Stasiun Sukomoro
Stasiun Sukomoro (SKM) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Sukomoro, Sukomoro, Nganjuk dan termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun. Stasiun ini terletak di Jalan Raya Kertosono–Nganjuk, berjarak sekitar 200 m ke arah barat daya dari Pasar Sukomoro.
Stasiun Sukomoro
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lokasi | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Koordinat | 7°36′13″S 111°56′38″E / 7.60361°S 111.94389°E | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Ketinggian | +50 m | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Operator | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Letak | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Jumlah peron | 3 (satu peron sisi yang dan dua peron pulau yang sama-sama agak tinggi; tidak ada peron pulau di antara jalur 2 dan 3) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Jumlah jalur | 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Layanan | Hanya untuk penyusulan antarkereta api | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Konstruksi | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Jenis struktur | Atas tanah | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Informasi lain | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kode stasiun |
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Klasifikasi | III/kecil[2] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Fasilitas dan teknis | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Fasilitas | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tipe persinyalan |
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lokasi pada peta | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Pada awalnya, stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda ruas Baron–Nganjuk dioperasikan sejak 14 Maret 2019,[3] jumlah jalur bertambah menjadi empat. Jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus arah Madiun, sedangkan jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus arah Kertosono, Pada saat pembangunan jalur ganda, terdapat penambahan jalur 4 di sisi selatan stasiun sebagai sepur belok baru, perpanjangan emplasemen stasiun ke arah barat, dan penambahan satu sepur badug baru yang bercabang dari sisi barat jalur 1. Selain itu, sistem persinyalan diubah dari sistem mekanik menjadi sistem persinyalan elektrik. Bangunan lama peninggalan Staatsspoorwegen sudah dirobohkan dan digantikan dengan bangunan baru yang lebih besar.
Ke arah timur sebelum Stasiun Baron, terdapat perhentian Ngrajek yang telah dinonaktifkan dan tidak meninggalkan bekas bangunan.[4] Namun, tidak diketahui kapan perhentian tersebut ditutup.
Seiring dengan pengoperasian jalur ganda per tahun 2019, tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini dan hanya melayani penyusulan antarkereta api.
Insiden
Pada 4 Mei 2002 pukul 17.30, kereta api Logawa tergelincir sejauh 200 meter di timur Stasiun Sukomoro yang diakibatkan oleh adanya bantalan rel yang aus. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi mengakibatkan kemacetan di sepanjang jalur selatan.[5]
Galeri
Bangunan lama
-
Stasiun Sukomoro (kini sudah dirobohkan dan diganti dengan baru)
-
Sisi ruang mekanik, tampak sebuah menara peninggalan Hindia Belanda di kejauhan
-
Kepala Stasiun Sukomoro di depan stasiun
-
Tampak depan Stasiun Sukomoro
Bangunan baru
-
Bangunan baru Stasiun Sukomoro, dilihat dari arah barat daya
Referensi
- ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
- ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
- ^ Bagus, Rahadian (2019-03-14). "Jalur Ganda Baron-Nganjuk Mulai Beroperasi, Beberapa KA Alami Keterlambatan". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-05-13.
- ^ Officieele Reisgids der Spoor en Tramwegen en Aansluitende Automobieldiensten op Java en Madoera. Staatsspoor en Tramwegen Particuliere Spoor en Tramweg-Maatschappijen. 1935.
- ^ KA Logawa Anjlok, Jalur Selatan Macet 9 Jam[pranala nonaktif permanen]
Stasiun sebelumnya | Lintas Kereta Api Indonesia | Stasiun berikutnya | ||
---|---|---|---|---|
Nganjuk menuju Solo Balapan
|
Solo Balapan–Kertosono | Baron menuju Kertosono
|
7°36′09″S 111°56′33″E / 7.6025705°S 111.9425243°E{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman