Mayapada Group
Mayapada Group adalah konglomerat berbasis di Indonesia yang didirikan oleh Dato Sri Tahir pada tahun 1986. Tahir dimulai ini dengan bisnis pakaian dan manufaktur tekstil, dan empat tahun kemudian, ia mendirikan Bank Mayapada.
Berkas:Mayapada Tower 2.jpg | |
Induk | |
Industri | Konglomerat |
Didirikan | 1986 |
Pendiri | Dato Sri Tahir |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Tokoh kunci | Dato Sri Tahir |
Produk | Media Ritel Properti Kesehatan Yayasan |
Jasa | Keuangan |
Situs web | www |
Sejarah
Industri ritel melalui kemitraan dengan Duty Free Shoppers dimiliki oleh LVMH, dengan toko-toko di Jakarta dan Bali.
Industri properti dengan empat menara kantor di daerah Jakarta CBD, Mayapada Tower, Menara Topas, Permata Tower 1 dan Sona Topas Tower. Di Bali, Mayapada mengembangkan Mal Bali Galleria, mal terbesar di pulau itu, dan semua-suite Regent Bali Hotel and Residence di kabupaten Sanur.
Industri kesehatan, menjalankan rumah sakit dan membangun satu sama lain yang disebut Rumah Sakit Mayapada.
Unit usaha
- PT Banten Media Global Televisi (MYTV)
- Guo Ji Ri Bao
- PT Wahana Mediatama (Forbes)
- PT Elia Mediatama Indonesia (Elle)
- PT Silikon Digital Indonesia (Medico)
- PT Bank Mayapada Internasional Tbk (Bank Mayapada)
- PT Topas Multifinance
- PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo)
- PT Zurich Topas Life (Zurich Life)
- PT Mayapada Properti Indonesia Tbk
- PT Mayapada Healthcare Group
- PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (Rumah Sakit Mayapada)
- PT Mayapada Clinic Pratama (Mayapada Clinic)
- PT Agave Biomedi Investama (Biomedilab)
- PT Precise Pacific Realty (Mayapada Tower)
- PT Perdana Tangguh Abadi (Menara Topas)
- Sona Topas Tower
- Menara Gracia
- Menara Mayapada Bandung
- Mayapada Complex
- PT Maha Properti Indonesia Tbk
- Mayapada Banua Center
- Regent Bali Hotel and Residence
- Fairmont Sanur Beach Bali
- Taman Beverly
- Mall Bali Galleria
- Pusat Niaga Puri Agung
- PT Mayapada Healthcare Group
- PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (Sonatour)
- PT Inti Dufree Promosindo (DFS)
- Tahir Foundation
- Jadilah Terang Foundation
Pemilikan minoritas: PT Metropolitan Televisindo (RTV, 20%)