Muhammad Herindra
Muhammad Herindra. (lahir 30 November 1964) adalah purnawirawan tinggi TNI yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Ia menjabat sejak 21 Oktober 2024. Dia pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan Indonesia periode 2020—2024.
Muhammad Herindra | |||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Kepala Badan Intelijen Negara ke-18 | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Mulai menjabat 21 Oktober 2024 | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Presiden | Prabowo Subianto | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Pengganti Petahana | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Wakil Menteri Pertahanan Indonesia ke-9 | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Masa jabatan 23 Desember 2020 – 20 Oktober 2024 | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Presiden | Joko Widodo | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Menteri | Prabowo Subianto | ||||||||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||||||||
Informasi pribadi | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Lahir | 30 November 1964 Magelang, Jawa Tengah | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Suami/istri | drg. Eka Diyah Rusyati | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Anak | 1 | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Orang tua |
| ||||||||||||||||||||||||||||||||
Almamater | Akademi Militer (1987) | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Penghargaan sipil | Adhi Makayasa - Tri Sakti Wiratama (1987) | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Karier militer | |||||||||||||||||||||||||||||||||
Pihak | Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Dinas/cabang | TNI Angkatan Darat Badan Intelijen Negara | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Masa dinas | 1987—2022 | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Pangkat | Letnan Jenderal TNI | ||||||||||||||||||||||||||||||||
NRP | 31099 | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Satuan | Infanteri (Kopassus) | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Pertempuran/perang | Operasi Seroja | ||||||||||||||||||||||||||||||||
Sunting kotak info • L • B |
Kehidupan awal
Herindra lahir pada tanggal 30 November 1964 di Magelang, Jawa Tengah.[2] Ayah Herindra, Hudaya, adalah seorang purnawirawan letnan kolonel, yang bekerja di sebuah perusahaan pupuk.[3][4]
Herindra menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Magelang. Beliau menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMP Negeri 1 Magelang pada tahun 1980.[5] Ia kemudian pindah ke Jakarta, di mana ia menyelesaikan pendidikan SMA-nya di SMA 8 Jakarta pada tahun 1983. Herindra saat ini menjadi ketua ikatan alumni sekolah tersebut.[6]
Pendidikan militer
Herindra masuk Akademi Militer pada tahun yang sama setelah lulus SMA. Ia ditugaskan sebagai letnan dua infanteri setelah lulus dari akademi tersebut, pada tahun 1987. Ia adalah penerima penghargaan Adhi Makayasa, suatu penghargaan yang diberikan kepada lulusan terbaik dari setiap angkatan di akademi.[3][4]
Setelah menyelesaikan pendidikan militernya, Herindra terpilih untuk bergabung dengan Kopassus, satuan pasukan khusus tentara Indonesia. Dia menjalani pelatihan infanteri dan pasukan khusus sebelum bergabung dengan unit tersebut. Dalam karirnya kemudian, ia juga menerima pendidikan militer lanjutan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat dari tahun 1999 hingga 2000,[7] dan Sekolah Staf Angkatan Bersenjata Malaysia pada tahun 2011.[8]
Herindra memperoleh gelar master di bidang intelijen dan hubungan internasional dari Universitas Salford pada tahun 1994, dan gelar master di bidang ilmu sosial dari Universitas Nasional Malaysia pada tahun 2011.[9]
Karier militer
Herindra memulai karirnya sebagai perwira muda untuk pelatihan dan organisasi di Kopassus. Berbagai posisi komando dan non-komando yang disandangnya di Kopassus, termasuk tugas sebagai petugas informasi publik Kopassus pada tahun 2000.[10] Ia akhirnya mencapai pangkat letnan kolonel pada tahun 2001, dan menjadi komandan Batalyon Infanteri Kopassus ke-812, sebuah batalion pendukung Unit Khusus Penanggulangan Terorisme ke-81.[8]
