Kereta api Andalan Celebes dan Lontara

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Andalan Celebes dan Lontara merupakan layanan kereta api penumpang perintis yang yang melayani rute MandaiGarongkong di Sulawesi Selatan.[1] Kereta api ini diluncurkan pada tanggal 29 Maret 2023 bersamaan dengan peresmian segmen pertama jalur kereta api Trans-Sulawesi.[2] Layanan ini dioperasikan oleh Konsorsium Kereta Api Sulawesi Selatan, yang merupakan konsorsium yang dibentuk secara patungan oleh PT Kereta Api Indonesia sebesar 70%, dan sisanya dipegang PT Sulsel Citra Indonesia.[3]

Kereta api Andalan Celebes dan Lontara
Informasi umum
Jenis layananKereta api komuter perintis
StatusBeroperasi
Mulai beroperasi29 Maret 2023 (2023-03-29)
Operator saat iniKonsorsium Kereta Api Sulawesi Selatan
Lintas pelayanan
Stasiun awalMandai
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah
Stasiun akhirGarongkong
Jarak tempuh75 km
Waktu tempuh rerata1 jam 40 menit
Jenis relRel berat (R60)
Pelayanan penumpang
KelasKomuter eksekutif
Pengaturan tempat duduk168 tempat duduk (Konfigurasi kursi 2-2)
Fasilitas restorasitidak ada
Fasilitas hiburanTV
Fasilitas lainToilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.435 mm
Kecepatan operasional80 sd. 90 km/h (Operasional) 90 sd. 160km/h (Spesifikasi Prasarana)
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI

Pengoperasian

Dalam mendukung pengoperasian kereta api di Sulawesi Selatan, PT KAI sebagai operator sarana telah memesan 2 set rangkaian Kereta Rel Diesel (KRDE) dari PT INKA. Setiap satu set KRDE terdiri dari 3 kereta. Secara bentuk KRDE ini mirip dengan bagian luar LRT Jabodebek. Kapasitas dalam satu rangkaian kereta api adalah 168 tempat duduk dan 110 penumpang berdiri yang tersebar dalam 3 kereta.

Semua kereta api menggunakan lebar sepur standar (1.435 mm (4 ft 8+12 in)). Yang membedakan Andalan Celebes dan Lontara adalah armada yang digunakan serta jadwalnya. Andalan Celebes menggunakan rangkaian kereta rel diesel elektrik dengan warna merah dan biru, berhenti di semua stasiun dan beroperasi setiap hari.[4]

Stasiun pemberhentian

Stasiun Antarmoda penghubung Keterangan Objek wisata dan tempat umum terdekat Lokasi
Mandai
  • Stasiun terminus Andalan Celebes
Kabupaten Maros Sulawesi Selatan
Maros Trans Mamminasata Koridor 2
Rammang-Rammang Tidak ada
Pangkajene Tidak ada Tidak Melayani KA Lontara
  • Taman Purbakala Sumpang Bita
  • Tonasa Park
  • Danau Hijau Baloci
  • Kantor Bupati Pangkajene dan Kepulauan
  • RSUD Batara Siang
  • Tugu Kota Pangkep
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
Labakkang Tidak ada Stasiun percabangan menuju Mangilu Wisata Alam Hutan Mangrove Dewi Bringkassi
Ma'rang Tidak ada Tidak Melayani KA Lontara Wisata Alam Telaga Biru Segari
Mandalle Tidak ada Tidak Melayani KA Lontara Wisata Alam Sorongan
Tanete Rilau Tidak ada Tidak Melayani KA Lontara
  • Wisata Alam Pantai La Guna
  • Wisata Alam Lappa Lanna
Kabupaten Barru
Barru Tidak ada Stasiun percabangan menuju Pelabuhan Garongkong
  • Wisata Alam Anjungan Sumpang Binange
  • Wisata Alam Pantai Ujung Batu
  • Kantor Bupati Barru
  • Alun - Alun Kota Barru
  • Pasar Mattirowalie
  • BPN Kabupaten Barru
  • Pengadilan Negeri Barru II
Garongkong Kapal penumpang di Pelabuhan Garongkong
  • Stasiun terminus
  • Integrasi dengan Pelabuhan Garongkong
Pelabuhan Garongkong

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Hari Ini Jokowi Akan Resmikan Kereta Pertama di Sulawesi". 29 Maret 2023. 
  2. ^ "Jokowi Resmikan Kereta Api Makassar-Parepare". Republika Online. 2023-03-29. Diakses tanggal 2024-02-16. 
  3. ^ Redaksi (2023-01-30). "KAI Lewat Konsorsium Kereta Api Sulsel Masih Uji Coba Kereta Api Makassar-Parepare". Iconomics (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-02-16. 
  4. ^ "Nyamannya Naik KA di Sulawesi, Kereta Api Makassar-Pare Pare Kini Sudah Dilayani 2 Rangkaian". Tribunjatim.com. Diakses tanggal 2024-02-16.