Abdul Hadi Djamal
Abdul Hadi Djamal (18 November 1957 – 6 Juli 2021)[catatan 1] adalah seorang politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Amanat Nasional untuk periode 2004-2009. Ia menjadi terdakwa kasus suap proyek pengembangan fasilitas laut dan udara di wilayah timur Indonesia.[3][4][5][6][7][8][9][10] Selain itu, Ia dikenal dekat dengan Jusuf Kalla ketika masih berada di Grup Bukaka.[2] Setelah dibebaskan, Ia kemudian menjadi dosen di Universitas Muhammadiyah Jakarta.[11]
Abdul Hadi Djamal | |
---|---|
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat | |
Masa jabatan 1 Oktober 2004 – 1 Oktober 2009 | |
Grup parlemen | Partai Amanat Nasional |
Daerah pemilihan | Sulawesi Selatan I |
Informasi pribadi | |
Lahir | Bantaeng, Sulawesi Selatan, Indonesia | 18 November 1957
Meninggal | 6 Juli 2021 Jakarta, Indonesia | (umur 63)
Partai politik | Partai Amanat Nasional |
Suami/istri | Hidayani |
Anak | 4 |
Sunting kotak info • L • B |
Riwayat hidup
Ia adalah putra dari ulama Sulawesi Selatan Kiai Djamaluddin Amin yang merupakan ulama Muhammadiyah sekaligus pendiri Kampus Universitas Muhammadiyah Makassar.[2] Ia Mengawali pendidikan formalnya di SD Negeri 02 Bantaeng (lulus 1970), SMP Negeri 02 Makassar (1973), SMA Negeri 2 Makassar (1976) kemudian melanjutkan S1 di jurusan Manajemen Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta (1986) lalu S2 STIE Manajemen Pemasaran (1997). Pada tahun 2007 melanjutkan program doktor di program Manajemen Sumber Daya Manusia Pascasarjana UNJ.[2]
Tersangka
Dia menjadi tersangka setelah tertangkap melakukan transaksi penyuapan. Saat penangkapannya, penyidik menyita barang bukti uang sebesar 90 ribu dollar Amerika Serikat dan 54,5 juta rupiah.[3][4][5][6][7][8][9][10]
Sejarah elektoral
Pemilu | Lembaga legislatif | Dapil | Partai | Perolehan suara | Hasil | |
---|---|---|---|---|---|---|
2004 | Dewan Perwakilan Rakyat | Sulawesi Selatan I | PAN | 26.879[12] | Terpilih | |
2009 | Dewan Perwakilan Rakyat | Sulawesi Selatan I | PAN | 29.387[13] | Tidak terpilih |
Catatan
Referensi
- ^ "Keluarga Besar PAN Sulsel Berduka, Abdul Hadi Djamal Tutup Usia". Fajar.co.id. 7 Juli 2021. Diakses tanggal 7 Juli 2021.
- ^ a b c d "Innalillahi wainna ilaihi rajiun, Abdul Hadi Djamal Meninggal Dunia di Jakarta". Tribun Timur. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b "Dapat Pembebasan Bersyarat, Abdul Hadi Djamal Hirup Udara Bebas". detiknews. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b "3 Tahun untuk Abdul Hadi Djamal". detiknews. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b Media, Kompas Cyber (2009-10-30). "Abdul Hadi Djamal Divonis 3 Tahun". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b Liputan6.com (2009-10-30). "Abdul Hadi Djamal Divonis Tiga Tahun". liputan6.com. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b Manggiasih, Bunga (30 Oktober 2009). "Abdul Hadi Djamal Divonis Tiga Tahun Penjara". https://nasional.tempo.co/. Diakses tanggal 7 Juli 2021. Hapus pranala luar di parameter
|website=
(bantuan) - ^ a b "JPNN". www.jpnn.com. 2009-10-30. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b Mediatama, Grahanusa (2009-10-30). "Abdul Hadi Djamal Divonis Tiga Tahun Penjara". kontan.co.id. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ a b "Abdul Hadi Djamal Sumringah Dapat Remisi". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2021-07-07.
- ^ "DETAIL DOSEN Dr, Ir. Abdul Hadi Jamal , MM Lektor". Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Diakses tanggal 7 Juli 2021. line feed character di
|title=
pada posisi 13 (bantuan) - ^ "Pemilu DPR 2004". Pemilu Asia. Diakses tanggal 8 Juli 2021.
- ^ "Pemilu DPR 2009 Sulsel I – Ir. Abdul Hadi Djamal, MM". Pemilu Asia. Diakses tanggal 8 Juli 2021.