Herindra menjalani tugas militer pertamanya di luar Kopassus sebagai asisten senior intelijen di Kodam I/Bukit Barisan. Kurang dari setahun kemudian, ia dipindahkan ke Bengkalis di Riau sebagai komandan distrik militer di kabupaten tersebut.[11][12] Herindra terlibat dalam pemberantasan pembalakan liar yang merajalela dan mengembalikan 27 ton kayu ilegal pada tahun 2005.[13]
Herindra ditugaskan kembali ke Akademi Militer pada tahun 2007,[12] sebagai wakil komandan korps taruna. Kurang dari setahun kemudian, pada tahun 2008, Herindra menjadi asisten intelijen Komandan Kopassus Pramono Edhie Wibowo.[14] Ia dirotasi ke Kodam Jaya pada tanggal 14 Mei 2009, untuk menduduki posisi yang sama.[15][16]
Pada 29 Juli 2010, Herindra dicopot dari jabatannya sebagai asisten intelijen. Dia ditempatkan di Pusat Intelijen Angkatan Darat sebagai direktur penelitian dan pengembangan.[17] Setelah mendapat gelar master dari Universitas Nasional Malaysia pada tahun 2011, Herindra diangkat oleh Pramono Edhie Wibowo yang sudah lebih dulu menjadi KSAD sebagai koordinator staf pribadinya.[8]
Herindra kembali ke jabatan teritorial pada tanggal 15 Juni 2012,[18] sebagai Komandan Korem 101/Antasari yang meliputi provinsi Kalimantan Selatan.[8] Selama bertugas di Kalimantan Selatan, Herindra membawahi perubahan di beberapa posisi penting di bidang militer.[19][20] Ia mengunjungi kabupaten-kabupaten di Kalimantan Selatan untuk memantapkan hubungan dengan pemerintah setempat.[21] Herindra juga menerima brevet kehormatan Bhayangkara Bahari Utama dari Ditpolair Polda Kalsel.[22]
Pada 10 Juni 2013, Herindra diangkat menjadi Wakil Komandan Jenderal Kopassus.[23] Ia dilantik pada 8 Juli dan terus memegang jabatan ganda hingga 24 Juli.[24]
Kehidupan pribadi
Herindra menikah dengan Eka Diyah Rusyati, seorang dokter gigi. Pasangan ini dikaruniai seorang putra bernama Arief Akbar Herlambang.[9] Pernikahan Arief pada Desember 2022 dihadiri Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto yang bertindak sebagai saksi pernikahan.[25]
Lencana
Brevet Kehormatan | |
---|---|
Brevet Bhayangkara Bahari | |
Wing Penerbang TNI AU Kelas I (2022)[33] |
Referensi
- ^ "TNI Mutasi sejumlah Perwira dari Danjen Kopassus hingga Pangdam Jaya"[pranala nonaktif permanen]
- ^ Gorbiano, Marchio Irfan (25 Desember 2020). "Jokowi appoints new deputy ministers". The Jakarta Post. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ a b "Prastya [sic] Perwira ABRI 1987 di Halaman Istana Merdeka Jakarta". Dharmasena (3). 1987. hlm. 80. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ a b Angkatan Bersenjata, Indonesia (20 Juli 1987). "636 Perwira Remaja ABRI dilantik". Angkatan Bersenjata. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ Wiedyas (11 November 2023). "Wamenhan Serahkan 25 Komputer Untuk SMPN 1 Kota Magelang". Radio Republik Indonesia. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ Dahuri, Deri (13 November 2023). "Jadi Ketua IAS, Wamenhan Herindra Ajak Alumni Gelar Beragam Aktivitas". Media Indonesia. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ Putra, Erik Purnama (1 Juli 2020). "Jenderal 'Sindikat' Seskoad 2000 dan Andika Sang Kutu Buku". Republika. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ a b c d Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama:2
- ^ a b "Bincang Hangat Wamenhan RI Letjen TNI (Purn) M. Herindra, M.A, M.Sc.: Make It Simple" (PDF). Kencana Lestari. Agustus 2023. hlm. 6–9. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ Murphy, Dan (November 20, 2000). "Terrifying Indonesian Army Unit Tries To Remake Its Image". Christian Science Monitor. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Di Era Bupati Syamsurizal: Pernah Tugas di Bengkalis, 2 Jenderal Bintang 2 Jadi Petinggi di Jabar". Prokopim Pemerintah Kabupaten Bengkalis. 27 Agustus 2017. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ a b "Danrem 031 WB adakan Temu Ramah Dengan Jajaran Pemkab Bengkalis". Riau Info. 6 June 2007. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Pembalakan Liar: 27 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Riau". Kompas Sumbagut. 19 November 2005. hlm. 27. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Pejabat Kopassus". Kopassus. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Mei 2009. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "SERAH TERIMA JABATAN ASISTEN INTELIJEN KODAM JAYA". Indonesian Armed Forces. 15 Mei 2009. Diakses tanggal 15 February 2024.
