Lil Tay
Lil Tay (lahir 2009) adalah seorang selebritas internet dan rapper cilik[1] berkebangsaan Amerika-Kanada yang sempat populer ditahun 2018, dirinya mengklaim berusia berusia 9 tahun[2] pada saat itu. Julukan dirinya sebagai "flexer termuda abad ini" yang kepopuleran Lil Tay hanya bertahan lama selama tiga bulan.
| Lil Tay | |
|---|---|
| Lahir | 2009 Atlanta, Georgia, Amerika Serikat |
| Kebangsaan | Amerika-Kanada |
| Nama lain | Lil Tay |
| Pekerjaan | Penyanyi Rapper Selebritas internet |
| Tahun aktif | 2017-2018, 2023-sekarang |
| Orang tua | Angela Tian (ibu) Christoper J. Hope (ayah) |
| Kerabat | Jason Tian (kakak tiri) |
| Karier musik | |
| Genre | Hip hop |
         | |
Kehidupan Pribadi
Lil Tay lahir pada 29 Juli 2007[3], dari ibunya bernama Angela Tian, seorang mantan agen real estate, dan ayahnya bernama Christopher J. Hope, yang merupakan seorang Pengacara. Lil tay berasal dari Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, Tay sempat pindah ke Vancouver, British Columbia, Kanada, ketika masih berusia belia. Orang tuanya Lil Tay tidak pernah melakukan pernikahan dan kedua orang tuanya mengakhiri hubungan ketika Tay berusia 2 tahun, sehingga kedua orangtuanya berbagi hak asuh atas Tay.
Puncak Karir
Tay mulai terkenal di awal tahun 2018 dan sempat populer di platform media sosial selama tiga bulan.[4][5] Saat naik daun, Tay mengaku dirinya berusia sembilan tahun di postingan sosial media miliknya, tetapi sudah genap 10 tahun ketika postingan tersebut dimuat. Dia mendapat perhatian warganet ketika Tay memposting foto dirinya dengan mobil mewah sambil mengenakan pakaian desainer mahal[6][7] di platfrom Instagram. Kemudian ketika karirnya melejit, Tay mencoba mulai membuat video rap di YouTube dan berhasil mencapai jutaan penayangan.[8]
Ketika popularitas Tay sedang naik, ibunya Angela Tian langsung melakukan hubungan dengan talent manager di Los Angeles, California.[9] Tay dengan sang ibu serta saudara tirinya, Jason yang berusia 16 tahun, langsung pindah dari Vancouver, British Columbia dan langsung menetap di Los Angeles bersama Josiah Jenkins, yang digambarkan sebagai "pekerja ajaib" untuk para influencer.[10] Selain itu, Keluarga Tay tinggal bersama influencer media sosial bernama Woah Vicky, yang saat pada itu masih berusia 18 tahun.[11] Berdasarkan dari Atlantik, dia melakukan homeschooling selama menetap di Los Angeles. Ayahnya mengakui jika Tay tidak masuk sekolah selama 72 hari sekolah selama menetap disana[12] sehingga Tay terkena DO.
Pada April 2018, perwakilan dari Tay dan Woah Vicky melakukan konfrontasi dengan Danielle Bregoli di Americana Mall, dengan TMZ meliput permasalahan tersebut.[13] Pertarungan yang ditunjukkan serta video serangan kritikkan kepada Tay oleh YouTuber RiceGum, berpotensi mempopulerkan Tay.[14][15] Film dokumenter televisi yang berjumlah tiga episode berjudul Life with Lil Tay menceritakan ketenaran dari dirinya. Selama puncak popularitasnya, Tay telah mengumpulkan 2,4 juta pengikut di Instagram dalam rentan waktu beberapa bulan.[16]
Konflik Keluarga
Mengikuti perintah pengadilan, akun Instagram Tay memposting yang berisi tuduhan pelecehan yang tidak mendasar dari ayahnya pada Oktober 2018. Ibu Tay membantah laporan tersebut bahwa Jason bertanggung jawab dan sebaliknya mengatakan bahwa hal tersebut terjadi karena peretasan dari akun Instagram Tay, membagikan laporan polisi yang diklaim tentang insiden tersebut. Akun Instagram terpisah dilaporkan dibuat dengan informasi kontak ayah Tay, termasuk detail tentang tempat kerjanya, yang diduga melecehkannya. Pada 2019, dilaporkan dalam edisi The Cut di New York bahwa Jason mengelola semua kehadiran media sosialnya dan bahwa ibunya mengadakan beberapa pertemuan bisnis tentang Tay tanpa keterlibatannya atau kontrak apa pun yang ditandatangani.
Banyaknya postingan dibuat di Instagram Tay pada tahun 2021 laporan yang ditempatkan oleh Jason, sempat menuduh ayah Tay melakukan pelecehan dan mengklaim bahwa ayahnya telah memerintahkan pengadilan agar Tay kembali ke Kanada untuk mendapatkan keuntungan dari penghasilannya. Menurut ¡Hola!, Jason meluncurkan halaman GoFundMe mengutip tuduhan penyalahgunaan dalam upaya untuk mendapatkan uang atas nama Tay. Dalam sebuah artikel oleh The Daily Beast, promotor Tay menanggapi postingan yang mengatakan bahwa kejadian tersebut merupakan hasil peretasan dan tuduhan tersebut salah, sementara manajernya, Harry Tsang menyatakan bahwa saudara tiri Tay menggunakan akun Instagramnya untuk melakukan fitnah dan pencemaran nama baik. Tsang juga menuduh bahwa ibu dan saudara tiri Tay telah berusaha merencanakan tuduhan pelecehan seksual terhadap ayah Tay, menurut The Daily Beast.
Karena konflik keluarga yang berkepanjangan serta hujatan warga internet yang terus berlangsung, Pihak Tay memutuskan memfakumkan Tay dan sosoknya menghilang dari dunia maya maupun publik sejak musim panas 2018.[17]
Muncul di Publik
Setelah menghilang tanpa kabar selama 5 tahun, pada 1 Oktober 2023, pukul 2 dini hari, waktu indonesia barat (3PM EST), Lil Tay resmi muncul di hadapan publik dengan video klip lagu berjudul 'SUCKER 4 GREEN' di saluran YouTube miliknya. Sehari sebelumnya, pada 30 Oktober 2023, publik dikejutkan pada postingan Instagram Tay terbaru yang mengakui dirinya akan muncul di hadapan publik dengan akan melakukan siaran langsung Instagram yang disiarkan tepat pada hari dimana perilisan lagu tersebut. Pada siaran langsung tersebut, Tay tampil dengan memainkan piano dengan durasi waktu lima menit.
Referensi
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Levy, Lauren (2023-08-10). "The Making and Marketing of a 9-Year-Old Meme Machine". The Cut (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Levy, Lauren (2023-08-10). "The Making and Marketing of a 9-Year-Old Meme Machine". The Cut (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Jennings, Rebecca (2023-08-10). "Lil Tay's reported death hoax, explained as much as possible". Vox (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ "Lil Tay, social media influencer, reportedly dead at 14; father won't confirm". WSB-TV Channel 2 - Atlanta (dalam bahasa Inggris). 2023-08-10. Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Jennings, Rebecca (2023-08-10). "Lil Tay's reported death hoax, explained as much as possible". Vox (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Jennings, Rebecca (2023-08-10). "Lil Tay's reported death hoax, explained as much as possible". Vox (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Weiss, Geoff. "Lil Tay rocketed to fame at 9 years old, disappeared from social media, and became the speculation of a death hoax". Insider (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Jennings, Rebecca (2023-08-10). "Lil Tay's reported death hoax, explained as much as possible". Vox (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Jennings, Rebecca (2023-08-10). "Lil Tay's reported death hoax, explained as much as possible". Vox (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Lorenz, Taylor (2018-05-24). "Who Is Lil Tay?". The Atlantic (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ Bernard, Zoë. "'The youngest flexer of the century,' nine-year-old Lil Tay, has abruptly vanished from the internet". Business Insider (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-12.
- ^ "What Happened to Lil Tay? Former Social Media Star Claims Death Hoax". Distractify (dalam bahasa Inggris). 2021-04-22. Diakses tanggal 2023-08-13.