Maulana Ishaq
Syaikh Maulana Ishaq adalah seorang Wali yang tergabung dalam anggota dewan Walisongo periode pertama. Beliau memiliki keahlian dalam bidang pengobatan.
Maulana Ishaq | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Meninggal | 1463 |
Agama | Islam |
Pasangan | |
Anak |
|
Orang tua |
|
Denominasi | Sunni |
Dikenal sebagai | Wali Songo |
Pemimpin Muslim | |
Penerus | Sunan Giri |
Silsilah
SILSILAH DARI JALUR AYAH :
Dinukil oleh Para Ulama Dari Bebarapa Kitab Manaqib Maupun Nasab Diantaranya Kitab Manhajus Sawi, Masyra'ur Rawi, Auliya Syarqil Bait, Syamsu Dzahirah dan Lainya, Sebagai Berikut:
1. Nabi Muhammad SAW
2. Fatimah dan Ali
3. Husein
4. Ali Zainal Abidin
5. Muhammad Al-Baqir
6. Ja'far Ash-Shadiq
7. Ali Al-Uraidhi
8. Muhammmad An-Naqib
9. Isa Ar-Rumi
10. Ahmad Al-Muhajir
11. Ubaidillah
12. Alwi Al-Awwal
13. Muhammad Shahibus Shaumah
14. Alwi Ats-Tsani
15. Ali Khali' Qasam
16. Muhammad Shahib Mirbath
17. Alwi Ammil Faqih
18. Abdul Malik
19. Abdullah Azmatkhan
20. Ahmad Syah Jalaluddin
21. Jamaluddin Al-Husaini
22. Ibrahim As-Samaraqandi
23. Maulana Ishaq
Biografi
Berdasarkan Babad sejarah Kerajaan Demak[1] Ibrahim As-Samarqandi beserta anaknya Maulana Ishaq, dan keponakannya Maulana Malik Ibrahim, menyebarkan agama Islam ke wilayah Champa, India, Sumatra, Jawa, Kalimantan dan wilayah di sekitarnya.
Ketiga Ulama' dari Timur Tengah tersebut kembali ke Turki, melaporkan temuannya kepada Sultan Turki. lantas disusun kekuatan dakwah yang terdiri dari 9 ulama yaitu :
- Maulana Malik Ibrahim
- Maulana Ishaq
- Maulana Ahmad
- Maulana Muhammad Al-Maghribi
- Maulana Malik Israil
- Maulana Ali
- Maulana Hasanuddin
- Maulana Aliyuddin
- Syaikh Subakir
lalu Sembilan ulama tersebut ke Tanah Jawa dengan mengemban misi dakwah penyebaran agama Islam, apabila salah satu anggotanya ada yang pindah atau meninggal harus segera dicari pengganti.
Organisasi dakwah Sembilan Ulama' tersebut dikenal dengan nama Wali Songo.
Pernikahan
Maulana Ishaq memiliki tiga istri, yaitu Dewi Sekardadu, Syarifah Pasai dan Putri Malaka.
Syekh Maulana Ishaq mendapatkan gelar anugerah "Prabu Anom" Pangeran Sendang Sedayu Blambangan (Ki Supo Sepuh) dari Brawijaya Majapahit dari Pernikahannya dengan Dewi Sekardadu anak dari Raja Blambangan Majapahit yaitu Raja Menak Sembuyu dikaruniai seorang putra bernama Maulana Muhammad 'Ainul Yaqin Sunan Giri.
Silsilah Maulana 'Ainul Yaqin ( Sunan Giri ) dari jalur Ibu Dewi Sekardadu Yaitu :
- Raden Wijaya
- Tribhuwana Wijayatunggadewi
- Hayam Wuruk
- Bhre Wirabhumi (Prabu Aji Rajanatha)
- Bhre Pakembangan / Minak Sembuyu (Minak Dadali Putih)
- Dewi Sekardadu
- Maulana 'Ainul Yaqin (Sunan Giri)
Kemudian, pernikahannya dengan Syarifah Sultanah Pasai trah keturunan Karaeng Matoaya / Sultan Malikussaid dikaruniai seorang putri bernama Dewi Saroh ( istri Sunan Kalijaga & Dewi Saroh adalah Ibu dari Sunan Muria ) Dan dari Putri Malaka, berputra Ibrahim.
Wafat
Syekh Maulana Ishaq wafat pada sekitar tahun 1463 M dan dimakamkan di daerah Kemantren, Paciran, Lamongan.
Lokasi makam terletak di pinggir pantai, sebelah barat Tanjung Pakis, dirumah tempat tinggal Syekh Maulana Ishaq. Tepatnya di belakang masjid Al Abror.[2]