- ^ Syamsir (14 Mei 2009). "Herindra, Asintel Kasdam Jaya". Pos Kota. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Mei 2009. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Pangdam Jaya Pimpin Sertijab Asintel Kasdam Jaya". Kodam Jaya/Jayakarta. 29 Juli 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Desember 2010. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Kolonel Infanteri M. Herindra, MA". Korem Antasari. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Maref 2016. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Herindra Pimpin Sertijab Dandim Pelaihari". Banjarmasinpost.co.id. Diakses tanggal 2024-02-15.
- ^ "Empat Dandim di Kalsel Bergeser". Banjarmasinpost.co.id. Diakses tanggal 2024-02-15.
- ^ "Silaturahmi Danrem 101 Antasari di Tabalong". Koran Metro7. 2012-07-30. Diakses tanggal 2024-02-15.
- ^ "SALAM KOMANDO". ANTARA News Kalimantan Selatan. Diakses tanggal 2024-02-15.
- ^ "Current Data on the Indonesian Military Elite, April 2008 – September 2013". Indonesia (98): 130. 2014. doi:10.5728/indonesia.98.0091. hdl:1813/54659 . ISSN 0019-7289. JSTOR 10.5728/indonesia.98.0091.
- ^ "Herindra Promosi Wadanjen Kopassus". ANTARA News Kalimantan Selatan. Diakses tanggal 2024-02-15.
- ^ Pattiasina, Edna Caroline (12 Desember 2022). "Muhammad Herindra dan Suvenir Kearifan Lokal". Kompas. Diakses tanggal 15 Februari 2024.
- ^ "Pangkostrad menyematkan Brevet Cakra Kehormatan kepada Perwira Tinggi"
- ^ Liputan6.com (2024-08-14). "Jokowi Anugerahkan Tanda Kehormatan ke 64 Tokoh, Mulai dari Surya Paloh, Luhut hingga Airlangga". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-08-14.
- ^ "Panglima TNI Sematkan Tanda Kehormatan Kepada 78 Pati TNI". tniad.mil.id. 18 Agustus 2016. Diakses tanggal 25 Agustus 2021.
- ^ "Penyematan Tanda Kehormatan Bintang Jalasena Pratamat". @kemhanri via Instagram. 27 November 2023. Diakses tanggal 27 November 2023.
- ^ "Kasau Memimpin Acara Penganugerahan Bintang Swa Bhuwana Paksa Pratama Kepada Wamenhan RI dan 14 Perwira Tinggi TNI AU". tni-au.mil.id. 03 November 2023. Diakses tanggal 04 November 2023.
- ^ VIVA, PT VIVA MEDIA BARU- (2021-12-31). "69 Jenderal Raih Penghargaan Bhayangkara Pratama, Ini Daftarnya". Diakses tanggal 2023-06-01.
- ^ Author, Author (2024-08-11). "Dudung Abdurachman, Wiranto Hingga Herindra Terima Penghargaan Veteran RI". indonesiadefense.com. Diakses tanggal 2024-08-12.
- ^ adrian, beny (2023-03-21). "KSAU Sematkan Wing Penerbang Kehormatan TNI AU untuk Wamenhan dan KSAL: Welcome To The Fighter Community, Sir". Mylesat (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-21.
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Budi Gunawan |
Kepala BIN 2024—sekarang |
Petahana |
Didahului oleh: Sakti Wahyu Trenggono |
Wakil Menteri Pertahanan Indonesia 2020—2024 |
Diteruskan oleh: Donny Ermawan |
Jabatan militer | ||
Didahului oleh: Joni Supriyanto |
Kasum TNI 2020—2021 |
Diteruskan oleh: Ganip Warsito |
Didahului oleh: Dodik Wijanarko |
Irjen TNI 2018—2020 |
Diteruskan oleh: Bambang Suswantono |
Didahului oleh: Imam Edy Mulyono |
Pa Sahli Tk. III Bid. Hubint Panglima TNI 2017—2018 |
Diteruskan oleh: Ganip Warsito |
Didahului oleh: Hadi Prasojo |
Pangdam III/Siliwangi 2016—2017 |
Diteruskan oleh: Doni Monardo |
Didahului oleh: Doni Monardo |
Komandan Jenderal Kopassus 2015—2016 |
Diteruskan oleh: Madsuni |
Didahului oleh: Suyatno |
Kasdam III/Siliwangi 2015 |
Diteruskan oleh: Wuryanto |
Didahului oleh: Jaswandi |
Wakil Komandan Jenderal Kopassus 2013—2015 |
Diteruskan oleh: Santos Gunawan Matondang |