimbun Tanah Dan Batu (2019)
- Azab: Lelaki Tamak Harta Penjual Duka, Liang Lahatnya Dipenuhi Duri Dan Menutup Berkali-Kali (2019)
- Azab: Orang Pelit Tamak Harta, Mati Bertabur Uang Yang Sudah Dimakan Rayap (2019)
- Azab: Penadah Barang Curian, Kaki Dan Tangannya Kaku Seperti Batu Dan Batu Nisan Selalu Hancur Ketika Dipasang (2019)
- Azab: Jenazah Suami Kejam Yang Suka Pesugihan Dikuburkan Dalam Keadaan Tidak Utuh (2019)
- Azab: Jenazah Pedagang Buah Licik Seperti Membusuk Dan Di Kerubungi Lalat Sampah (2019)
- Azab: Pengurus Masjid Zalim, Mati Mengenaskan Dan Makamnya Meledak (2019)
- Suara Hati Istri: Bukan Mauku Menjadi Istri Kedua (2019)
- Suara Hati Istri: Pernikahanku Penuh Cobaan Yang Bertubi-Tubi (2019)
- Suara Hati Istri: Berawal Dari Cinta, Berakhir Jadi Minder (2019)
- Suara Hati Istri: Aku Capek Jadi Istri Siri (2019)
- Suara Hati Istri: Selalu Ada Alasan Suamiku Menyakiti Aku (2020)
- Suara Hati Istri: Kenapa Wanita Itu Tega Rusak Kebahagiaan Keluargaku? (2020)
- Kisah Nyata: Aku Istrimu, Bukan Alat Jaminan Hutangmu (2020)
- Suara Hati Istri: Sudah Takdirku Punya Suami Seorang Pemalas (2020)
- Suara Hati Istri: Jadi Istri Aku Disia-siakan, Jadi Mantan Aku Dipuja (2020)
- Suara Hati Istri: Suamiku Seperti Tak Punya Istri (2020) sebagai Alfian
- Suara Hati Istri: Aku Istrimu Bukan Sainganmu (2020) sebagai Arya
- Suara Hati Istri: Istri Tak Butuh Suami Kaya, Hanya Butuh Suami Setia (2020)
- Suara Hati Istri: Seatap Dengan Mertua, Hidupku Layaknya Boneka Tak Bernyawa (2020)
- Suara Hati Istri: Sanggupkah Aku Menggantikan Posisi Mantan Istri Suamiku? (2020)
- Suara Hati Istri: Pernikahanku Adalah Awal Penderitaan Di Hidupku (2020) sebagai Bagas
- Suara Hati Istri: Aku Kerja Keras Membangun Rumah Tangga Suamiku (2020)
- Suara Hati Istri: Akibat Mempermainkan Pernikahan, Rumah Tanggaku Berantakan (2020) sebagai Alex
- Suara Hati Istri: Ternyata Aku Lebih Bahagia Di Pernikahan Keduaku (2020) sebagai Adit
- Suara Hati Istri: Rumah Tanggaku Babak Belur Karena Mertua Selalu Ikut Campur (2020) sebagai Doni
- Suara Hati Istri: Keluarga Suamiku Menjadi Parasit Dalam Rumah Tanggaku (2020) sebagai Fahmi
- Suara Hati Istri: Aku Tersiksa Menikahi Suami Yang Tak Mau Rugi Dan Ingin Menang Sendiri (2020) sebagai Boy
- Suara Hati Istri: Apakah Seorang Istri Harus Selalu Terima Disakiti? (2020)
- Suara Hati Istri: Suamiku Hanya Mau Bersama Dalam Suka, Bukan Dalam Susah (2020)
- Suara Hati Istri: Demi Membahagiakan Wanita Lain, Suamiku Menyakiti Istri Sendiri (2020)
- Suara Hati Istri: Pernikahan Keduaku Sumber Air Mataku (2020)
- Kisah Nyata: Istriku Menikahiku Karena Menyangka Aku Kaya Raya (2020)
- Kisah Nyata: Aku Sibuk Bekerja, Suamiku Malah Main Perempuan (2020) sebagai Beni
Karier sepak bola
Persiba Balikpapan
Saat memperkuat Beruang Madu di musim 2008/2009, Rifki menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta sepak bola Balikpapan. Maklum, Rifki kala itu sangat tenar di dunia selebritis, stadion Persiba pun penuh dipadati para ABG saat Persiba bertanding maupun melakoni latihan. Rifki sangat terkesan dengan ramahnya pengurus Persiba serta suporternya.
Sriwijaya FC
Tanpa melalui proses seleksi yang panjang, Muhammad Rifki resmi bergabung dengan Sriwijaya FC sebagai pemain di musim kompetisi 2010/11. Muhammad Rifki direkrut untuk mengisi kekuatan lini depan "Laskar Wong Kito" yang saat itu sedang dilanda krisis. Pelatih Ivan Kolev meminta manajemen merekrut striker lokal untuk mengatasi absennya beberapa pemain depan karena mengalami cedera dan memperkuat tim nasional. Di Sriwijaya FC Rifky kalah bersaing dengan striker Keith Gumbs, Budi Sudarsono, Park Jung-Hwan, dan Rudi Widodo. Rifky hanya dapat mencetak gol pada uji coba melawan Africa Selection dan Persipasi.[2]. Hingga akhirnya dipertangahan musim Managemen Sriwijaya FC mencoretnya bersama dengan Gunawan Dwi Cahyo, Jajang Mulyana, Kim Yong-Hee, dan Korinus Fingkreuw karena dinilai minim kontribusi[3].
PSIM Yogyakarta
Bersama PSIM Yogyakarta Rifky mengenakan jersey nomor 9 dan mengemas 1 gol. Di PSIM Yogyakarta dibawah asuhan pelatih Hanafing, Rifky kerap ditandemkan dengan Lorenzo Rimkus, Emile Linkers, ataupun Nova Zaenal bergantian dengan Reinhard Rumaikewi.