Patologi birokrasi
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2022. |
Patologi birokrasi atau penyakit birokrasi merupakan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi di dalam suatu birokrasi. Penyebab timbulnya patologi birokrasi adalah adanya interaksi yang salah antara struktur dan faktor-faktor lingkungan birokrasi. Kesalahan yang timbul pada umumnya adalah terbentuknya hubungan yang berlebihan. Patologi birokrasi umumnya merupakan hasil dari rantai hierarki yang panjang, adanya spesialisasi dan formalisasi birokrasi serta kinerja birokrasi yang tidak sejalan. Dampak yang ditimbulkan oleh patologi birokrasi adalah paternalisme, bertambahnya anggaran dalam jumlah besar, prosedur yang rumit dan bertele-tele, pemecahan birokrasi, atau birokrasi menjadi sangat kompleks.[1]
Patologi birokrasi bisa berpengaruh dengan kinerja para birokrat secara langsung atau tidak langsung. selain itu patologi birokrasi di golongkan menjadi lima macam yaitu patologi yang muncul karena faktor manajerial para pejabat yang berada dilingkungan birokrat, selain itu karena faktor kurangnya pengetahuan, perilaku para pejabat birokrasi yang melanggar aturan, patologi yang dimanfaatkan para pejabat birokrat dalam hal negatif serta terjadi karena kondisi internal diberbagai instansi pemerintah.[2]
Patologi birokrasi yang sering terjadi di indonesia yaitu kasus korupsi kolusi dan nepotisme (KKN). tindakan tersebut merupakan perilaku yang melanggar hukum. dalam pelayanan publik sering ditemukan adanya patologi, dalam hal ini sangat dibutuhkannya peran pemerintah.[3]
Referensi
- ^ Yuniningsih, dkk. (2018). Etika Administrasi Publik (PDF). Semarang: Program Studi Doktor Administrasi Publik Press FISIP-UDIP. hlm. 93. ISBN 978-602-73643-7-0.
- ^ "P atologi Birokrasi di Indonesia, Bagaimana Mengatasinya?". kumparan. Diakses tanggal 2023-02-25.
- ^ "Maraknya Patologi Birokrasi di Indonesia". The Columnist. Diakses tanggal 2023-02-25.